Anda di halaman 1dari 17

APLIKASI REWARD SYSTEM /

REMUNERASI DALAM
PELAYANAN
KEPERAWATAN
BERBASIS KOMPETENSI
DI RUMAH SAKIT
Kenapa harus remunerasi
• Untuk dapat melaksanakan berbagai program
peningkatan mutu pelayanan, perlu adanya
reformasi birokrasi dalam pengelolaan SDM
• Perbaikan budaya kerja untuk memacu prestasi
kerja dan kinerja SDM
• Salah satu upaya untuk peningkatan mutu dan
kinerja SDM perlu
• Berdampak pada kompetensi kerja yang sehat
dalam rangka meraih prestasi yang baik --->
ASPEK KOMPETENSI
• Kebijakan sistem insentif yang ada belum dapat
mengakomodasi dan memacu prestasi kerja
PERAWAT

• Bekerja pada hari libur


• Bekerja dalam shift
• Jenis pekerjaan tidak bisa digantikan
• Skill yang di miliki ==> KOMPETENSI dan
memiliki jam terbang
• Kualitas dan Kuantitas hubungan paling
dekat dengan pasien
• Tampilan dalam memberikan pelayanan
langsung dinilai oleh pelanggan
• Layanan keperawatan sering di analogkan
sebagai tampilan layanan RS secara
keseluruhan

• Pengembangan dan kompensasi yang


"sesuai" harus menjadi fokus utama
pengelola RS
Pelayanan kesehatan :
• Merupakan pelayanan paripurna yang diberikan
oleh tim kesehatan kepada pasien yang
mengalami masalah kesehatan

• Memulihkan kesehatan psn melalui pemenuhan


kebutuhan yang holistik dengan melakukan :
– Tindakan/intervensi medis
– Tindakan penunjang medis
– Tindakan/Intervensi keperawatan

ASKEP
PELAYANAN KEPERAWATAN

• Pelayanan profesional yang diberikan


kepada pasien oleh tenaga keperawatan
dengan kompetensi tertentu yang bekerja
sesuai standart dan etik profesi,
berorientasi pada pemenuhan kebutuhan

ASKEP BERMUTU
Kompensasi/Reward

• Apa yang di terima karyawan sebagai


pengganti terhadap kontribusi yang
mereka berikan kepada organisasi
Penerapan sistem
kompensasi
( Reward)
Jenis Kompensasi
1. Kompensasi Finansial
• Gaji : Kompensasi langsung yang di
terima karyawan berdasarkan kriteria
tertentu (pendidikan, golongan dan
pengalaman).
• Insentif : Bentuk kompensasi langsung
yang dikaitkan dengan kinerja karyawan
baik secara individual maupun kelompik
Komponen Insentif :
• Jasa produksi
• Jasa pelayanan keperawatan
• Tunjangan Jabatan dan Fungsional
• Tunjangan shif
• Tunjangan On Call/ Over Time
• Tunjangan hari Raya
• Dll
2. Kompensasi Non Finansial (Benefit)

• Kompensasi tidak langsung yang di terima


karyawan sebagai upaya dari proses
peningkatan kesejahteraan karyawan
– Pengembangan
– Pendidikan
– Pelatihan
– Seminar/Simposium
– Promosi
– Peningkatan jenjang karir
lanjutan

- Asuransi Kesehatan,Kematian, kecacatan


- Dana Pensiun
- Dana Pendidikan
- Kesempatan Haji Dinas
- Pinjaman Keuangan
- Penyediaan Bis Jemputan
- Penyediaan snack/ makan setiap shif
- Fasilitas TPA dll
Jasa Produksi :

• Merupakan salah satu bentuk kompensasi


yang di berikan kepada seluruh karyawan
atas kinerja yang telah di berikan
• Diberikan setiap tanggal 5 atau sesuai
kebijakan perusahaan
• Prinsip JasPro :
– Keterbukaan
– Berdasarkan Kinerja
– Kontinuitas
– Komputerisasi
Dasar perhitungan pemberian
JasPro/Insentif (Index poin)

• Pendidikan : 25%
• Golongan : 25%
• Masa Kerja : 30%
• Disiplin (kehadiran) : 20%
Jasa Pelayanan Keperawatan (JPK)

• Adalah kompensasi yang diberukan


kepada perawat (PNS,Honorer)
berdasarkan index poin yang telah di
tetapkan (kompetensi yang di miliki
terhadap kinerjanya) dalam memberikan
pelayanan keperawatan
Tujuan :

• Penghargaan
• Meningkatkan kepuasan kerja
• Meningkatkan kedisiplinan
• Meningkatkan produktifitas
• Meningkatkan kualitas asuhan
• Mengurabgi turn over
• Meningkatkan kesejahteraan & motivasi

Anda mungkin juga menyukai