Secara Perkutan
Sediaan Semisolid
Lag
phase
Rising
phase
Falling
phase
Kulit yang utuh merupakan rintangan terhadap absorbsi
obat melalui kulit. Penetrasi obat menembus kulit dapat
terjadi dengan:
Penetrasi transelular (menyebrangi sel)
Penetrasi interselular (antar sel)
Penetrasi transappendageal (melalui folikel rambut,
kelenjar lemak)
Rute Transepidermal
Interseluler
Rute Stratum
Transepidermal korneum
Intraseluler
Rute Transepidermal
Rute
Transapendageal
Mekanisme penetrasi
molekul zat aktif
melalui pori-pori
yang ada pada
kelenjar keringat dan
folikel rambut
Langkah2 absorbsi
obat melalui kulit
Fenomena dari absorpsi perkutan (atau
permeasi kulit) dapat dijelaskan melalui
beberapa langkah, yaitu :
Untuk
transdermal
Konsentrasi obat
• makin bsar konsentrasi obat dlm sediaan, mkin besar
trsediax obat untuk berpenetrasi melalui kulit
Waktu difusi
• Waktu difusi berbanding lurus dengan jumlah obat yang
dilepas oleh basis
Faktor Bilogis yang mempengaruhi
penyerapan perkutan
Aliran darah
Tempat pengolesan