Anda di halaman 1dari 42

MATRIKS

KELOMPOK 5
KELOMPOK 5
1. Reyhandika Wahyu A. P. (25)
2. Riska Sasi Yuniar (26)
3. Risko Bagus Mahendra (27)
4. Sandrina Salsabilla (28)
5. Sherly Melati K. W. (29)
6. Sinta Eka Rahmawati (30)
1. Pengertian, Notasi, Ordo Matriks

2. Macam-Macam Matriks, Transpose, dan Kesamaan Dua Matriks

3. Operasi Matriks

4. Determinan, dan Invers Matriks

5. Menyelesaikan Masalah Menggunakan Matriks

6. Soal-Soal
Pengertian, Notasi, dan
Ordo Matriks
Pengertian Matriks
 Matriks adalah kumpulan bilangan yang disusun secara baris atau kolom
atau kedua-duanya dan di dalam suatu tanda kurung. Bilangan-bilangan
yang membentuk suatu matriks disebut sebagai elemen-elemen matriks.
Matriks digunakan untuk menyederhanakan penyampaian data, sehingga
mudah untuk diolah
Notasi Matriks
Ordo Matriks
Matriks terdiri dari unsur-unsur yang tersusun secara baris dan kolom. Jika
banyak baris suatu matriks adalah m, dan banyak kolom suatu matriks
adalah n, maka matriks tersebut memiliki ordo matriks atau ukuran m x n.
Perlu diingat bahwa m dan n hanya sebuah notasi, sehingga tidak boleh
dilakukan sebuah perhitungan.
2 3
A= A adalah ordo 2x2
4 5
Macam-Macam Matriks,
Transpose, dan Kesamaan 2
Matriks
Macam-Macam Matriks
A. Berdasarkan Baris dan Kolom
 Matriks baris adalah suatu matriks yang hanya memiliki satu baris saja.

A = (1 4) atau B = (3 7 9) adalah matriks baris


 Matriks Kolom adalah suatu matriks yang hanya memiliki satu kolom saja
1
A= 4
adalah matriks kolom
 Matriks Persegi Panjang adalah matriks yang kolom dan baris nya tidak sama

Matriks Persegi adalah matriks yang kolom dan baris nya sama
1 2 3
A= 4 5 6
7 8 9
B. Berdasarkan Pola Bilangan

Matriks 0 (nol) adalah matriks yang semua elemen nya 0 (nol)


0 0
A=
0 0
Matriks diagonal

• Matriks diagona harus matriks persegi

• Semua elemen harus 0 (nol) kecuali elemen pada diagonal utama tidak semua 0 (nol)
0 0 0
A= 0 9 0
0 0 1
Matriks identitas

• Matriks identitas harus persegi

• Elemen diagonal utama harus 1

• Elemen selain diagonal utama 0 (nol)


1 0 0
A= 0 1 0
0 0 1
Matriks segitiga

• Matriks segitiga harus matriks persegi

• Semua elemen dibawah diagonal utama 0 (nol) untuk matriks segitiga atas

• Semual elemen diatas diagonal utama 0 (nol) untuk matriks segitiga bawah
1 0 0 1 5 8
A= 8 2 0 matriks bawah A= 0 7 0 matriks atas
9 7 9 0 0 9
Transpose
Mengubah posisi elemen setiap baris menjadi kolom. Transpose di
tuliskan dengan AT
1 2 3 1 0 6
A= 0 8 0 menjadi AT 2 8 8
6 8 0 3 0 0
Jika dipenuhi A=AT maka dikatan matriks A adalah matriks simetris
2 0 4 2 0 4
A= 0 1 3 AT= 0 1 3
4 3 5 4 3 5
Kesamaan 2 Matriks
Syarat:

• Ordo harus sama

• Elemen yang seletak, nilainya sama

1 2 3 3/3 2 18/6
A= 4 3 1 = 2x2 3 1
5 4 3 25/5 4 3
Operasi Matriks
A. Penjumlahan
1 3 4 5
Diketahui P= dan Q= . Maka P+Q adalah?
8 5 1 1

1 3 4 5 1+4 3+5
+ =
8 5 1 1 8+1 5+1
5 8
=
9 6
B. Pengurangan
8 9 3 6
• Diketahui U= dan V= . Maka U-V adalah?
6 7 1 5

8 9 3 6 8−3 9−6 5 3
• − = =
6 7 1 5 6−1 7−5 5 2
C. Perkalian
2 3
• Diketahui A=2 . Maka penyelesaiannya yaitu...
5 6
2 3 2X2 2X3
2 =
5 6 2X5 2X6
4 6
=
10 12
Determian dan Invers Matriks
A. Pengertian Determian
• Determinan Matriks adalah sebuah angka yang diperoleh dari elemen-
elemen matriks tersebut dengan operasi tertentu.
• Determinan Matriks hanya dimiliki oleh matriks yang memiliki jumlah
baris dan kolom yang sama atau disebut dengan matriks persegi.
B. Determian Ber Oro 2x2

• Blok warna kuning (-)

• Blok warna merah (+)


C. Determian Ber Ordo 3x3

Syaratnya :
• Tulis ulang matriks tersebut

• Pada sebelah kanan kurung tutup matriks tambahkan dua kolom terdepan pada matriks yang ada.

• Beri garis atau blok pada diagonal utama matriks. Tandanya positif (+)

• Beri garis atau blok pada diagonal samping (usahakan diberi warna yang berbeda). Tandanya negatif (-)

• Jumlahkan seluruh perkalian yang telah di blok tadi.


D. Jenis Matriks Berdasarkan Nilai Determinanya

• Jika det (A) = 0, Matriks A disebut Matriks Singular

• Jika det (A) ≠ 0, Matriks A disebut Nonsingular


E. Sifat-Sifat Detreminan Matriks
• Misalkan A dan B merupakan matriks persegi, maka :

1. det (A) = det (A Transpos)


2. det (kA) = k² det (A) untuk A₂ₓ₂ dan det (kA) = k³ det A untuk A₃ₓ₃
3. det (AB) = det (A) det (B)
4. det (Aᶯ) = (det (A))ᶯ
Invers
A. Rumus Invers Matriks Ber Ordo 2x2
B. Rumus Invers Matriks Ber Ordo 3x3
• Diketahui matriks A sebagai berikut

• Invers matriks A adalah

• Dengan det (A) = IAI = aei + bfg + cdh + ceg + afh + bdi
• Adj nya

• Contoh :
2 4 6
• Jika A= 1 3 2 , invers dari matriks A adalah
2 1 5

2 4 6 2 4
A= 1 3 2 1 3
2 1 5 2 1
• Det (A) = 2.3.5 + 4.2.2 + 6.1.1 - 4.1.5 -2.2.1 - 6.3.2
= 30 + 16 + 6 - 20 - 4 - 36
=-8
3.5 − 2.1 4.5 − 6.1 4.2 − 6.3
• Adj (A)= 1.5 − 2.2 2.5 − 6.2 2.2 − 6.1
1.1 − 3.2 1.1 − 3.2 2.3 − 4.1

𝐈𝟏𝟑𝐈 −𝐈𝟏𝟒𝐈 𝐈 − 𝟏𝟎𝐈


= −𝐈𝟏𝐈 𝐈 − 𝟐𝐈 −𝐈 − 𝟐𝐈
𝐈 − 𝟓𝐈 −𝐈 − 𝟓𝐈 𝐈𝟐𝐈

13 −14 −10
= −1 −2 2
−5 5 2
• A invers = 1/det (A) x Adj (A)
= 1/-8 x Adj (A)
13 −14 −10
= 1/-8 x −1 −2 2
−5 5 2

13 14 10
−8 8 8
1 2 2
= 8 8 −8
5 5 2
8 −8 −8
Menyelesaikan Masalah
Menggunakan Matriks
1. Sistem Persamaan Dua Variabel
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐

𝑝𝑥 + 𝑞𝑦 = 𝑟
• SPTLDV diatas dapat diselesaikan dengan cara invers matriks dan determinan ( aturan cramer )
A. Menyelesaikan SPLDV menggunakan cara invers matriks
• Cara invers :
AX = B
X = 𝐴−1 B
𝑎 𝑏 𝑥 𝑐
=
𝑝 𝑞 𝑦 𝑟
𝑥 𝑎 𝑏 −1 𝑐
𝑦 = 𝑝 𝑞 𝑟
𝑥 1 𝑞 −𝑏 𝑐
=
𝑦 𝑎𝑞−𝑏𝑝 −𝑝 𝑎 =
𝑟
B. Menyelesaikan SPtLDV menggunakan Determinan ( Aturan Cramer )
𝑎 𝑏
𝐷=
𝑝 𝑞
𝑐 𝑏
𝐷𝑋 =
𝑟 𝑞
𝑎 𝑐
𝐷𝑦 = 𝑝 𝑟

𝐷𝑥 𝐷𝑦
• Maka, 𝑥 = dan 𝑦 =
𝐷 𝐷
• Jika D ≠ 0 maka SPL mempunyai satu penyelesaian
• Jika D = 0, Dx ≠ 0 dan Dy ≠ 0 makan SPL tidak mempunyai penyelesaian
• Jika D = Dx = Dy = 0 maka SPL mempunyai tak berhingga penyelesaian
• Contoh :

• Tentukan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut dengan cara matriks dan determinan

2x+y = 4

x+3y = 7

Jawab :

2 1 𝑥 4
=
1 3 𝑦 7

Maka,

𝑥 −1
2 1 4
𝑦 = 1 3 7
𝑥 1 3 −1 4
𝑦 = 2𝑋3 −(1𝑥1) −1 2
=
7
𝑥 1 3.4 + −1 . 7
𝑦 = 6−1 −1 . 4 + 2.7

𝑥 1 12 + −7
𝑦 = 5 −4 + 14

𝑥 1 5
𝑦 = 5 10
1
=
2

maka, matriks diatas didapat nilai x=1 dan y = 2


• Determinan
2 1
D= = 2.3 − 1.1 = 5
1 3
4 1
Dx = = 4.3 − 1.7 = 5
7 3
2 4
Dy = = 2.7 − 4.1 = 10
1 7
𝐷𝑥 5 𝐷𝑦 10
𝑥= = = 1 𝑑𝑎𝑛 𝑦 = = =2
𝐷 5 𝐷 5

Maka, determinan diatas didapat nilai x=1 dan y=2


2. Sistem Persamaan Linear dengan Tiga Variabel
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 + 𝑐𝑧 = 𝑝
൞𝑑𝑥 + 𝑒𝑦 + 𝑓𝑧 = 𝑞
𝑔𝑥 + ℎ𝑦 + 𝑖𝑧 = 𝑟
a. Menyelesaikan SPLTV menggunakan cara invers matriks
Cara invers :
AX = B
X = 𝐴−1 B

𝑎 𝑏 𝑐 𝑝
𝑥
𝑑 𝑒 𝑓
𝑦 = 𝑞
𝑔 ℎ 𝑖 𝑟
b. Menyelesaikan SPLTV menggunakan Determinan atau metode cramer

𝑎 𝑏 𝑐 𝑥 𝑑
D= 𝑑 𝑒 𝑓 = 𝑦 = 𝑠
𝑔 ℎ 𝑖 𝑧 𝑛

Determinan
𝑑 𝑏 𝑐
dx= 𝑠 𝑞 𝑟
𝑛 𝑙 𝑚

𝑎 𝑏 𝑐
dy= 𝑝 𝑠 𝑟
𝑘 𝑛 𝑚

𝑎 𝑏 𝑑
dz= 𝑝 𝑞 𝑠
𝑘 𝑙 𝑛
Soal-Soal
1. Tentukan Transpose Matriks A Berikut Ini!
2. Tentukan 2A+B dari Matriks Di Bawah Ini!
3. Tentukan determinan dari matriks A berikut ini!
4. Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan berikut!
2x + y – z = 1
x+y+z=6
x – 2y + z = 0
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai