Anda di halaman 1dari 67

MANAJEMEN MOTIVASI

DAN ORGANISASI

LKMM – BEM UNNAR


April 2006

ARASY ALIMUDIN
We have been trying to push
BEM UNNAR from the top.
But to move BEM faster, we also need to push
from the base, and we require management
motivate and organization
Apa Itu Manajemen ?
Mary Parker Follet :

“…the art of getting things


done trough the others..”
…seni mencapai sesuatu melalui orang lain…
Definisi Umum

Manajemen adalah proses merencanakan,


mengorganisasi, mengarahkan, dan
mengendalikan kegiatan untuk mencapai
tujuan organisasi dengan menggunakan
sumberdaya organisasi
Kata Kunci
• Proses yg merupakan kegiatan yang
direncanakan
• Fungsi manajemen
• Melalui Aktivitas tersebut
• Sumberdaya Organisasi
Kaitan Manajemen & Organisasi

Proses
Manajemen

Input Perencanaan Tujuan


Sumber- Pengorganisasian Efektif dan
daya Pengarahan Efisien
Pengendalian
Siapa Manajer ?
Orang yang melakukan kegiatan
manajemen atau proses manajemen.

Manajemen menginginkan tujuan


tercapai dengan efektif dan effisien
Efektif & Efisien
Efektif : (…doing the right things…
mengerjakan sesuatu yang benar)

Efisien : (…doing things right …


mengerjakan sesuatu dengan
benar)
Proses Manajemen

Peng-
Planning
organisasian

Pengen- Peng-
dalian arahan
Perencanaan (Planning)

Kegiatan menetapkan tujuan


organisasi dan memilih cara yang
terbaik untuk mencapai tujuan
tersebut. Pengambilan Keputusan (bagian dari
perencanaan)
Pengorganisasian
(Organizing & Staffing)

Kegiatan mengkoordinir sumberdaya, tugas, dan


otoritas diantara anggota organisasi agar tujuan
organisasi dapat dicapai dengan cara yang efisien dan
efektif.

Organizational Design
Kegiatan menyesuaikan struktur organisasi
dengan tujuan dan sumberdaya organisasi
Bagan Organisasi

Direktur Utama

Manajer Manajer Manajer Manajer


Pemasaran Keuangan Produksi Adm. Persoanlia

Departemen Departemen Departemen Departemen


Pemasaran Keuangan Produksi Adm & Person
Pengarahan (Leading)

Kegiatan memberi pengarahan (directing),


mempengaruhi orang lain (influencing), dan
memotivasi orang tersebut untuk bekerja
(motivating)
Pengendalian (Controlling)

Kegiatan yang bertujuan untuk melihat


apakah kegiatan organisasi sesuai dengan
rencana.

Fungsi Pengendalian :

• Menentukan standart prestasi


• Mengukur prestasi yg telah dicapai
• Membandingkan point-2 dengan point-1
• Melakukan perbaikan jika ada penyimpangan
Proses Manajemen dalam praktek

1. Dalam praktek gambaran proses


manajemen tersebut tidak begitu terlihat
2. Seringkali manajer sibuk kesana-kemari, yg
sepertinya tdk punya waktu utk berfikir dan
merencanakan sesuatu dengan tenang
3. Aktivitas manajer dalam praktek sepertinya
reaktif (action oriented)
4. Keempat fungsi manajemen dilakukan
secara interaktif kadang-kadang secara
simultan.
Jenis-jenis Manajemen

Berdasarkan Hirarki :
• Top Management
• Middle Level Management
• Lower Level / First Line

Berdasarkan Fungsi :
• Manajer Umum
• Manajer Fungsional
Manajemen Puncak

• Bertanggung jawab terhadap


organisasi secara keseluruhan
• Menentukan tujuan, strategi, dan
kebijakan secara umum
• Menentukan keputusan-keputusan
strategis
Manajemen Menengah

Melaksanakan tujuan, strategi, dan


kebijakan yang telah ditetapkan oleh
manajer puncak serta
mengkkordinasikan dan
mengarahkan aktivitas manajer
tingkat bawah dan juga karyawan
operasional
Manajemen Tk. Bawah

Mengawasi karyawan secara langsung


Mengawasi dan mengkoordinasi
kegiatan operasional yang dilakukan
oleh karyawan
Manajer Umum

Mengawasi unit (divisi) tertentu


yang mempunyai beberapa
bidang sekaligus
Bertanggung jawab terhadap aktivitas
(pemasaran, keuangan, operasi)
divisinya
Tingkatan dan Ketrampilan
Manajemen

Konseptual Tk. Atas

Hub. MAnusiawi Tk. Menengah

Opersional Tk. Bawah


Ketrampilan Manajemen
Conseptual Skills :
Kemampuan mengkoordinasikan dan mengin-tegrasikan
kegitan serta kepentingan organisasi.
Melihat organisasi secara keseluruhan, ketergantungan
antar bagian, melihat masa depan, dan bagaimana
lingkungan mempengaruhi organisasi

Human Skills :
Kemampuan memahami orang lain, bekerjasama dengan
orang lain, mendorong serta memotivasi orang lain, baik
secara individual maupun kelompok

Tehnical Skills :
Kemampuan memahami serta melakukan kegiatan
operasional
Managerial Role
Otoritas
Formal

Interpersonal Informasi Pengambilan


Keputusan
Interpersonal Roles
Figureheat :
Peran figur bapak, lebih merupakan peranan manajer
sebagai simbol “pimpinan” serta menjadi simbol dan
personifikasi organisasi yang dipimpinnya.
Leader :
Manajer diharapkan menjadi pemimpin anak buahnya;
melakukan rekruitmen, training, memberikan motivasi
untuk bekerja mencapai tujuan organisasi
Liaison :
Memainkan peranan penghubung baik dengan pihak di
dalam organisasi maupun dengan pihak diluar organisasi.
Informational Roles
Monitor :
Manajer selalu aktif mencari informasi yg bermanfaat
untuk organisasi.

Disseminator :
Manajer mendistribusikan informasi yang diperolehnya
kepada pihak lain, khususnya kepada bawahanya.

Spokesman :
Manajer sebagai wakil organisasi dalam menyampaikan
informasi ke pihak luar.
Decision Roles
Enterpreunership :
selalu berusaha memajukan organisasinya

Disturbance hadler :
mampu menyelesaikan gangguan yg mungkin muncul

Resource Allocator :
mampu mengalokasikan sumberdaya yg terbatas

Negotiator :
mampu melakukan negoisasi dgn pihak terkait
PENGORGANISASIAN
Orang-orang yang melakukan tugas-tugas yang berbeda
yang dikoordinir untuk mencapai tujuan organisasi
1. Pembagiaan kerja dalam organisasi
2. Pengkombinasian secara logis ke dalam departemen
3. Pendelegasian wewenang
4. Penetapan koordinasi dan sistem pengawasan
SUMBER STRUKTUR ORGANISASI

STRUKTUR
KEBIASAAN
ORGANISASI

Kebijakan,Prosedur Karyawan mendapatkan Rencana –rencana


peraturan Apa yg hrs dilakukan lain

Supervisor
Karyawan
Contoh BAGAN ORGANISASI
DIREKTUR

WK.DIREKTUR WK.DIREKTUR WK.DIREKTUR


PRODUKSI PENJUALAN KEUANGAN

MANAJER MANAJER
PENJUALAN PENJUALAN
WIL.A WIL.B

MANAJER MANAJER
PABRIK A PABRIK B

SUPERVISOR SUPERVISOR

KARYAWAN KARYAWAN
MANFAAT BAGAN ORGANISASI

 Memperlihatkan nama jabatan dari masing-masing


manajer
 Memperlihatkan siapa bertanggung jawab pada siapa
 Memperlihatkan siapa yg bertanggung jawab dalam
departemen apa
 Memperlihatkan departemen2 apa yg telah dibentuk
 Memperlihatkan jalur perintah
 Karyawan dapat mengetahui jabatannya dan
tempatnya dalam organisasi
WEWENANG DLM ORGANISASI

Wewenang adalah hak untuk mengambil


keputusan,hak untuk mengarahkan
pekerjaan orang lain, dan hak untuk
memberi perintah.
Sumber-sumber wewenang :
1. Posisi atau urutan orang tersebut
2. Atribut pribadi (kharisma)
3. Keahlian atau pengetahuan
PENDELEGASIAN WEWENANG

PEMILIK

DEWAN DIREKSI

DIREKTUR

WK.DIREKTUR

MANAJER

SUPERVISOR
KARYAWAN
KEPEMIMPINAN
Suatu proses pengarahan dan
pemberian pengaruh pada kegitan-
kegiatan dari sekelompok anggota
yang saling berhubungan tugasnya
Implikasi Definisi Kepemimpinan

• Kepemimpinan menyangkut orang lain


(bawahan atau pengikut), kesediaan
bawahan untuk menerima pengarahan dari
pemimpin.
• Kepemimpinan menyangkut pembagian
kekuasaan yang tidak seimbang antara
peminpin dan anggota kelompok
• Selain memberikan pengarahan pemimpin
dituntut untuk dapat mempergunakan
pengaruh, apa dan bagaimana bawahan
melaksanakan perintahnya
PENDEKATAN-PENDEKATAN
STUDI KEPEMIMPINAN

 Pendekatan Kesifatan,
 Pendekatan Perilaku,
 Pendekatan Situsasional
(Contingensi)
PENDEKATAN SIFAT-SIFAT
KEPEMIMPINAN

 Mencoba membandingkan sifat-


sifat orang yang menjadi
pemimpin dengan sifat yang
menjadi pengikut
 Mengidentifikasi ciri dan sifat yang
dimiliki oleh para pemimpin efektif
Sifat-sifat Kepemimpinan (Edwin Ghiselli):
 Kemampuan dalam kedudukannya
sebagai pengawas,
 Kebutuhan akan prestasi dalam
pekerjaan
 Kecerdasan
 Ketegasan
 Kepercayaan diri
 Inisiatif
Sifat-sifat Kepemimpinan (Keith Davis):

 Kecerdasan
 Kedewasaan dan keluasan hub sosial
 Motivasi diri dan dorongan breprestasi
 Sikap-sikap hubungan manusiawi
PENDEKATAN PERILAKU
KEPEMIMPINAN

 Fungsi-funsi kepemimpinan,
 Gaya-gaya kepemimpinan

Teori –teori kepemimpinan :


 Teori X-Y (Douglas McGregor)
 Studi Michigan (Rensis Likert)
 Kisi-kisi Manajerial (Blacke-
Mouton)
 Studi Ohio State
Fungsi-fungsi Kepemimpinan,

 Task related, fungsi yang


berhubungan dengan tugas yg
menyangkut pemberian saran
penyelesaian informasi dan
pendapat
 Group Mainttenance, yng
berhubungan dg fungsi
pemeliharaan kelompok, membantu
kelompok berjalan lebih lancar
Gaya-Gaya Kepemimpinan,

 Task Oriented, mengarahkan


bawahan dan mengawasi secara
tertutup untuk menjamin bahwa
tugas dilaksanakan sesuai dg yang
diinginkannya
 Employee Oriented, Lebih
memperhatikan dan memotivasi
bawahan dan memberikan
kesempatan berpartisipasi dlm
pembuatan keputusan
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN

 Teori X-Y (Douglas McGregor)


Teori X :
 Rata-rata manusia malas
 Orang hrs dipaksa, diawasi,
diancam
 Manusia lebih menyukai
diarahkan, ingin menghindari tg
jwb, mempunyai ambisi kecil,
menginginkan keamanan dan
jaminan hidup
 Teori X-Y (Douglas McGregor)

Teori Y :
 Usaha phisik dan mental dlam bekerja
adalah kodrat
 Orang akan melakukan pengendalian
diri
 Keterikatan pada tujuan dan prestasi
 Rata-rata dlm kondisi yg layak
 Ada kapasitas besar utk imajinasi,
kreatifitas, cerdik
 Hanya menggunakan sebagian potensi
intelektualnya
 4-Sistim Manajemen dr Likert :

 Manajer membuat semua keputusan


dan memrintah bawahan utk
melaksanakan
 Tetap menentukan perintah tetapi
memberi kebebasan bawahan
 Menetapkan tujuan dan memberikan
perintah setelah hal tsb didiskusikan
dg bawahan
 Cara bagaimana organisasi
seharusnya berjalan
 Managerial Grid – Blake Mouton :

 Manajemen jatuh miskin, perhatian rendah thd


karyawan dan produksi
 Manajemen santai, serba mengijinkan, dg
tekanan pd pemeliharaan keuangan dan
kepuasan pegawai
 Manajemen organisasi & manusia,
memperhatikan baik thd produksi maupun
karyawan
 Manajemen ketaatan, sebagai seorang otokrat
pemegang tugas yg keras
 Manajemen team, demokratik, memberikan
perhatian penuh thd produksi, semangat kerja
dan kepuasan karyawan
 Studi Ohio State :

 Faktor pertimbangan (Considration),


menggambarkan hubungan yg
hangat antara seorang atasan dan
bawahan, saling percaya,
kekeluargaan, dll.
 Struktur Pemakrasaan (Initiating
Structure), menjelaskan bahwa
seorang pemimpian itu mengatur
dan menentukan pola organisasi,
komunikasi, struktur peran dlm
pencapaian tujuan organisasi
PENDEKATAN SITUASIONAL
CONTINGENCY

 Faktor situasi
 Faktor Karyawan
 Faktor Tugas
 Faktor Organosasi
 Variabel Lingkungan lainnya
Hubungan Pemimpin-Bawahan-Situasi

KEMAMPUAN
DAN KUALITAS
PEMIMPIAN

KEMAMPUAN
SITUASI DAN KUALITAS
BAWAHAN
Faktor Yg Mempengaruhi Perilaku
Kepemimpinan

 Faktor Makro :
o Sosial Kebudayaan
o Kondisi Perekonomian
o Organisasional
 Faktor Mikro :
o Pengharapan dan perilaku atasan
o Pengharapan dan perilaku bawahan
o Kepribadian dan latar belakang
pemimpin
o Tingkatan organisasi dan besarnya
kelompok
MOTIVASI

Keadaan dalam pribadi seseorang


yang mendorong kinginan individu
untuk melakukan kegiatan tertetu
guna mencapai tujuan
MODEL MOTIVASI

 Model Tradisional,
 Model Hubungan
Manusiawi,
 Model Sumberdaya
Manusia
MODEL TRADISIONAL

 Mengisyaratkan bahwa manajer


menentukan bagaimana pekerjaan
harus dilakunan dan digunakan sistim
pengupahan insentif untuk memotivasi
para pekerja - semakin produktif semakin
banyak penghasilan
 Menganggap pekerja malas dan hanya
dapat dimotivasi dengan uang
MODEL HUB. MANUSIAWI

 Mengisyaratkan bahwa manajer perlu


memotivasi bawahan dengan
pemenuhan kebutuhan sosial mereka
shg merasa berguna dan penting
 Bawahan diberi kebebasan untuk
membuat keputusan sendiri dalam
pekerjaan, dan memperhatikan
kelompok organisasi informal
MODEL SUMBER DAYA MANUSIA

 Mengisyaratkan bahwa karyawan dapat


dimotivasi oleh banyak faktor, tidak
hanya uang atau keinginan untuk
mencapai kepuasan, ttp juga kebutuhan
untuk berprestasi dan memperoleh
pekerjaan yg berarti
 Karyawan lebih menyukai pemenuhan
kepuasan dari suatu prestasi kerja yg baik
Teori-teori Motivasi
• Teori Petunjuk (prescriptif), mendasarkan
dengan teori coba-coba dalam memotivasi
bawahan
• Teori Isi (Content), berkenaan dengan
pertanyaan apa penyebab perilaku
• Teori Proses (Process), berkenaan dengan
bagaimana perilaku dimulai dan
dilaksanakan atau menjelaskan aspek
bagaimana dari motivasi
TORI-TEORI ISI

 Teori Hirarkhi Kebutuhan Maslow :


 Kebutuhan manusia dapat disusun
dalam suatu hirarki dari beutuhan
terendah sampai tertinggi
 Setelah kebutuhan terpuaskan
berhenti menjadi motivator utama
perilaku
 Hirarkhi Kebutuhan Maslow :
 Kebutuhan fisiologis
 Kebutuhan keamanan dan rasa
aman
 Kebutuhan sosial
 Kebutuhan harga diri
 Kebutuhan aktualisasi diri dan
pemenuhan diri
 Teori Motivasi-Pemeliharaan dr Herzberg :
 Faktor penyebab kepuasan kerja
 prestasi
 penghargaan
 pekerjaaan kreatif & menantang
 tanggung jawab
 kemajuan dan peningkatan
 Faktor pemeliharaan :
 kebijakan dan admns organisasi
 kualitas pengendalian tehnik
 kondisi kerja
 hubungan kerja
 status pekerjaan
 keamanan kerja
 kehidupan pribadi
 penggajian
 Teori Prestasi dr Mc.Clelland :
 Menyukai pengambilan resiko yg
layak, menyukai tantangan,
menginginkan tanggung jwb pribadi
 Mempunyai kecenderungan utk
menetapkan tujuan-tujuan prestasi
 Mempunyai kebutuhan thd umpan
balik
 Mempunyai ketrampilan,
kemampuan dan perencaan jk
panjang
TORI-TEORI PROSES

 Teori Pengharapan Victor Vroom;


 Pengharapan bahwa peningkatan
usaha akan mengarah kepada
peningkatan balas jasa
 Penilaian individu terhadap balas jasa
sebagai hasil dari usaha-usahanya
 Teori Pembentukan Perilaku :
 Penguatan positip : penghargaan
 Penguatan negatip : menghindari
 Pemadaman : peniadaan penguatan
 Hukuman : konsekuensi
 Tehnik Pembentukan Perilaku (Clay
Hammer):
 Jangan memberikan penghargaan yg
sama kepada semua orang
 Tanggapan kegagalan utk mengubah
perilaku
 Beritahu karyawan syarat mendapatkan
penghargaan
 Bertahukan jika melakukan kesalahan
 Jangan memberi hukuman didepan
karyawan lain
 Bertindaklah adil
 Teori Porter-Lawler :
 Implikasi bagi manajer:
 pemberian penghargaan sesuai
kebutuhan bawahan
 penentuan prestasi yg diinginkan
 pembuatan tingkat prestasi yg dapat
dicapai
 penghubungan penghargaan
dengan prestasi
 analisa faktor2 yg berlawanan dgn
efektifitas penghargaan
 penentuan penghargaan yg
memadai
 Implikasi bagi organisasi:
 sistem penghargaan organisasi
harus dirancang untuk memotivasi
perilakuyg diinginkan
 pekerjaan itu sendiri dapat dibuat
sebagai pemberian penghargaan
 atasan langsung mempunyai
peranan penting dalam proses
motivasi
 Teori Keadilan :
orang akan cenderung membandingkan
antara :
 masukan-masukan yg mereka berikan
pada pekerjaannya dalam bentuk
pendidikan, pengalaman, latihan dan
usaha
 hasil/penghargaan yang mereka
terima degan yg diterima oleh
karyawan lain

Anda mungkin juga menyukai