By:
PP. HIPKABI
Tujuan Pelatihan
Tujuan Intruksional Umum
– Peserta mampu memahami dan melakukan
drapping dengan baik dan benar
Tujuan Instruksional Khusus
Pada Akhir sesi Pelatihan peserta mampu:
– Menjelaskan pengertian drappng
– Menjelaskan tujuan drapping
– Menjelaskan karakteristik bahan drapping
– Menjelaskan standar –standar drapping
– Menjelaskan prinsip-prinsip dasar draping
Pengertian
Suatu prosedur dalam menutup dan
melingkupi pasien dengan barrier steril
untuk membentuk, memberi batas tegas
daerah steril pada sekitar area incisi
setelah permukaan kulit dilakukan aseptik
area operasi dengan antiseptik dan
memelihara area operasi yg steril selama
proses pembedahan.
Karakteristik Bahan Draping
Resisten terhadap abrasi
Sebagai Barier (anti mikroorganisme)
Biocompatibility (Free toxic)
Drapebility
Dapat mencegah listrik statik
Nonflamable (tdk menginduksi kebakaran)
Bebas serat
Tensile strenght (kuat thd tahanan)
Bahan Untuk Drapping
1. Bahan Pakai ulang (reusable)
Penggunaannya terutama u/penggunaan
drapping atau jas operasi yg digunakan
berkali-kali,bahannya impermeable terhadap
cairan (dlm kondisi tertentu)
Proses pencucian,setrika dan sterilisasi
menyebabkan seratnya mengkisut
Siklus diatas menyebabkan kecenderungan
mengubah struktur material
Beberapa pabrikan melaporkan kerusakan
struktur material setelah 75-100 kali siklus.
Linen
– Memerlukan pencucian
– Memerlukan pelipatan yang benar
– Memerlukan proses sterilisasi
– Adanya lipatan/jahitan yang menjadi
tempat kuman
– Tidak kedap air sumber kontaminasi
MACAM TENUN/ LINEN UNTUK DRAPING
Plain Sheet
Plain sheet disebut juga minor sheet, top
sheet atau bottom sheet.
Plain sheet dipakai menutup bagian bawah
atau bagian atas dari daerah insisi.
Tube Stockinetle
- Lapatomy drape
- Split sheet
- Thyroid sheet
- Perineal sheet
- Ear or Eye drape
- Cranitomy sheet
Urologi sheet Orthopedi sheet Arthroscopi sheet
Standard Drapping
(Association of Surgical Technologi (AST),2008)