Company

LOGO
JABATAN KARIER

OLEH:

DIREKTUR JABATAN KARIER

BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
PENETAPAN ORGANISASI
 Kementerian Negara berkedudukan di Ibu Kota Negara
Republik, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Presiden.

TUGAS KEMENTERIAN
Menyelenggarakan urusan tertentu dalam pemerintahan
untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan
pemerintahan negara

Presiden membentuk Kementerian Luar Negeri. Dalam

Negeri dan Pertahanan. Untuk kepentingan sinkronisasi
Presiden dapat membentuk Kementerian Koordinasi
 Unit Organisasi untuk Struktural Eselon I pada masing-
masing LPND ditetapkan oleh Presiden atas usul Kepala
LPND yg bersangkutan stlh mendapat pertimbangan tertulis
dari Menteri yang bertanggung jawab di bidang
pendayagunaan aparatur negara.

Unit Organisasi untuk Struktural Eselon II ke bawah pada

masing-masing LPND ditetapkan oleh Kepala LPND yg
bersangkutan stlh mendapat pertimbangan dan persetujuan
tertulis dari Menteri yang bertanggung jawab di bidang
pendayagunaan aparatur negara.

Rincian tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja

LPND ditetapkan oleh Kepala LPND yg bersangkutan setelah
terlebih dahulu mendapat pertimbangan dan persetujuan
tertulis dari Menteri yang bertanggung jawab di bidang
pendayagunaan aparatur negara.
 MANAJEMEN PNS
UU 8 Th. 1974/UU No. 43 Th. 1999

• Manajemen PNS diarahkan untuk menjamin penyeleng-

garaan tugas pemerintahan dan pembangunan secara
berdayaguna dan berhasilguna.

• KEBIJAKAN MANAJEMEN PNS BERADA PADA

PRESIDEN SELAKU KEPALA PEMERINTAHAN.

• Pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian PNS

dilakukan oleh Presiden.

• Untuk kelancaran pelaksanaan pengangkatan,

pemindahan, dan pemberhentian PNS, Presiden dapat
mendelegasikan sebagian wewenangnya kepada PPK
Pusat dan menyerahkan sebagian wewenangnya
kepada PPK Daerah yang diatur lebih lanjut dengan PP.

7
 Keseluruhan upaya untuk meningkatkan
Efisiensi, efektivitas dan derajat profesionalisme
penyelenggaraan tugas, fungsi dan kewajiban
kepegawaian, yang meliputi :

• Perencanaan
• Pengadaan
• Pengembangan Kualitas
• Penempatan
• Promosi
• Penggajian
• Kesejahteraan
• Pemberhentian
 5

sebagai unsur aparatur negara yang

bertugas
memberikan pelayanan kepada
masyarakat
secara
profesional – adil – merata
mampu
menempatkan kepentingan negara dan
pemerintah diatas kepentingan diri sendiri
seseorang dan/atau
golongan
9
ARAH KEBIJAKAN PNS SBG
APARATUR NEGARA

PEREKAT NKRI
AKUTABEL

SEJAHTERA

NETRAL

PROFESIONAL

10
 ( pasal 17 Ayat 2 UU No. 43 Tahun 1999 )
 PNS diangkat dalam jabatan dan pangkat

Umum
Jabatan Jabatan
Struktural Fungsional
Khusus/Tertentu
(Dgn Angka Kredit)

 Pengangkatan dlm jabatan dilaksanakan berdasarkan

Prinsip Profesionalisme, sesuai :
 Kompetensi
 Prestasi Kerja
 Jenjang Pangkat
 Syarat Obyektif lainnya
JABATAN

KEDUDUKAN YANG MENUNJUKKAN TINGKAT SESEORANG PEGAWAI NEGERI

SIPIL BERDASARKAN JABATANNYA DALAM RANGKAIN SUSUNAN
KEPEGAWAIAN DAN DIGUNAKAN SEBAGAI DASAR PENGGAJIAN

PANGKAT

KEDUDUKAN YANG MENUNJUKKAN TUGAS, TANGGUNGJAWAB,

WEWENANG DAN HAK SESEORANG PNS DALAM SUATU SATUAN
ORGANISASI

JABATAN KARIER :

JABATAN STRUKTURAL DAN FUNGSIONAL YG HANYA DAPAT DIDUDUKI

OLEH PNS SETELAH MEMENUHI SYARAT YANG DITENTUKAN
Jabatan Struktural :

Kedudukan yg menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang,

dan hak seseorang PNS dlm rangka memimpin suatu satuan
negara.

Jabatan Fungsional :

Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang,

dan hak seseorang PNS dlm suatu satuan organisasi yang dlm
pelaksanaan tugasnya didasarkan pd keahlian dan/atau ketrampilan
tertentu serta bersifat mandiri.
 Manajerial PP. No. 100 Th 2000 Penyederhanaan
struktural Fasilitatif PP. No. 13 Th. 2002 Struktur

PP. No. 41 Th. 2007

Pengangkatan
Dalam
jabatan PNS
Jafung Umum staf Profesional

fungsional
Mandiri Pemerkayaan/
Jafung teknis PP. No. 16 Th 1994 Pengembangan
tertentu Subtantif Keppres No. 87 Th. 1999 fungsi

113 Jabatan Fung

 Klasifikasi Pengang-
Jabatan katan
Susunan dalam
Jabatan Analisis Jabatan
Peta - Rumpun Jab
Yang ideal Jabatan
~ Jab.Struk Jabatan/ For - Peringkat Jab
jab Kenaikan
~ Jab.Fung
Pangkat
Persyaratan Jab
Penilaian Mutasi
Kinerja Lainnya
Stand. Kom Jab

PNS
Yang
Analisis
Ideal : Formasi Pengangkatan Diklat
1.Kualitas Kebutuhan PNS Yang
Pegawai PNS PNS
2.Kuantitas Pegawai Profesional
3.Mobilitas/
Rotasi

15
 Profesionalisme sesuai kompetensi dan
kode etik
 Prestasi kerja
 Jenjang pangkat dan
 Syarat objektif lainnya tanpa
membedakan jns kelamin , suku, ras
dan agama
1. Berdasarkan Pasal 17 UU No. 43 Tahun 1999 tentang Perubahan
Atas UU No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian,
dinyatakan bahwa PNS diangkat dalam jabatan dan pangkat
tertentu.
2. Pengangkatan PNS dalam suatu jabatan dilaksanakan
berdasarkan prinsip profesionalisme sesuai dengan
kompetensi, prestasi kerja dan jenjang pangkat yang ditetapkan
untuk jabatan itu.
3. Untuk mewujudkan profesionalisme PNS perlu dilakukan upaya
pembinaan karier yang sistematis, kontinyu dan optimal.
Optimalisasi pembinaan karier PNS dilaksanakan dengan
mengembangkan jalur jabatan karier baik melalui jabatan
struktural maupun jabatan fungsional.
4. Pembinaan karier PNS didasarkan pada sistem prestasi kerja
dan sistem karier dengan titik berat pada prestasi kerja
 ( Pasal 12 UU No. 43 Tahun 1999 )

Pembinaan PNS adalah Nasional

Sistem Prestasi Kerja

Titik berat
pada
Sistem prestasi kerja

Sistem Karier

18
 Pedoman yg memuat teknik dan metode
penyusunan pola karier dgn menggunakan
unsur -unsur :
Pendidikan formal- Diklat Jabatan- Usia-
Masa Kerja- Pangkat- Golongan Ruang-
Tingkat Jabatan
 Pola pembinaan PNS yg menggambarkan alur
pengembangan karier, yg menunjukkan keterkaitan
dan keserasian antara unsur-unsur karier, sejak
pengangkatan pertama dalam jabatan tertentu
sampai dengan pensiun

Pola karier PNS disusun sejak pengangkatan

pertama sbg cpns- pns- jabatan hingga mencapai
batas usia pensiun PNS (56 thn)

20
 Kondisi yg menunjukkan adanya
peningkatan jenjang jbtn/pangkat
seseorang PNS dlm suatu organisasi dlm
jalur karier yg tlh ditetapkan

• Perencanaan diklat Jbtn berdasarkan hsl

penilaian kinerja, utk mmnhi stndrt
kmptnsi jbtn
• Penempatan dlm jbtn berdasarkan frmsi
jabatan dan kmptnsi yg disyaratkan
Kemungkinan-kemungkinan seseorang PNS sebagai anggota
organisasi dan sebagai individu dapat menjalani
Karier jabatan/pangkat sesuai dengan
persyaratan dan kemampuannya

• Peta jabatan
◊ Formasi Jabatan
◊ Uraian Jabatan
◊ Syarat Jabatan
◊ Standar Kompetensi Jabatan
• Alur karier
 Eselon I IV/e 1050
Angka kredit 200
IV/d 850
Eselon II
IV/c 700
Angka kredit 150
IV/b 550
Eselon III
IV/a 400

ujian dinas III/d 300

Eselon IV Angka kredit 100
III/c 200 S3
S2 III/b 150 S2
Angka kredit 50
S1/D.IV III/a 100 S1/D.IV
Ahli
ujian dinas II/d 80
SM/D.III II/c 60 SM/D.III
Angka kredit 20
D.II II/b 40 D.II
Angka kredit 15
SLTA/D.I II/a 25 SLTA/D.I
Terampil
I/d
I/c Angka kredit kumulatif
SLTP I/b
SD I/a
23
 dik min S1 jabstruk es I diklat jabfungb
 IV/d – IV/e
 mk 16 – 20 th
bangkar akhir evaluasi bangkar akhir

 dik min S1 jabstruk es II jabfung

diklat
 IV/c – IV/d
 mk 11 – 15 th
bangkar tengah evaluasi bangkar tengah

 dik min S1
jabstruk es III diklat jabfung
 IV/a – IV/b
 mk 9 – 10 th
evaluasi

 dik min SLTA jabstruk es IV jabfung

diklat
 III/b – III/d
 mk 5 – 8 th
bangkar awal evaluasi bangkar awal

diklat jabfung

PNS

evaluasi

orientatasi prajabatan
diklat fungsional
cpns tekfung

seleksi  jabatan
 Jumlah dan susunan jabatan/pangkat
yg diperlukan oleh suatu satuan organisasi
utk mampu melaksanakan
tupoksi dalam jangka waktu tertentu
 Pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994
pengangkatan PNS ke dalam jabatan fungsional pada Instansi Pemerintah
ditetapkan oleh pejabat yang berwenang sesuai formasi yang telah ditetapkan

Untuk menentukan kekuatan PNS berdasarkan kualifikasi jabatan untuk

menjalankan tugas tertentu, guna menjaga keseimbangan
kekuatan PNS dengan beban kerja.
Dengan kata kunci
“ Setiap Pegawai memiliki Pekerjaan”

Apabila tersusun dengan baik, akan mempermudah dan memperlancar

Pejabat fungsional dalam menjalankan tugasnya
dalam mengumpulkan angka kredit

27
Company
LOGO

setiap PNS harus mendapat pekerjaan

sesuai dengan standar waktu kerja

4 Jam 30 mnt / hr
1250 jam / thn

28
 30

Untuk mencapai dayaguna dan hasilguna yang

sebesar-besarnya diadakan pengaturan dan
penyelenggaraan diklat jabatan PNS yang
bertujuan untuk meningkatkan
pengabdian – mutu – keahlian – kemampuan –
dan keterampilan

diklat prajabatan (pre service training)

diklat dalam jabatan (in service training)

29
 diklat kepemimpinan
diklat fungsional
diklat teknis fungsional

kurikulum berbasis kompetensi

metode pengajaran untuk orang dewasa

30
 Diklatpim Tingkat IV
 Diklatpim Tingkat III
 Diklatpim Tingkat II
 Diklatpim Tingkat I

31
 diklat fungsional berbasis kompetensi

Diklat
(trampil) Fungsional (ahli)

menjalankan fungsi keahlian dan/atau keterampilan yang mandiri

32
 TUNJANGAN JABATAN
Company
LOGO

PNS yang diangkat dalam jabatan diberikan

tunjangan jabatan

besaran tunjangan jabatan ditetapkan dgn

Keppres berdasarkan penilaian :
 resiko pekerjaan
 kompetensi jabatan
 kelangkaan
 sikap pelaksanaan pekerjaan

33
 ( PP No 32 Th 1979 )

secara selektif dapat dilakukan evaluasi

untuk perpanjangan batas usia pensiun
sampai dengan 58 - 60 - 65 th dengan
dasar pertimbangan :

 kaderisasi
 kompetensi
 kesehatan
34
35