Hakikat Dan Makna Lingkungan Bagi Manusi
Hakikat Dan Makna Lingkungan Bagi Manusi
081564878877
cecepkustandi@gmail.com
• SASARAN
- Mahasiswa Semester 2
• PRASYARAT
- Mata Kuliah Prasyarat
• KOMPETENSI DASAR
- Hakikat dan Makna Lingkungan bagi
Manusia
• Secara alamiah manusia berinteraksi dengan
lingkungannya, manusia sebagai pelaku dan sekaligus
dipengaruhi oleh lingkungan tersebut.
• Perlakuan manusia terhadap lingkungannya sangat
menentukan keramahan lingkungan terhadap
kehidupannya sendiri.
• Manusia dapat memanfaatkan lingkungan tetapi perlu
memelihara lingkungan agar tingkat kemanfaatannya
bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan.
• Bagaimana manusia mensikapi dan mengelola
lingkungannya pada akhirnya akan mewujudkan pola-
pola peradaban dan kebudayaan.
Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan
semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup,
termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelang-sungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain;
Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah upaya terpadu
untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang
meliputi kebijaksanaan penataan, pemanfaatan,
pengembangan, pemeliharaan, pemulihan,
pengawasan, dan pengendalian lingkungan hidup
Ekosistem adalah tatanan unsure lingkungan hidup
yang merupakan kesatuan utuk menyeluruh dan
saling mempengaruhi dalam membentuk
keseimbangan, stabilitas, dan produktivitas
lingkungan hidup.
Pelestarian Daya Dukung Lingkungan Hidup adalah
rangkaian upaya untuk melindungi kemampuan
lingkungan hidup terhadap tekanan perubahan
dan/atau dampak negatif yang ditimbulkan oleh suatu
kegiatan agar tetap mampu mendukung
perikehidupan manusia dan makhluk hidup lain.
Pelestarian Daya Tampung Lingkungan Hidup adalah
rangkaian upaya untuk melindungi kemampuan
lingkungan hidup untuk menyerap zat, energi,
dan/atau komponen lain yang dibuang ke dalamnya.
Sumber Daya adalah unsur lingkungan hidup yang
terdiri atas sumber daya manusia, sumber daya alam,
baik hayati maupun non hayati, dan sumber daya
buatan.
Baker, A. 1992. Ontologi: Metafisika Umum. Kanisius.
Yogyakarta.
Geerzt, H. 1980. Aneka Budaya dan Komunitas di Indonsia.
Yis dan FIS UI. Jakarta.
Kuntowijoyo. 1990. Metodologi Sejarah. Tiara Wacana.
Yogakarta.
Salam, Burhanuddin. 1988. Filsafat Manusia (Antropologi
Metafisika). Bina Aksara. Jakarta.
Schuon, F. 1997. Hakikat Manusia. Pustaka Pelajar.
Yogakarta.
Setiadi, Elly M. dkk. 2006. ISBD. Kencana. Jakarta.
Soekanto, Soejono. 1983. Struktur Masyarakat. Rajawali.
Jakarta.
Suleman, munandar. 1995. Ilmu Budaya Dasar. Eresco.
Bandung.