Anda di halaman 1dari 49

DASAR BIOMEDIK III

PATOLOGI SISTEM
PERNAFASAN
Niken Lestari (6411418118)
Eky Fadhildansyah Azhar (6411418122)
Zinedine Avien Ryanar Putri (6411418127)
Pengertian sistem respirasi

Pernapasan (Respirasi) adalah peristiwa menghirup udara dari luar


yang,mengandung (oksigen) serta menghembuskan udara yang banyak
memngandung karbondioksida sebagai sisa dari oksidasi keluar dari tubuh.
Pengisapan udara ini disebut inspirasi dan menghembuskan disebut ekspirasi.

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
3. RONGGA HIDUNG

Fungsi

 Jalan masuk dan keluarnya udara


 Mempertahankan dan menghangatkan udara yang masuk
 Sebagai filter dalam membersihkan benda asing yang masuk
 Berperan untuk resonansi suara, sebagai tempat reseptor
alfaktorius.

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
2. FARING

• Tempat persimpangan antara jalan pernapasan


dan jalan makanan
• Terdapat di bawah dasar tengkorak, di belakang
rongga hidung dan mulut sebelah depan ruas
tulang leher.

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
3. LARING

• Terletak antara orofaring dan trakea


• Fungsi : sebagai jalan masuknya udara,
membersihkan jalan masuknya makanan ke
esofagus dan sebagai produksi suara.

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
4. TRAKEA

• Merupakan organ tabung antara laring sampai


dengan puncak paru
• Panjangnya sekitar 10-12 cm, setinggi servikal 6-
torakal 5
• Ujung trakea bercabang menjadi dua bronkus yang
disebut karina

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
5. Bronkus Bronkus
• Terbagi menjadi bronkus kanan dan kiri. Disebut
bronkus lobaris kanan (3 lobus) dan bronkus lobaris kiri
(2 bronkus)
• Bronkus lobaris kanan terbagi menjadi 10 bronkus
segmental dan bronkus lobaris kiri terbagi menjadi 9
bronkus segmental
• Bronkus segmentalis ini kemudian terbagi lagi menjadi
subsegmental yang dikelilingi oleh jaringan ikat yang
memiliki
BEST :FOR
arteri,
You limfatik dan saraf
O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
6. PARU - PARU • Sebagian besar berada pada rongga dada bagian
atas, di bagian samping di batasi oleh otot dan
rusuk dan di bagian bawah di batasi oleh
diafragma yang berotot kuat.
• Merupakan organ yang elastis berbentuk kerucut
• Terletak dalam rongga dada atau toraks
• Kedua paru dipisahkan oleh mediastinum sentral
yang berisi jantung dan beberapa pembuluh darah
besar
BEST FOR You
O R G A N I C S C O M P A N Y
Anatomi sistem respirasi
7. Alveolus

• Merupakan bagian terminal cabang-cabang


bronkus
• Tempat pertukaran O2 dan CO2

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Patologi sistem respirasi

Infeksi saluran pernafasan berdasarkan letak:


• Infeksi saluran pernafasan atas = Upper Respiratory Infection
• Infeksi saluran pernafasan bawah = Lower respiratory Infection
Infeksi saluran pernafasan berdasar jenis kuman:
• Tbc
• Difteri
• Pertusis
• Staphylococcus

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Patologi sistem respirasi
GANGGUAN PADA HIDUNG:
Infeksi: Gangguan

• Abces, Furuncle, Carbuncle, Cellulitis, Ulceration • Polyp nasal

• Rhinitis: Acute ; chronic; Alergi; vasomotor • Deviasi septum

• Sinusitis, Pansinusitis, Abses sinus, Empyema • Epistagsis

sinus • Rhinorrhea (keluar ingus)

• Nasopharyngitis • Coryza (keluar sekret dari mukosa hidung karena

• Influenza pilek)

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Patologi sistem respirasi
GANGGUAN PADA TENGGOROKAN Gangguan
Infeksi: • Hypertropi tonsil, Hypertropi adenoid
• Pharyngitis • Abses peritonsilar, retro pharyngeal, para
• Tonsilitis paryngeal
• Laryngitis. • Paralysis of glottis, Paralysis of vocal cordis &
laryng
• Oedema laryng, Spasme laryng, Stenosis laryng
• Hiccough (ceguken)
• Dysphonia (Gangguan suara: kesulitan dalam
berbicara)

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Patologi sistem respirasi
GANGGUAN PADA PARU-PARU Gangguan:
Infeksi: • Bronchospasme (Kontraksi spasmodik otot polos
• Bronchitis acute dan bronchitis chronis, bronkhus (pada asthma)
• Bronchopneumonia, • Consolidation (Proses pemadatan jaringan paru)
• Pneumonia • Emphysema paru
• Pneumonia karena: Bacterial, Viral , Agent • Bronchiectasi
kimia/eksternal, Penyakit lain • Pneumonitis
• Pulmonary collaps
• Atelectasis

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
Patologi sistem respirasi

COPD = Chronic Obstructive Pulmonary Disease (Penyakit paru


obstruksi menahun karena emphysema, bronkitis kronis, asma)
Gangguan fungsi paru:
• Respiratory failure
• Cor pulmonale

BEST FOR You


O R G A N I C S C O M P A N Y
SINUSITIS

BEST FOR You 15


O R G A N I C S C O M P A N Y
ETIOLOGI

Non Infeksi
» Iritan
» Alergen
» Kelainan anatomi hidung
» Trauma
» Gangguan silia

BEST FOR You 16


O R G A N I C S C O M P A N Y
ETIOLOGI

» Infeksi Virus

Virus yang sering menimbulkan sinusitis akut adalah rhinovirus, virus influenza, virus
parainfluenza, adenovirus, dan enterovirus.

BEST FOR You 17


O R G A N I C S C O M P A N Y
ETIOLOGI

» Sinusitis Akut

» Streptococcus pneumonia, Haemophilus influenza, Moraxella catarrhalis, Staphylococcus aureus,


Pseudomonas aeruginosa

BEST FOR You 18


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS

BEST FOR You 19


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS

BEST FOR You 20


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS

BEST FOR You 21


O R G A N I C S C O M P A N Y
FAKTOR RISIKO

» Kelainan anatomi
» Kondisi imunodefisiensi akibat infeksi HIV, diabetes mellitus, atau kemoterapi
» Alergi
» Infeksi saluran nafas atas berulang oleh virus
» Penyalahgunaan obat-obatan
» Bahan iritan
» Trauma
» Benda asing yang dapat menimbulkan sumbatan ostium sinus
» Pasien yang menggunakan selang nasogastrik atau nasotrakeal
» Periodontitis atau penyakit gigi lainnya

BEST FOR You 22


O R G A N I C S C O M P A N Y
TANDA DAN GEJALA
» Gejala sinusitis akut

» Lendir hidung (ingus) berwarna hijau atau kuning

» Wajah terasa nyeri atau tertekan

» Hidung mampet

» Indra penciuman memburuk (sulit menangkap bau)

» Batuk

» Bau mulut

» Kelelahan

» Sakit gigi
BEST FOR You 23
O R G A N I C S C O M P A N Y
TANDA DAN GEJALA

» Gejala sinusitis kronis » Tanda-tanda dan gejala sinusitis kronis lainnya

» Cairan kental berwarna yang keluar dari hidung dapat meliputi:

atau adanya cairan mengalir dari belakang » Nyeri pada telinga


tenggorokan (postnasal drainage)
» Nyeri pada rahang atas dan gigi
» Penyumbatan hidung, menyebabkan kesulitan » Batuk yang memburuk pada malam hari
bernapas melalui hidung
» Radang tenggorokan
» Nyeri, sensitif dan bengkak di sekitar mata, pipi,
» Napas bau (halitosis)
hidung atau kening
» Kelelahan atau mudah marah
» Berkurangnya indera penciuman dan pengecap
pada orang dewasa atau batuk pada anak-anak » Mual
BEST FOR You 24
O R G A N I C S C O M P A N Y
KOMPLIKASI
» Meningitis

» Gangguan penglihatan

» Hilangnya indera penciuman (total atau parsial)

» Infeksi lain. Meskipun jarang terjadi, namun infeksi pada sinus dapat menyebar hingga ke tulang
(osteomielitis) atau kulit (selulitis).

BEST FOR You 25


O R G A N I C S C O M P A N Y
PROGNOSIS

» Prognosis sinusitis akut akibat infeksi virus biasanya baik. Sinusitis bakterial memiliki
angka kekambuhan 5%.

» Sinusitis akibat jamur memiliki prognosis buruk bila sudah ada keterlibatan intrakranial
dan orbita atau menimbulkan erosi tulang.

» Kasus sinusitis akut yang tidak ditangani segera secara adekuat dapat berubah menjadi
sinusitis kronis. Sinusitis kronis mungkin agak sulit ditangani, namun bila penyebab
yang melatarbelakangi mampu ditangani, tindakan pembedahan jarang diperlukan.

BEST FOR You 26


O R G A N I C S C O M P A N Y
PENGOBATAN
» Sinusitis akut » Sinusitis kronis

» Saline nassal irrigation » Saline nasal irrigation

» Dekongestan » Kompres hangat

» Pereda nyeri » Dekongestan semprot dan hidung

» Kostikosteroid hidung

» Antibiotik

» Imunoterapi

» Bedah Sinus Endoskopi


BEST FOR You 27
Fungsional (BSEF) O R G A N I C S C O M P A N Y
TUBERKULOSIS
BEST FOR You 28
O R G A N I C S C O M P A N Y
ETIOLOGI

» TBC disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis (MTB) yang dapat menyebar


melalui udara. Bakteri ini dapat terhirup jika terjadi kontak dengan penderita
tuberculosis atau melalui udara yang sudah dicemari penyakit TBC melalui batuk.

» Setelah memasuki tubuh, bakteri masih belum aktif melainkan akan “tidur” selama
beberapa waktu. Periode ini disebut masa inkubasi. Karena bakteri tidak aktif, maka
tidak akan ada gejala dan tidak pula menular. Jika pasien mengikuti tes bakteri MTB,
hasilnya akan positif meskipun tidak ada tanda-tanda sama sekali. Risiko TBC dapat
dikurangi secara signifikan jika terdeteksi dini dalam periode inkubasi.

BEST FOR You 29


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS

BEST FOR You 30


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS

BEST FOR You 31


O R G A N I C S C O M P A N Y
FAKTOR RISIKO

» HIV/AIDS

» Diabetes

» Penyakit ginjal stadium akhir

» Kanker

» Malnutrisi

» Pengobatan kanker, seperti kemoterapi

» Konsumsi obat-obatan yang digunakan untuk mengobati penyakit autoimun, seperti rheumatoid
arthritis, penyakit Crohn, dan psoriasis

BEST FOR You 32


O R G A N I C S C O M P A N Y
TANDA DAN GEJALA

» Gejala-gejala TBC: » Gejala yang muncul akibat penyakit TBC di luar

» Batuk yang berlangsung lama, berdahak. paru-paru:

» Pembengkakan kelenjar getah bening bila terkena


» Batuk mengeluarkan darah.
TBC kelenjar.
» Berkeringat pada malam hari.
» Kencing berdarah pada TBC ginjal.
» Penurunan berat badan.
» Nyeri punggung pada TBC tulang belakang.
» Demam dan menggigil.
» Sakit perut jika mengalami TBC usus.
» Lemas.
» Sakit kepala dan kejang bila terkena TBC di otak.
» Nyeri dada saat bernapas atau batuk.

» Tidak nafsu makan.


BEST FOR You 33
O R G A N I C S C O M P A N Y
KOMPLIKASI

» Kerusakan Otak (Meningeal Tuberculosis)

» Gangguan Mata (Tuberculosis Uveitis)

» Kerusakan Tulang dan Sendi

» Kerusakan Hati (Hepatic Tuberculosis)

» Kerusakan Ginjal (Renal Tuberculosis)

» Kerusakan Jantung (Cardiac Tuberculosis)

BEST FOR You 34


O R G A N I C S C O M P A N Y
PROGNOSIS

» Prognosis tuberkulosis (TB) tergantung pada diagnosis dini dan pengobatan.


Tuberkulosis extra-pulmonary membawa prognosis yang lebih buruk. Seorang yang
terinfeksi kuman TB memiliki 10% risiko dalam hidupnya jatuh sakit karena TB. Namun
penderita gangguan sistem kekebalan tubuh, seperti orang yang terkena HIV,
malnutrisi, diabetes, atau perokok, memiliki risiko lebih tinggi jatuh sakit karena TB.
Rekurensi pengidap TB yang mendapat terapi DOT (Directly Observed Treatment)
berkisar 0-14%.

BEST FOR You 35


O R G A N I C S C O M P A N Y
PENGOBATAN
Prinsip utama pengobatan TBC (tuberkulosis) adalah patuh
untuk minum obat selama jangka waktu yang dianjurkan oleh » Untuk penderita yang sudah kebal dengan
dokter (minimal 6 bulan). kombinasi obat tersebut, akan menjalani
pengobatan dengan kombinasi obat yang
» Obat yang diminum merupakan kombinasi dari isoniazid, lebih banyak dan lebih lama. Lama
rifampicin, pyrazinamide dan ethambutol. Sama seperti
semua obat, obat TBC juga memiliki efek samping, antara pengobatan dapat mencapai 18-24 bulan.
lain: » Selama pengobatan, penderita TBC harus
» Warna urine menjadi kemerahan rutin menjalani pemeriksaan dahak untuk
memantau keberhasilannya.
» Menurunnya efektivitas pil KB, KB suntik, atau susuk
» Gangguan penglihatan
» Gangguan saraf
» Gangguan fungsi hati
» Untuk penderita yang sudah kebal dengan kombinasi obat
tersebut, akan menjalani pengobatan dengan kombinasi
obat yang lebih banyak dan lebih lama. Lama pengobatan
dapat mencapai 18-24 bulan.
» Selama pengobatan, penderita TBC harus rutin menjalani
BEST FOR You
pemeriksaan dahak untuk memantau keberhasilannya. 36
O R G A N I C S C O M P A N Y
FARINGITIS
BEST FOR You 37
O R G A N I C S C O M P A N Y
ETIOLOGI

» Sebagian besar kasus faringitis disebabkan oleh virus, dan beberapa kasus lainnya
disebabkan oleh bakteri, seperti bakteri grup A streptococcus.

» Faringitis karena virus atau bakteri ini dapat menular pada orang lain.

» Penyebaran tersebut bisa terjadi melalui udara (misalnya menghirup butiran air
ludah atau sekresi hidung yang dikeluarkan oleh penderita) atau melalui benda-
benda yang sudah terkontaminasi oleh virus dan bakteri.

BEST FOR You 38


O R G A N I C S C O M P A N Y
PATOGENESIS
» Pada faringitis yang disebabkan infeksi, bakteri ataupun virus dapat secara langsung menginvasi mukosa faring menyebabkan respon
inflamasi lokal. Kuman menginfiltrasi lapisanepitel, kemudian bila epitel terkikis maka jaringan limfoid superfisial bereaksi, terjadi
pembendungan radang dengan infiltrasi leukosit polimorfonuklear. Pada stadium awal terdapat hiperemi, kemudian edema dan
sekresi yang meningkat. Eksudat mula-mula serosa tapi menjadi menebal dan kemudian cendrung menjadi kering dan dapat melekat
pada dinding faring. Dengan hiperemi, pembuluh darah dinding faring menjadi lebar. Bentuk sumbatan yang berwarna kuning, putih
atau abu-abu terdapat dalam folikel atau jaringan limfoid. Tampak bahwa folikel limfoid dan bercak-bercak pada dinding faring
posterior, atau terletak lebih ke lateral, menjadi meradang dan membengkak. Virus-virus seperti Rhinovirus dan Coronavirus dapat
menyebabkan iritasi sekunder pada mukosa faring akibat sekresi nasal.

» Infeksi streptococcal memiliki karakteristik khusus yaitu invasi lokal dan pelepasan extracellular toxins dan protease yang dapat
menyebabkan kerusakan jaringan yang hebat karena fragmen M protein dari Group A streptococcus memiliki struktur yang sama
dengan sarkolema pada myocard dan dihubungkan dengan demam rheumatic dan kerusakan katub jantung

» Selain itu juga dapat menyebabkan akut glomerulonefritis karena fungsi glomerulus terganggu akibatterbentuknya kompleks antigen-
antibodi.

BEST FOR You 39


O R G A N I C S C O M P A N Y
FAKTOR RISIKO

» udara yang dingin

» konsumsi alkohol yang berlebihan

» turunnya daya tahan tubuh

» konsumsi makanan yang kurang gizi.

BEST FOR You 40


O R G A N I C S C O M P A N Y
TANDA DAN GEJALA
» Nyeri otot.
» Tenggorokan bengkak.
» Batuk
» Badan terasa lelah.
» Demam
» Pusing.
» Mual.
» Susah menelan.
» Selera makan berkurang.
» Bersin.
» Pilek

BEST FOR You 41


O R G A N I C S C O M P A N Y
KOMPLIKASI

» Demam reumatik yang dapat mengganggu katup jantung.

» Gangguan ginjal atau glomerulonephritis.

» Abses pada tonsil atau jaringan lain pada tenggorokan.

BEST FOR You 42


O R G A N I C S C O M P A N Y
PROGNOSIS

» Faringitis akibat virus umumnya bersifat self limiteddan jarang menimbulkan


komplikasi. Durasi penyakit umumnya berkisar satu minggu. Pada anak-anak bisa lebih
lama, hingga 2 minggu. Pada infeksi faringitis akibat EBV, limfadenopati dan
splenomegali dapat mengalami perbaikan dalam waktu sekitar sebulan.

BEST FOR You 43


O R G A N I C S C O M P A N Y
PENGOBATAN

Pengobatan faringitis Penanganan Mandiri (Dapat dilakukan di rumah)

» Mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual secara bebas, misalnya paracetamol dan ibuprofen, untuk
meredakan sakit tenggorokan.

» Banyak beristirahat.

» Minum banyak cairan agar tidak mengalami dehidrasi.

» Menggunakan pelembab udara di dalam ruangan.

» Mengonsumsi kaldu hangat atau minuman dingin.

» Berkumur dengan air garam yang hangat.

» Mengonsumsi permen pelega tenggorokan (throat lozenges) untuk meredakan nyeri tenggorokan.
BEST FOR You 44
O R G A N I C S C O M P A N Y
PENGOBATAN

» Jika penyebab faringitis adalah infeksi bakteri, dokter akan meresepkan obat antibiotik seperti
penicillin, amoxicillin, erythromycin, atau azithromycin, yang bisa memusnahkan bakteri. Durasi
penggunaan antibiotik yang disarankan dalam kasus ini biasanya adalah 10 hari

BEST FOR You 45


O R G A N I C S C O M P A N Y
DAFTAR PUSTAKA

» Andini, WC. 2016. Apa Itu Radang Tenggorokan (Faringitis)? https://hellosehat.com/penyakit/radang-tenggorokan-faringitis/.


Diakses 7 September 2019 (18.12).

» Evani, Saphira. 2019. Etiologi Sinusitis. https://www.alomedika.com/penyakit/telinga-hidung-tenggorokan/sinusitis/etiologi. Diakses


7 September 2019 (18.20).

» Evani, Saphira. 2019. Prognosis Sinusitis. https://www.alomedika.com/penyakit/telinga-hidung-tenggorokan/sinusitis/prognosis.


Diakses 7 September 2019 (18.25).

» Joseph, Novita. 2016. Apa itu sinusitis? https://hellosehat.com/penyakit/sinusitis/. Diakses 7 September 2019 (18.30).

» Marianti. 2017. Faringitis. https://www.alodokter.com/faringitis. Diakses 7 September 2019 (18.02).

» Marianti. 2018. Diagnosis dan Pengobatan Sinusitis. https://www.alodokter.com/sinusitis/pengobatan. Diakses 7 September 2019
(18.01).

» Marianti. 2018. Komplikasi dan Pencegahan Sinusitis. https://www.alodokter.com/sinusitis/komplikasi-dan-pencegahan. Diakses 7


September 2019 (18.15).
BEST FOR You 46
O R G A N I C S C O M P A N Y
DAFTAR PUSTAKA

» Redaksi Halodoc. 2018. Waspadai Komplikasi Akibat Tuberkulosis. https://www.halodoc.com/waspadai-komplikasi-akibat-


tuberkulosis. Diakses 7 September 2019 (18.16).

» Redaksi Halodoc. 2019. Faringitis. https://www.halodoc.com/kesehatan/faringitis. Diakses 8 Oktober 2019 (15.48).

» Riawati. 2019. Etiologi Tuberkulosis Paru. https://www.alomedika.com/penyakit/pulmonologi/tuberkulosis-paru/etiologi. Diakses 7


September 2019 (18.22).

» Riawati. 2019. Prognosis Tuberkulosis Paru. https://www.alomedika.com/penyakit/pulmonologi/tuberkulosis-paru/prognosis.


Diakses 7 September 2019 (18.33).

» Rosliana, Leni. 2019. Konsep Dasar Sinusitis. https://www.academia.edu/27142650/KONSEP_DASAR_SINUSITIS. Diakses 7


September 2019 (18.05).

» Samiadi, LA. 2016. Apa itu TBC (tuberkulosis)? https://hellosehat.com/penyakit/tbc-tuberculosis/. Diakses 8 September 2019 (15.50).

» Wikipedia. 2019. Faringitis. https://id.wikipedia.org/wiki/Faringitis. Diakses 7 September 2019 (18.22).

BEST
» Wikipedia. 2019. https://id.wikipedia.org/wiki/Tuberkulosis. FOR7 September
Diakses You 2019 (18.32). 47
O R G A N I C S C O M P A N Y
DAFTAR PUSTAKA

» Wikipedia. 2019. Sinusitis. https://id.wikipedia.org/wiki/Sinusitis. Diakses 7 September 2019 (18.32).

» Willy, Tjin. 2019. TBC (Tuberkulosis). https://www.alodokter.com/tuberkulosis. Diakses 7 September 2019 (18.21).

» Willy, Tjin. 2019. TBC (Tuberkulosis). https://www.alodokter.com/tuberkulosis/gejala. Diakses 7 September 2019 (18.17).

» Yunita, Ester. 2019. Sinusitis. https://www.academia.edu/32522269/Sinusitis. Diakses 7 September 2019 (18.22).

BEST FOR You 48


O R G A N I C S C O M P A N Y
Thank You

Anda mungkin juga menyukai