 Eritrosit

 Berukuran ± 8µm
 Tanpa  Nukleus, RE, Mitokondria
 Untuk menjalan kan fungsi fisiologisnya butuh
beberapa jalur metabolisme  produksi zat yg
diperlukan agar seimbang, tidak rapuh, tidak mati
 Jalur metabolisme
 Glikolisis Embden- Meyerhof
 Jalur Pintas Luebering-Rapoport
 Jalur pintas HMP (Heksosa Monophosphate) Shunt
 Jalur Methemoglobin Reduktase
 Hasil :
 ATP berfungsi menyediakan
energi untuk menjaga volume,
bentuk, fleksibilitas sel darah
merah
 Melepaskan NADH yg nantinya
digunakan oleh enzim
methemoglobin reduktase untuk
mereduksi methemoglobin
 Hasil : 2,3 difosfogliserat (2,3
DPG) untuk mengatur
afinitas/daya ikat dan
pelepasan oksigen di
hemoglobin
 Hasil : NADPH untuk mendaur
GSSG (Glutation oksidase)
menjadi GSH yang tereduksi
↓
“ Mempertahankan sel dari cedera
oksidatif”
 Definisi
 Sebuah hemoprotein yang tersusun
atas 4 rantai polipeptida globin yang
berbeda dan mengandung 141-146
asam amino yang diantaranya
befungsi sebagai pengangkut O2
dan CO2 dalam tubuh
 Struktur
 Terbagi menjadi 2 bagian :
 Heme : terbentuk dari ikatan
portoporfirin + Fe
 Globin : protein yang terdiri dari 2
pasang rantai polipeptida (β & α),
masing-masing mengikat 1 gugus
heme