Perbandingan
Antara Islam dan
Barat
(Drs, Muhammad Azhar, MA, 1997)
03 Kesimpulan
Filsafat Politik Perbandingan
antara
Islam Dan Barat
(Drs, Muhammad Azhar, MA, 1997)
Buku Utama
Bab I Pendahuluan
A B C
Zaman Modern
1. Al-afghai menghendaki bentuk Republik bagi negara dan pemerintahan Islam. Alasannya,
terdapat di dalammya kebebabasan berpendapat dan keharusan bagi kepala negara tunduk
kepada undang – undang dasar.
2. Menurut Al-Raziq, apabila syariat sudah berjalan dengan baik dan keadilan telah merupakan
kenyataan yang merata di kalangan umat, maka pemimpin atau imam tidak diperlukan, dan
karenanya tidak ada keharusan atau kewajiban mempunyai khalifah.
3. Sistem pemerintahan menurut Husain Haikal tidaklah dapat dinyatakan dengan tegsa menganut
sistem terentu. Sungguhpun tidak ditemukan sistem pemerintahan dalam Islam, menurut Haikal
telah meletakkan prinsip prinsip dasar bagi beradaban manusia yang pada gilirannya akan
mewarnai pola kehidupan politik.
Zaman Kontemporer
3. Islamologi Terapan
Enam pemikiran Islamologi Terapan (Empirisme
1. Islamisasi Ilmu Pengetahuan
Islam),
konsep – konsep yang terlahir adalah : • Perlu mengenal isi objektif al Quran serta pemikiran
•Konsep agama (din) para pendiri tradisi Islam.
•Konsep manusia (insan) • Meninggalkan episteme abad pertengahan muslim,
•Konsep pengatahuan serta menggunakan episteme modern.
•Konsep kearifan (hikmah) • Studi fenomena agama tidak dibatasi pada suatu
•Konsep keadilan (adl) agama tertentu belaka seperti yang dikaji oleh Barat.
• Tidak apriori pada kebudayaan orang lain.
•Konsep perbuatan yang benar
• Islamologi terapan adalah suatu peraktek ilmiah
•Konsep universitas pluridisiplin.
• Islamlogi terapan harus terbuka paa kritis serta
bersifat pluraristik dalam metodologi
2. Neomodernisasi Islam
4. Tradisionalisme Islam
Filsafat politik menurut Rahman Al – Quran
Islam, menurut Nasr, adalah isitilah Islam yang
menetapkan peranan kaum muslim untuk berpegang teguh [ada “tradisi” yang suci dan murni,
menegakkan suatu susunan tatanan sosial politik. abadi dan mempunyai hikamah perennial. Dengan
•Kehidupan masyarakat muslim haruslah terbuka Traisionalisme ini, Nasr ingi melindungi umat Islam dari
•Kehidupan masyrakat berkisar pada kehendak bahaya modernisasi Barat. Secara umum, pemikiran
baik untuk saling berbuat baik dan bekerja sama Nasr mancakup tentang kajian spiritualitas serta krisis
dunia modern, seni Islam dan filsafat tentang
keabadian
BAB VI PENUTUP
Analisis Kritis terhadap Filsafat Politik Barat
•Filsafat politik zaman Romawi lebih mengkaji sistem kenagaraan yang lebih luas (imperium), masalah
hukum, administrasi kenagaraan. Sistem pemerintahan Romawi ini juga bersifat diskrminatif terhadap
pola kekurangannya dari garis ibu yang juga sangat besar pengaruhnya bagi keutuhan sebuah bangsa
(negara).
• Pada zaman Renaisans, dominasi akal mulai menggeser dominasi iman dogmatis (gerejani) dalam
pemikiran politik. Inilah awal mula munculnya rasionalisme, individualism dan humanism di Barat, yang
kelak melahirkan sekularisme politik (pemisahan politik dari dominasi agama atau gereja).
Buku Pembanding
Pemikiran Politik Yunani (Filsafat Politik Barat)
A Demokrasi
C dalam Islam
1. Pertanggung
jawaban individu
Negara Islam di B Sistem 2. Persamaan
Antarmanusia
Madinah Musyawarah
3. Pemerintahan
Negara islam berdiri di Madinah Allah dengan Sistem
Pemerintahan
dibawah kepemimpinan Rasulullah mengkehendaki Musyawarah
Tuhan (Terokrasi)
SAW. Selama 10 tahun. Negara prinsip musyawarah 4. Solidaritas antara
islam yang besar, melahirkan spirit Allah adalah penguasa ini menjadi prinsip Semua Golongan
bagi kehidupan politik, dan yang hakiki bagi alam umum bagi sistem dan Tingkatan
menggariskan model-model semesta ini. Aturan- politik dan sosial
keteladanan dan analogi. Para aturannya adalah yang umat yang
pengganti selanjutnya Khulafa Ar- paling tinggi dan abadi. berpegang teguh
Rasyidin pada Al-quran
Karakteristik Negara Dalam Al-Quran Dan Unsur-Unsur Terprntingnya
(Filsafat Politik Islam)
H
H
E
Gagasan Negara
Internasional
Interaksi dalam
G Peperangan dan Gagasan negara
internasional yang
Perdamaian
F
Masyarakat Islam diperkenalkan Islam
Islam adalah agama merupakan dasar
Islam telah meletakkan dasar- Perbudakan perdamaian dan kasih utama untuk
dasar dan prinsip umum yang sayang. Para peneliti memahami negara
Kedudukan Wanita Syariat Islam tidak
mengatur hubungan antara individu bahkan menyatakan
didalam Islam mengizinkan
dan komunitas muslim, Islam bahwa Islam adalah
menjadikan seorang
menetapkan aturan tentang agama toleransi, yang
Islam memerintahkan suami muslim sebagai
menikah dan cerai, serta kewajiban mempermudah,
untuk memperlakukan istrinya hamba sahaya.
menangani. Islam melarang untuk mencintai
dengan baik. Tidak hanya istri Perbudakan
menikahi orang musyrik, perdamaian, bukan
namun islam juga diperbolehkan hanya
mengharamkan pernikahan dengan peperangan
menerintahkan untuk untuk para tawanan
ibu, saudara perempuan, dan
memperlakukan dengan baik perang di jalan Allah
orang yang menyerupainya.
seluruh wanita.
KESIMPULAN Garis besar filsafat politik islam Islam merupakan
agama universal yang memberikan pedoman setiap
aspek kehidupan manusia. Kajian politik islam lebih
banyak berbicara tentang peristiwa-peristiwa
politik mutakhir di dunia islam kontemporer, tanpa
ada upaya untuk mengkaji secara lebih mendalam
aspek-aspek teori politik yang benar-benar dapat
mempengaaruhi peristiwa-peristiwa tersebut. Islam
memberikan pedoman amat global, hanya diajarkan
prinsip-prinsipnya, guna memberi kesempatan bagi
interpretasi dan perkembangan masyarakatnya,
sesuai dengan kebutuhan hidup yang senantiasa
berkembang. Dengan demikian, pemikiran-pemikiran
dalam bidang kehidupan politik memperoleh ruang
gerak yang sangat luas
Thank You