Anda di halaman 1dari 19

1

# Underground Development

BAB XI : SHAFT SINKING


PENDAHULUAN 2
 Penggalian untuk membuat jalan atau
lubang utama pada kegiatan
tambang bawah tanah dibuat tegak
atau miring.

 Pekerjaanpenggalian shaft dikenal


dengan istilah Shaft Sinking.
PENDAHULUAN 3
4
PENAMPANG SHAFT 5
Bentuk penampang shaft ditentukan beberapa faktor :
1. Sifat fisik ground
2. System hoisting; shaft untuk hoisting lebih efektif bentuk
lingkaran /circular
3. Material /bahan untuk lining; jika lining yang
digunakan dari timber, maka bentuk shaft yang dipilih
adalah rectangular. Sedangkan lining dari beton
cocok untuk bentuk lingkaran.
4. Umur shaft; Shaft bentuk lingkaran lebih tahan lama
dibandingkan shaft bentuk lingkaran.
5. Kedalaman shaft; Shaft circular untuk lubang dalam,
sedangkan shaft rectangular untuk lubang dangkal.
Hal ini karena tekanan semakin dalam semakin besar.
6
7

Faktor yang menentukan ukuran shaft


1. Jumlah/target produksi
2. Jumlah kompartemen yang akan dibuat
3. Ukuran /dimensi hoisting equipment.
METODE PENGGALIAN SHAFT 8
 Metode konvensional
 Metode khusus yaitu menggunakan mesin
bor besar.
SHINKING PLANT 9
 Perlengkapan yang diperlukan untuk
menggali shaft baik dengan metode
konvensional atau metode khusus disebut
shinking plant.
SHINKING PLANT
10
Perlengkapan shaft sinking meliputi :
 Head frame
 Hoisting equipment/power
cable/winding machine
 Kompresor
 Power plant
 Pompa
 Drilling equipment
 Blasting equipment
 Mucking equipment
 Grouting equipment
11
Pemasangan head frame atau
pemasangan hoisting yang digunakan
untuk penggalian shaft bersifat
temporary atau permanen. Bila
diinginkan shaft ukuran besar dan
penggalian cepat dan dalam, maka
dipilih ukuran hoist equipment
kapasitas besar.
COLLARING DAN LINING 12
 Untuk mencegah terjadinya kelonsoran
maupun masuknya material kedalam shaft
yang digali, maka pada mulut shaft dipasang
collar. Material untuk pemasangan collar
berupa ; beton (concrete), lempeng baja
/liner plate, atau kombinasi dari kedua
macam material.
 Pada batuan kompeten, collar cukup dari
beton, tetapi untuk batuan tidak kompeten,
maka collar harus dari liner plate. Semakin
besar ukuran shaft maka collar harus makin
kuat
13
SIKLUS PENGGALIAN SHAFT 14
Berbagai siklus penggalian shaft ditentukan
berdasarkan sifat ground/material.
 Siklus penggalian pada ground yang terdiri
dari material lepas
 Freezing (adalah pekerjaan untuk
membekukan ground yang terdiri dari material
lepas, dengan demikian ground menjadi stabil
dan mantap.
 Penggalian
 Supporting & lining
15

Siklus penggalian pada ground yang terdiri


dari material kompak
 Penggalian
 Supporting & lining
16
17

Siklus penggalian pada ground kompeten


yang mengandung cracker
 Pemboran untuk grouting
 Pemboran untuk peledakan
 Peledakan
 Smoke clearing
 Mucking
 Lining
18

Siklus penggalian pada ground sangat


kompeten
 Pemboran
 Peledakan
 Smoke clearing
 Mucking
 Lining
19

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai