Anda di halaman 1dari 9

Faktor risiko di tempat kerja

Faktor Biologi • Virus, bakteri, jamur, parasit

Faktor Kimia • Antiseptik, reagent, gas anestesi

• Lingkungan kerja, cara kerja, dan posisi


Faktor Ergonomi kerja yg salah

• Suhu, cahaya, bising, listrik, getaran dan


Faktor Fisik radiasi

• Kerja bergilir, beban kerja, hubungan


Faktor Psikososial sesama pekerja/atasan

Dapat mengakibatkan penyakit dan kecelakaan akibat


kerja
Identifikasi bahaya potential
Bahaya Potential
No Ruang/tempat Fisik Kimia Ergonomi Biologi Psiko Kecelaka
sosial an Kerja
1 Poli Umum
2 Poli Gigi
3 Kia
4 Apotik
5 Ruang admin
6
7
8
9
10 Dll
Pengendalian risiko :
No Ruang/tempat Bahaya potensial Pengendalian Risiko
1 Poli Klinik Fisik :
Umum Kimia :
(BP)
Ergonomi
Biologi
Kecelakaan Kerja
HIRARKI PENGENDALIAN
RISIKO
Menghilangkan

Penggantian

Engineering/rekayasa

Administrasi

Alat Pelindung Diri


IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA MENURUT
AREA KERJA DI PUSKESMAS
AREA PAJANAN
Loket dan Fisik -- pencahayaan, tata letak ruang, ventilasi
rekam medis Kimia - Debu
Biologi -- Bakteri, virus, lalat, kecoa, semut
Ergonomi -- Duduk > 6 jam, berdiri > 6 jam,
jongkok, dll
Psikososial -- Hub petugas dgn pasien, hub
petugas dgn teman, hubungan dgn atasan,
kesejahteraan
Laboratorium Kuman, virus, jamur, Formaldehid, toluene, xylene
Kecelakaan & Ergonomi

Farmasi Absorbsi obat-obatan, ergonomi, kecelakaan,


Lateks

JELSIMARAMPA
Perencanaan K3 di Puskesmas
1) Mengurangi sumber yg dpt menimbulkan
bahaya.
2) Mengganti alat yg mempunyai potensi bahaya.
3) Mengurangi kontak dgn sumber bahaya.
4) Pengolahan lingkungan kerja yg sehat & aman
5) Adanya aturan atau SOP.
6) Adanya pengaturan waktu kerja/shift.
7) Pelatihan cara kerja yg sehat & aman.
8) Penggunaan APD.
PENERAPAN / PELAKSANAAN
K3 DI PUSKESMAS
Promotif
Preventif
Kuratif
Rehabilitatif
A. Penerapan K3 di dalam Puskesmas
 Sosialisasi kepada staf Puskesmas
 Pelatihan petugas K3 Puskesmas.
 Pelaksanaan Yankesja petugas/karyawan
Puskesmas/pemeriksaan kesehatan karyawan
 Peningkatan kesehatan lingkungan
 Pengelolaan limbah padat, cair dan gas
 Surveilans
 Kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi
bencana
 Pembuatan Prosedur Tetap (Protap/SOP)
 Pengelolaan dan pemeliharaan sarana/prasarana

Anda mungkin juga menyukai