Most services
Difficult to evaluate
Most goods
Easy to evaluate
Child care
Automobiles
Auto repair
Haircuts
diagnosis
Jewelry
Legal services
Medical
TV repair
Vacation
meals
canal
Furniture
Restaurants
Clothing
Houses
Intangibility
Jasa tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, dicium atau
didengar sebelum dibeli. Berbeda dg brg yg objek
fisiknya jelas, dapat dimiliki, jasa dapat dikonsumsi
tanpa dapat dimiliki secara fisik.
Heterogeneity
Jasa memp. sifat sangat variatif karena mrp.
‘nonstandardized output’, artinya, banyak variasi
bentuk, kualitas dan jenis, bergantung pd siapa,
kapan, dan di-mana jasa tersebut dihasilkan.
Tiga faktor penyebab variabilitas kualitas jasa:
- kerjasama atau partisipasi pelanggan selama
penyampaian jasa
- moral/motivasi karyawan dalam melayani pelanggan
- beban kerja perusahaan.
I. Aspek-Aspek Khusus Manajemen
Bisnis Jasa
Perishability of output
Jasa merupakan komoditas yg tidak tahan lama
dan tidak dapat disimpan. Bila suatu jasa tidak
digunakan (tidak terjual), maka jasa tersebut akan
berlalu begitu saja. Oleh karenanya perusahaan
jasa harus mampu mengevaluasi kapasitasnya u/
menyeimbangkan penawaran dan permintaan.
4. Paket Jasa
Paket Jasa?
Ka
rak
te
ris Serangkaian brg/jasa yg diberikan (tersedia) dalam
tik suatu lingkungan ttt
Supporting facility,
Sumberdaya/fasilitas fisik yg harus ada sebelum
suatu jasa ditawarkan kepada konsumen. Kriteria yg
digunakan pelanggan u/ menilai fasilitas fisik:
kesesuaian arsitektural, dekorasi interior, tata
letak fasilitas, dan peralatan pendukung lainnya.
contoh: rumah sakit, golf course, pesawat terbang.
Fasilitating goods,
Bahan-bahan yang dibeli atau dikonsumsi oleh
pembeli, atau item-item yg diberikan pelanggan.
Kriteria penilaian yg digunakan pelanggan u/ menilai:
konsistensi, kuantitas, dan variasi atau pilihan yang
tersedia.
I.Aspek-Aspek Khusus Manajemen Bisnis
Jasa
Explicit service,
Semua manfaat yg dapat diamati dan dirasakan
dg panca indera, meliputi karakteristik jasa
yang esensial atau intrinsik. Kriteria penilaian
pelanggan: pelatihan bagi para personel jasa,
keleng-kapan, konsistensi, dan ketersediaan
(lokasi, akses, dan pelayanan 24 jam)
Implicit service,
Manfaat psikologis yg dirasakan pelanggan,
merupakan karakte-ristik ekstrinsik yang
melengkapi suatu jasa. Kriteria penilaian pe-
langgan : sikap personel jasa, privacy dan
keamanan, kenyama-nan, suasana, waktu tunggu,
status, dan perasaan tenteram/ tenang.
I. Aspek-Aspek Khusus Manajemen
Bisnis Jasa
5. Pendekatan Terpadu thd Manajemen Jasa
Delapan Komponen Manajemen Jasa Terpadu
Product Elements
Manajer harus memilih fitur dari core product (brg
atau jasa) dan serangkaian elemen jasa pelengkap yg
mengelilinginya, dg merujuk pd manfaat yg
diinginkan pelanggan dan seberapa baik pesaing
menghasilkannya dan menyajikannya kepada
pelanggan
Place and Time
Penyampaian elemen produk kepada pelanggan
mencakup keputusan tempat dan waktu penyampaian,
apakah menggunakan saluran distribusi fisik atau
elektronik (atau keduanya), bergantung kpd sifat
jasa yg ditawarkan. Kecepatan dan kemudahan (place
and time) bagi pelanggan menjadi determinan
penting didalam strategi penyampaian jasa.
Process
Penciptaan dan penyampaian elemen produk kepada
pelanggan membutuhkan proses desain dan
implementasi yg menggambarkan metode dan urutan
tindakan dimana sistem operasi jasa bekerja.
I. Aspek-Aspek Khusus Manajemen
Bisnis Jasa
• Physical Evidence
Tampilan gedung, keindahan taman, kendaraan,
desain interior, peralatan, staff/personel
perusahaan, signs (tanda-tanda), printed material
(barang cetakan), dan visible cues (petunjuk yg
terlihat) lainnya menunjukkan bukti fisik kualitas
suatu perusahaan jasa. Pada jasa dg elemen fisik yg
sedikit (ch: Asuransi), periklanan penting untuk
menciptakan simbol-simbol yg bermakna bagi
pelanggan.
• Price and Other User Costs (harga dan biaya
jasa lainnya)
Komponen ini menunjukkan berbagai pengeluaran
dan biaya yg dibebankan kepada pelanggan dalam
mendapatkan manfaat jasa yg dibutuhkan.
I. Aspek-Aspek Khusus Manajemen Bisnis Jasa
Hubungan SDM, Operasi dan Pemasaran Jasa
• Didalam bisnis jasa,ketiga fungsi manajemen: pemasaran,
operasi dan sumberdaya manusia, memainkan peran sentral
dan saling terkait dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.
• Perusahaan jasa harus memahami implikasi dari 8 komponen
manajemen jasa terpadu u/ mengembangkan strategi yg efektif.
Operation Marketing
Management Management
Customers
Human
Resources
Management
Reservation
Valet
Cashier Parking
Business Reception
Center
A bed for
Room the night in an Baggage
Service Elegant Private Service
Room with
Bathroom
Wake-up Coctail Bar
Call
Telephone Restaurant
Entertainment/
Sports/Exercise
7. Klasifikasi Jasa
Jasa dapat diklasifikasikan berdasarkan 7 kriteria (Lovelock; 2001):
Klasifikasi Jasa
Basis Klasifikasi Contoh
1. Segmen Pasar • Konsumen akhir • Salon kecantikan
• Konsumen organisasi • Konsultan
manajemen
2. Tingkat • Rented-goods • Penyewaan mobil
Keberwujudan service • Reparasi mobil
• Owned-goods service • Pemandu wisata
• Non-goods service
3. Keterampilan • Professional service • Dokter
Penyedia Jasa • Nonprofessional • Supir taksi
service
4. Tujuan • Profit service • Bank
organisasi • Non-profit service • Yayasan sosial
Rendah Tinggi
Tangible
People Possessions
Actions
People processing Possession processing
(service directed at people (service directed at physical
bodies): possessions):
KESUKSESAN
• 1. PERGAULAN (75%)
• 2. AKADEMIK (20%)
• 3. PENAMPILAN (5%)