Anda di halaman 1dari 19

Pengertian

• Break Even point atau BEP adalah suatu


analisis untuk menentukan dan mencari
jumlah barang atau jasa yang harus dijual
kepada konsumen pada harga tertentu untuk
menutupi biaya-biaya yang timbul serta
mendapatkan keuntungan / profit.
Mengapa Penting
• Investor memahami jumlah target produksi
dan/atau penjualan dengan akurat
• Investor mampu melakukan perbaikan
terhadap parameter yang akan membuat
usahanya menjadi untung
Kurva BEP
Rupiah
Income (I)

Variabel Cost
Profit

Harga BEP

Total Cost

Fix Cost

0 N1 N2 Quantity
Fix Cost Bertambah
Rupiah
Income (I)

Variabel Cost
Profit
Harga BEP

Fix Cost

Total Cost

0 N1 N3 N2 Quantity
Variabel Cost Bertambah
Rupiah Income (I)
Variabel Cost

Harga

BEP
Fix Cost

0 N1 N3 N 2 N4 Quantity
3 ELEMEN PENENTUAN RUMUS BEP
1. Fixed Cost (Biaya tetap) yaitu biaya yang
dikeluarkan untuk menyewa tempat
usaha, perabotan, komputer dll. Biaya ini
adalah biaya yang tetap kita harus
keluarkan walaupun kita hanya menjual 1
unit atau 2 unit, 5 unit, 100 unit atau tidak
menjual sama sekali
2. Variable cost (biaya variable) yaitu biaya
yang timbul dari setiap unit penjualan
contohnya setiap 1 unit terjual, kita perlu
membayar komisi salesman, biaya antar,
biaya kantong plastic, biaya nota
penjualan
3. Harga penjualan yaitu harga yang kita
tentukan dijual kepada pembeli
Rumus BEP
Contoh Soal 1
• Berapakah BEP jika harga saat ini Rp.
11.000 dan biaya tetap Rp. 4.000.000
serta biaya variabel Rp. 5.000 ?
Jawab

• Dan income saat BEP


Berapa Profit….
P = I – TC
= H x N – (F + VC x N)
= (H – VC)N – F
Sehingga…
P = (11.000 – 5.000)667 – 4.000.000
= (6.000)667 – 4.000.000
= 4.002.000 – 4.000.000
=…
Tugas kelompok
• Membuat makalah yang bertema harga pokok
produksi, dengan ketentuan :
• Halaman judul
• Daftar isi
• Latar belakang
• Tujuan
• Manfaat
• Studi kasus perusahaan
• Penyelesaian
• Penutup
• Maksimal 20 halaman
• Diketik di Microsoft word
• Ukuran kertas a4
• Spasi 1,5
• Jenis huruf times new roman
• Diprint/cetak
• Presentasi (powerpoint)
Contoh Soal 2
Suatu pabrik membuat produk dengan harga Rp.
3000. Biaya tetap yang diperlukan mesin Rp. 14
.000.000 selama 8 tahun umur ekonomisnya.
Biaya produksi Rp. 1.100 perunit produk, biaya
bahan baku Rp. 950/unit dengan suku bunga 8
%.
Rincian Biaya
Biaya tetap Biaya Variabel
(Tahunan) (per-unit)
Biaya mesin
14.000.000 (A/P,8,8) 2.436.000
Asuransi dan pajak 344.000
Maintenance 220.000 50
Bahan 950
Variabel Cost 1.100

Total 3.000.000 2.100


Maka…
FC = 3.000.000
TC = 3.000.000 + 2.100 N
Inc = 3.000 N
Bila F, TC dan I digambarkan dengan N yang
berubah-ubah dari 0 – 6.000 maka dapat
digambarkan..
Kurva BEP
Rupiah
I = 3000 N

Variabel Cost
Profit

Harga BEP

TC = 3.000.000 + VC . N

3.000.000

0 N1 4.000 Quantity
LATIHAN SOAL

• Perusahaan manufaktur Astra Motor ingin meningkatkan kapasitas dengan cara


menghindari terjadinya bottle neck operation melalui penambahan peralatan
baru. Dua vendors telah mempresentasikan proposalnya masing-masing. Biaya
tetap untuk proposal A sebesar $50.000 dan untuk proposal B sebesar $70.000.
Biaya variabel untuk proposal A $12.00 dan untuk proposal B $10.00 pendapatan
diterima dari tiap unit yang diproduksi sebesar $20.00 a.

• Berapakah BEP dalam unit untuk proposal A..??


• Berapakah BEP dalam unit untuk proposal B..??
• Berapakah BEP dalam $ untuk proposal A..??
• Berapakah BEP dalam $ untuk proposal B..??
• Pada volume (unit) output berapa kedua alternative tersebut akan menghasilkan
keuntungan yang sama..??

Anda mungkin juga menyukai