LAPORAN SURVEY

STRUKTUR KONTRUSKSI IV

Dosen :
Sri Sulastri, Ir., M.T.

Nama Anggota :
Marendha Chandrawisesha 21-2017-029
Muhammad Miko Adityanto 21-2017- 048
Ghifar Syahrul 21-2017- 055
M Feby Trylenium 21-2017- 072
Didik Setiawan 21-2017- 080
Andi Firah Fahirah Rifdah 21-2017- 088
Mediana Dyazhari Imani 21-2017-122
Lintang Maulidya 21-2017-123
Deli Meida Andriyani 21-2017-139
Andhika Mahendra Arya 21-2017-169
Difa Ahmad Nugraha 21-2017- 174
 PENDAHULUAN

Berbentang Lebar

Bangunan bentang lebar merupakan bangunan yang

memungkinkan penggunaan ruang bebas kolom yang
selebar dan sepanjang mungkin. Bangunan bentang lebar
secara umum terdiri dari 2 yaitu bentang lebar sederhana
dan bentang lebar kompleks. Bentang lebar sederhana
berarti bahwa konstruksi bentang lebar yang ada
dipergunakan langsung pada bangunan berdasarkan teori
dasar dan tidak dilakukan modifikasi pada bentuk yang
ada. Sedangkan bentang lebar kompleks merupakan
bentuk struktur bentang lebar yang melakukan modifikasi
dari bentuk dasar, bahkan kadang dilakukan
penggabungan terhadap beberapa sistem struktur bentang
lebar.

Fungsi

fungsi bangunan bentang lebar dipergunakan untuk

kegiatan-kegiatan yang membutuhkan ruang bebas kolom
yang cukup besar, seperti untuk kegiatan olah raga berupa
gedung stadion, pertunjukan berupa gedung pertunjukan,
audiotorium dan kegiatan pameran atau gedung exhibition.
Struktur bentang lebar, memiliki tingkat kerumitan yang
berbeda satu dengan lainnya. Kerumitan yang timbul
dipengaruhi oleh gaya yang terjadi pada struktur tersebut.
 PENGELOMPOKAN STRUKTUR BENTANG LEBAR

FORM ACTIVE

Form Active Membentuk struktur aktif struktur-struktur di mana

beban diambil oleh bentuk atau bentukstruktur. Mereka non-
kaku, berbentuk materi yang fleksibel dengan cara tertentu dan
diamankan di ujungnya, dapat mendukung dirinya sendiri dan
ruang span.

VECTOR ACTIVE

Berdasarkan definisi Engle (1999) permukaan system struktur aktif

memiliki system yang fleksibel, namun sebaliknya rigid planes
tahan terhadap kompresi, ketegangan, geser dimana pengalihan
kekuatan dipengaruhi oleh resistensi permukaan dan bentuk
permukaan tertentu

SURFACE ACTIVE

Berdasarkan definisi Engle (1999) permukaan system struktur aktif

memiliki system yang fleksibel, namun sebaliknya rigid planes
tahan terhadap kompresi, ketegangan, geser dimana pengalihan
kekuatan dipengaruhi oleh resistensi permukaan dan bentuk
permukaan tertentu
 DESTINASI LOKASI

Gymnasium Upi Museum Upi

Stadion Upi Amphitheater Upi

 GYMNASIUM UPI

Gymnasium Upi

Gedung yang gunakan sebagai sarana olahraga dalam

ruangan seperti bol basket, bola voli, futsal ,tenis meja,bela
diri dan lain sebagainya.
Lantai gymnasium ini di lapisi dengan karpet sintetik yang
mampu memberikan kenyaman dan kemanan bagi para
pemakainya.
Selain untuk menggelar kegiatan olahraga, gymnasium
juga digunakan untuk menggeenggelar wisuda mahasiswa
UPI.

Pada bangunan gymnasium upi bandung memiliki struktur

atap pengelompokan jenis dari VECTOR ACTIVE dengan
jenis SPACE TRUSS SYSTEM
 ANALISA STRUKTUR

Kumpulan segitiga dengan system meruang menerima gayagaya

dari berbagai sumbu koordinat melalui titik-titik kumpul yang terdiri
atas gaya batang dan beban eksternal

Space Truss System adalah struktur kaku, ringan, seperti rangka

yang daibangun dari penyangga yang saling terkait dalam pola
geometris. Bingkai ruang dapat digunakan untuk menjangkau area
yang luas dengan sedikit penopang interior

Sistem struktur bangunan ini merupakan perwujudan dari VECTOR

ACTIVE
Space truss system system konstruksi rangka dengan suatu system
sambungan antara batang/ member satu sama lain yang
menggunakan bola/ ball joint sebagai sendi penyambung dalam
bentuk modul-modul segitiga agar mudah dipasang, dibentuk, dan
dibongkar kembali.
 ANALISA STRUKTUR

Tumpuan beban system space truss yang ada di dalam

gedung gymnasium merupakan implementasi dari system
Vektor aktif dengan two way truss system, dimana
pembebanan di tompang oleh kolom kolom yang
membentang cukup jauh

Tumpuan beban dari atap ini yaitu kolom beton, sebenarnya

tumpuan antar jarak kolom ini bisa lebih renggang dan
membentang jauh. Ini adalah entrance bangunan dan tidak
membutuhkan bentangan yang lebar
 ANALISA STRUKTUR

Sistem Oktaplatte
Memanfaatkan material bola baja hollow
dan batang member silinder yang
disambungkan dengan system las. Titik
sambung terbentuk dari hasil
penyambungan las dua cangkang
setengah bola secara bersamaan yang
terbuat dari plat baja baik melalui
system press panas mauapun dingin.