Space Maintainer

Ada 4 tipe space maintainer :

Band(crown) and loop

Band(crown) and loop

Fixed lingual arch

Intra-alveolar(distal shoe)
 Band and Loop

Menurut MCDonald dapat digunakan untuk

premature loss dm1, dm 2, dan dc. Keuntungan
dari space maintainer ini adalah kemudahan
pembuatan dan ekonomis
kekurangannya meliputi pengawasan dan
perawatan yang berkelanjutan, serta tidak
mengembalikan fungsi normal oklusi dari gigi
yang hilang.
 Indikasi
• Kehilangan gigi unilateral dari gigi molar 1
sulung sebelum erupsinya gigi molar 1
permanen
• Kehilangan gigi bilateral dari gigi molar sulung
sebelum erupsinya gigi insisif permanen
• Pemilihan crown dan adaptasikan
• Sebelum dilakukan sementasi, lakukan compound
impression sehingga didapatkan working model
• Adaptasikan crown yang ada pada impression
dengan petroleum jelly dan semen ZoE
• Siapkan 0,036-inch steel wire sebagai loop
• Untuk merekatkan wire pada band/crown,
digunakan orthodontic blow pipe atau electrosolder
• Celupkan working stone ke air dan lepaskan alat.
Gunting wire yang berlebih, haluskan dan poles.
• Cobakan alat pada pasien, cek oklusi untuk memastikan
wire atau solder tidak melukai jaringan lunak
• Manipulasi semen (creamy mix) untuk sementasi, lalu
adaptasikan menggunakan tekanan jari. Buang semen
berlebih
• Pasien mengikuti periodic-recall program, sehingga
dapat mengecek alat secara periodik untuk melihat
apakah gigi pengganti sudah erupsi, alat melukai
jaringan lunak, atau alat tidak berfungsi sesuai fungsinya
 Fixed Lingual arch(Mattewson)

Lingual arch mandibular tidak disarankan pada

periode gigi sulung dimana masih terdapat gigi
sulung insisif karena dapat mengganggu
pertumbuhan gigi insisif permanen. Jadi lebih
disarankan menggunakan 2 band-and-loop.
Penggunaan lingual arch maksila pada periode
gigi sulung lebih mungkin dilakukan karena dapat
buat bersandar jauh dari gigi insisif maksilanya.
Indikasi:
• Maintain perimeter lengkung bukan hanya
perimeter kuadran. Perimeter lengkung RA biasa
dijaga dengan bilaterally designed appliance
seperti Nance holding atau transplatal bar.
• Maintain/mencegah perubahan
mandibula(panjang lengkung, overjet, overbite
akibat reposisi i)
• Retensi atau stabilisasi setelah menggerakan
gigi untuk mencegah relapse
Terdapat 2 tipe dari lingual arch :
• nance arch = menempel dengan akrilik dan bersadar
pada palatal rugae

• transpalatal arch (TPA) = melintang dari kedua sisi tetapi

tidak menempel pada palatum. Lebih higenis tetapi
dapat menyebabkan tipping ke arah mesial
 Distal shoe(Mattewson)

Digunakan untuk retain dan guide m1 permanen kea rah eripsi

yang benar.
Keuntungan:
- Terbukti efisien untuk fungsi diatas
- Mencegah elongasi gigi antagonisnya
- Biaya sedang

Kerugian:
- Pasien harus terus terusan diawasi
- Kan ada sediaan yang udh dari pabrik tuh, ukurannya harus pas
bgt kalo ga gabisa
 Pemasangan distal shoe sama seperti dengan
band and loop. Dm1 dipasang band dan loop
yang mengarah ke distal yang dulunya
merupakan gigi dm2. Kawat di solder pada
bagian paling distal dari loop. Kawat tambahan
ini digunakan untuk memandu pertumbuhan
gigi m1 dan diletakan 1 mm di bawah marginal
ridge m1. Apabila m1 sudah erupsi dan dibuat
tanpa ssc lepas saja.
 Removable appliances(Pinkham)
Digunakan ketika lebih dari 1 gigi yang hilang
dalam 1 kuadran. Digunakan karena tidak ada
gigi abutment yang sesuai dan karena design
distal shoe yang kurang kuat mengehadapi
occlusal force pada 2 gigi yang hilang.
 Kekurangan dari removable appliance adalah
retensi dan penyesuaian. Retensi menjadi masalah
karena dc tidak memiliki undercut yang lebar untuk
tempat menjepit. Apabila, kehilangan gigi lebih dari 1
bilateral , masalah retensi tidak dapat diselesaikan.
Masalah penyesuaian berhubungan dengan retensi.
Anak 3-6 tahun sulit untuk menerima rasa yang
mengganggu dan tidak akan mau untuk
menggunakannya.