Created by Group 2
Nama-Nama Anggota
TRI ANA PUTRA (K1A109067) DIAN SARI ENI MOSA (K1A110044)
Skenario
Seorang wanita berusia 17 tahun dibawa ke IGD Rumah Sakit dengan keluhan utama sakit perut di daerah kanan bawah. Rasa sakit ini datang tiba-tiba yang membuat ia terbangun dari tidur tadi malam karena kesakitan. Keluhan utama diatas disertai rasa mual dan beberapa kali muntah. Pasien pasien juga mengeluh mengalami menggigil
Kata Kunci
wanita 17 tahun Sakit perut kanan bawah Rasa sakit dating tiba-tiba Terbangun dari tidur malam hari karena kesakitan Disertai mual dan muntah Pasien mengeluh menggigil
Pertayaan
Anatomi, fisiologi, dan histology organ terkait ? Penyakit-penyakit apa saja yang memiliki gejala sakit perut bagian kanan bawah? Bagaimana patomekanisme sakit perut beserta gejala penyerta ? Bagaimana hubungan mual dan muntah dengan kasus ? Apa hubungan menggigil dengan keluhan utama ? DD ? Apa langkah-langkah penegakan diagnose ? Bagaimana epidemiologi dan etiologi diagnose sementara ? Bagaimana patofisiologi diagnosis sementara ? Bagaimana penatalaksanaan, prognosis, komplikasi, dan pencegahan diagnosis sementara ? Adakah hubngan usia dengan gejala-gejala yang dialami ? Factor resiko apa saja yang berhubungan dengan diagnosis sementara ?
Anatomi
Histologi
Caecum Lapisan mukosa dilapisi epitel selapis torak, tidak mengandung vili dan plika Kerkringi, banyak mengandung sel goblet dan jaringan limfoid. Pada lapisan submukosa terdapat kelenjar Lieberkhun dan sel-sel jaringan lemak. Tunika muskularis terdapat taenia koli dan haustra. Sedangkan tunika serosa terdapat appendices epiploicae
Appendix Pada tunika mukosa dilapisi dengan epitel selapis torak dan banyak mengandung sel mucin dan sel goblet. Lamina propria penuh dengan infiltrasi limfoid di sekitar lumen bahkan menembus muskularis mukosa. Pada submukosa lebih banyak lagi limfoid berkumpul membentuk jaringan, yang biasa disebut nodul limfatisi, menyebebkan mukosa terdorong ke dalam lumen dan memiliki ukuran kecil dan irregular.
Fisiologi
Appendiks menghasilkan lendir 1-2 ml per hari. Lendir itu secara normal dicurahkan ke dalam lumen dan selanjutnya mengalir ke sekum.. Imunoglobulin sekretoar yang dihasilkan oleh Gut Associated Lymphoid Tissue (GALT) yang terdapat disepanjang saluran cerna termasuk appendiks ialah Imunoglobulin A (Ig-A). Imunoglobulin ini sangat efektif sebagai pelindung terhadap infeksi yaitu mengontrol proliferasi bakteri, netralisasi virus, serta mencegah penetrasi enterotoksin dan antigen intestinal lainnya.
Visceral
Somatic
ransangan pada organ atau struktur dalam rongga perut yang dipersarafi oleh system saraf otonom tidak dapat tunjuk dengan jari/ tidak terlokalisir
ransangan pada bagian yang dipersarafi saraf tepi nyeri dapat ditunjuk dengan jari
Mekanisme Muntah
STIMULUS ( ENDOGEN, EKSOGEN )
PERISTALTIK RETROGRADE
MENYEBABKAN LAMBUNG TERISI PENUH DAN DIAFRAGMA NAIK KE CAVITAS TORAK MELALUI KONTRASI KUAT OTOT ABDOMINAL
MENYEBABKAN KONTRAKSI DUODENUM DAN ANTRUM LAMBUNG, SERTA MENINGKATKAN TEKANAN INTRA ABDOMEN
MUNTAH
Patomekanisme menggigil
INFEKSI / PERADANGAN SISTEM KEKEBALAN TUBUH TERAKTIVASI, DENGAN MEMPRODUKSI MEDIATOR RADANG ( SITOKIN ) BERUPA TNF, IL-1, IL-6, IFN MERANGSANG ENDOTHELIUM HIPOTHALAMUS MEMPRODUKSI PROSTAGLANDIN
MENGGIGIL
cabang N. vagus
CTZ
saraf eferen
menggigil
meransang keringat
Diferential Diagnosa
gejala wanita appendisitis + Ileus obstruktif + endometriosis +
17 tahun
Sakit perut kanan bawah Nyeri mendadak Mual/muntah menggigil
+
+
+
+
+
+
+ + +
+/+ +
Lanjutan
PemFis
Pemeriksaan Khusus
Pemeriksaan khusus
daerah 1/3 tengah garis yang menghubungkan SIAS Mc Burney kanan dengan pusat. yang dirasakan lebih tajam dan sign (+) jelas yaitu nyeri tekan, nyeri lepas dan nyeri ketok
pada penekanan perut bagian kontra McBurney (kiri) terasa nyeri di McBurney karena tekanan tersebut merangsang Rovsing peristaltic usus dan juga udara dalam usus, sehingga bergerak sign (+) dan menggerakkan peritonium sekitar apendiks yang sedang meradang sehingga terasa nyeri nyeri tekan pada jam 9-12 Pada pemeriksaan rektal toucher akan teraba benjolan dan penderita merasa nyeri pada daerah prolitotomi
Rectal Touche
Psoas Sign
m. Psoas ditekan penderita dalam posisi terlentang, tungkai kanan lurus ditahan pemeriksa, penderita disuruh hiperekstensi atau fleksi aktif maka akan terasa sakit di titik McBurney (pada appendiks retrocaecal) karena merangsang peritonium sekitar app yang juga meradang.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan darah: akan didapatkan Hb normal , leukositosis >10,000/mm3 pada kebanyakan kasus Pemeriksaan Radiologi Pemeriksaan ultrasonografi (USG) dan Computed Tomography Scanning (CT-scan). Pada pemeriksaan USG ditemukan bagian memanjang pada tempat yang terjadi inflamasi pada appendiks, sedangkan pada pemeriksaan CT-scan ditemukan bagian yang menyilang dengan fekalith dan perluasan dari appendiks yang mengalami inflamasi serta adanya pelebaran sekum
Penatalaksanaan
Observasi terhadap diagnose Inkubasi : dimasukan pipa nasogastric preoperative. Jika terjadi peritonitis atau toksitas yang menandakan bahwa ileus pasca operatif yang sangat mengganggu. Pada penderita ini dilakukan aspirasi kubah lambung jika diperlukan. Penderita dibawa kekamar operasi dengan pipa tetap terpasang. Antibiotic : dianjurkan pada reaksi sistemik dengan toksitas yang berat dan demam yang tinggi
Tindakan medis
Terapi bedah
Pada appendicitis tanpa komplikasi, apendiktomi dilakukan segera setelah terkontrol ketidak seimbangan cairan dalam tubuh dan gangguan sistemik lainnya.
Terapi pascaoperasi
Perlu dilakukan obstuksi tanda-tanda vital untuk mengetahui terjadinya perdarahan dalam, shock hipertemia, atau gangguan pernapasan. Angkat sonde lambung bila pasien telah sadar, sehingga aspirasi cairan lambung dapat dicegah. baringkan pasien dalam posisi vofler. Pasien dikatakan baik bila dalam 12 jam tidak terjadi gangguan
Komplikasi
Peritonitis Perforasi. Pieloflebitis Abses appendix
Prognosis
Dengan diagnosis yang akurat serta pembedahan, tingkat mortalitas dan morbiditas penyakit ini sangat kecil. Keterlambatan diagnosis akan meningkatkan morbiditas dan mortilitas bila terjadi komplikasi. Serangan berulang dapat terjadi bila appendiks tidak diangkat.
Pencegahan
Diet tinggi serat akan sangat membantu melancarkan aliran pergerakan makanan dalam saluran cernah sehingga tidak tertumpuk lama dan mengeras. Minum air putih minimal 8 gelas sehari dan tidak menunda BAB
Appendix pada dewasa berbentuk tabung, panjangnya kira-kira 10 cm, lumennya sempit dibagian proksimal dan melebar dibagian distal bakteri masuk susah untuk keluar insidensi lebih tinggi pada usia dewasa.
Terima Kasih.