SUSPENSI
PENGERTIAN
SUSPENSI
Apa itu
Suspensi
?
> 1 µm
Umumnya 10 – 50 µm
Suspensi Koloid :
< 1 µm
Umumnya 1,0 µm & 0,5 µm
ROUTES OF
ADMINISTRATION
Oral
Contoh : Susp Kloramfenikol, Rifampisin,
asam mefenamat, dll
Ocular
Contoh : susp hidrokortison asetat,
neomicyn
Otic
Contoh : suspensi hidrokortison
Parenteral
Contoh : susp Penicillin G ( i.m )
Rectal
Contoh : susp Paranitro Sulfathiazol
Topical
Aerosol
Inhalasi
ALASAN PENGGUNAAN
SUSPENSI DALAM FARMASI
1. Zat berkhasiat tidak larut dalam air atau
mempunyai kelarutan rendah
2. Zat berkhasiat yang tidak enak atau pahit
dalam bentuk larutan dibuat derivat yang
tidak larut
Contoh :
Kloramphenikol base larut dalam air, rasa pahit
Bentuk ester
Contoh :
Tetrasikilin HCl dalam minyak kelapa (Ocular)
Phenoxymethil Penicilin dalam minyak kelapa
( Oral )
7. Beberapa suspensi yang medium pembawanya
adalah semipadat, digunakan basis lemak
1.Ukuran Partikel
Jumlah, ukuran & bentuk partikel →
mempengaruhi sifat fisika dan kimia sediaan
suspensi
♦ Pembasahan
hidrofil
Zat padat yg tidak larut
hidrofob
Mudah tidaknya zat padat terbasahi tergantung
pada interaksi yang terjadi antara zat padat
dengan medium cair
Pembasahan dipengaruhi o/ afinitas cairan-padatan