PENDIDIKAN PANCASILA

Modul Ke :

06
Fakultas :
Semua
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
DAN PERBANDINGAN DENGAN
IDEOLOGI LAIN
Fakultas
Program Studi : D. Machdum Fuady, S.H., M.H.
Semua prodi
Kata Pengantar

Pokok Bahasan Pokok Bahasan

Pokok Bahasan Daftar Pustaka
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

1. PENDAHULUAN.
2. PANCASILA SBG IDEOLOGI
TERBUKA.
3. IDEOLOGI PARTIKULIR DAN
IDEOLOGI KOMPREHENSIF.
4. HUBUNGAN FILSAFAT DAN
IDEOLOGI.
5. MAKNA IDEOLOGI BAGI
BANGSA DAN NEGARA
 PENDAHULUAN
Pengertian Ideologi:
Asal kata ideologi “idea”=
gagasan, konsep, pengertian,
dasar, cita-cita. Logos, berarti
ilmu. Kata idea dari bhs Yunani
“eidos”=bentuk. Juga ada kata
“idein”=melihat.
Secara harfiah, ideologi berarti
“ilmu pengertian dasar”.
Dlm arti sehari-hari idea=cita-cita.
Yg dimaksud cita-cita bersifat tetap
dan hrs dicapai.
Pengertian Ideologi secara umum:
kumpulan gagasan, ide, keyakinan,
kepercayaan menyeluruh dan
sistematis.
Ideologi ini meliputi bidang
polsosbud, hankam & agama.
(demikian Kaelan).
Prof. W. Howard Wriggins:
• Ideologi negara baru merdeka,
berfungsi sbg “confirm and deepen
the identity of their people”
(u/memperkuat identitas rakyatnya).
• Sekedar alat rezim yg baru berkuasa
u/kelanggengan;
• Alat u/aktivitas politik yg berkuasa,
menjalankan politik “cultural
management”, muslihat manajemen
budaya; Oki, akan ditemukan
penyim-pangan pelaksana ideologi
dlm kehidupan….;
• Iideologi berfungsi u/penegas
identitas bangsa, u/menciptakan
kebersamaan bangsa. Namun,
Ideologi rentan disalahgunakan oleh
elit penguasa.
 BEBERAPA FUNGSI IDEOLOGI:
• Tiga Dimensi Kekuatan 1. Struktur kognitif: seluruh
pengetahuan yg diperoleh sbg
Template?
ideologi: landasan u/memahami & dunia
Pertama: realita,
Template adalah bhw nilai
bla bla bla…
& kejadian dlm alam sekitar;
dasar yg terkandung, secara 2. Orientasi dasar, membuka
riil berakar/hidup dlm wawasan yg memberikan
masyara, krn nilai dasar
Mengapa Template?
bersumber dari budaya &
makna & menunjukkan tujuan
kehidupan;
Karena
sejarah.; Template bla bla3.bla… Norma-2 menjadi pedoman &
Kedua: idealisme, bhw nilai pegangan u/bertindak.
dasarnya mengandung 4. Bekal/jalan bagi seseorang
idealisme (bukan angan- u/menemu identitasnya;
angan), memberi harapan 5. Kekuatan yg dpt mendorong
masa depan lebih baik; seseorg u/menjalankan
Ketiga:fleksibilitas/ kegiatan/ mencapai tujuannya;
pengembangan, memiliki 6. Pendidikan u/masyarakat
keluwesan yg merangsang memaha /menghayati &
pengembangan pemikiran bertingkah-polah sesuai dgn
baru yang relevan. norma-normanya;
 PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA
• Negara sbg lembaga masyarakat, • Pancasila bkn ideologi beku, kaku
Mengapa Template?
memiliki cita-cita, ide, pemikiran & tertutup. Melainkan bersifat
bersama, sbg orientasi dasar terbuka, dinamis & reformatif.
Karena
semua Template
tindakan bla
dlm hidup bla bla…
• Keterbukaan, bkn berarti meng-
kenegaraan. ubah nilai dasar yg terkandung di
• Suatu bangsa/negara dibimbing dlmnya; krn cita-cita & nilai
oleh ideologi u/mencapai tujuan dasarnya bersifat tetap/tdk berub
(tdk langsung bersifat operasiona.
melalui berbagai program. Oki,
Faktor pendorong keterbukaan:
ideologi menentukan eksistensi (Syahrial Syarbaini)
suatu bangsa/masyar; • Kenyataan proses pembangunan/
• Suatu ideologi dpt menjadi dinamika msyarakat berkem
realistis: manakala ia dinamis cepat;
/terbuka/ antisipatif/adaftif dan • Bangkrutnya ideology
reformatif; sebaliknya jika terutup/beku (komunis);
disakralkan/ menjadi alat • Pengalaman sejarah politik masa
legitimasi kekuasaan, maka ia lalu;
• Tumbuh kesadaran akan nilai-nilai
tertutup, kaku, beku, dogmatis &
dasar Pancasila;
menguasai bgsnya;
Nilai-nilai yg terkandung
sbg ideologi terbuka:
(Kaelan).
• Nilai Dasar: Ketuhanan, kemanu-
siaan, persatuan, kerakyatan dan
keadilan;
• Nilai Instrumental: berupa arahan,
kebijakan, strategi, sasaran serta
lembaga pelaksanaannya;
• Nilai Praksis: yaitu realisasi dari
nilai instrument;
Dimensi yg terkandung sbg
ideologi terbuka:
• Demensi idealis: sistematis,
rasional & menyeluruh;
• Dimensi normatif: perlu dijabar-
kan kedlm norma;
• Dimensi realistis: mencerminkan
realitas kehidupan;
Batas-batas
Keterbukaan Ideologi
Pancasila: (Syahrial S).
Sekalipun Pancasila memiliki
sifat keterbukaan, namun
ada batas-batas keterbukaan
yang tidak boleh di langgar:
• Stabilitas nasional yang
dinamis;
• Larangan terhadap ideo-
logy marxisme, Lenninism
dan komunisme;
• Mencegah berkembang-
nya paham liberal;
• Larangan pandangan
ekstrim yg mengelisahkan
kehidupan bermasyaraka;
• Penciptaan norma-2 baru
hrs melalui consensus
 KATEGORI IDEOLOGI
Kategori pertama Partikulir:
Awal berkembang keyakinan-keyakinan yg tersusun
ideologi, Marx mengecam secara sistematis, terkait erat dgn
berbagai ideologi, krn kepentingan kelas sosial tertentu
gagasan kaum borjuis dalam masyarakat, cont. Komunis
u/memper-tahan status-
quo. Tp medio abad 19 u/proletar & liberalis u/kebebasan
Marx menerbitkan buku individividu.
“The German Ideology”
yg mengokoh-kan Katageri kedua Komprehensif:
pendiriannya sbg ideologi, Ideologi kategori ini bercita-cita melakukan
u/membela kelas sosial transformasi sosial secara besar-besaran
ekonomi tertentu; menuju bentuk tertentu. Menurut
ada dua kategori dikem- Manheim ideologi ini tetap berada dlm
bangkan o/Karl Menheim batasan yang realistis berbeda dgn
beraliran Marx). ideologi “Utopia”.
 HUBNGAN FILSAFAT DAN IDEOLOGI
• Filsafat sbg pandangan hidup,
merupakan sistem nilai yg secara Dengan lain perkataan,
epistemologi kebenarannya telah ideologi sbg suatu sistem
diyakini; pemikirian mencari nilai,
• Ia dijadikan pedoman o/manusia dlm norma & cita-cita yg
memandang realitas alam semesta, bersumber kpd filsafat, yg
ttg makna hidup; & menyelesaikan bersifat mendasar dan nyata
masalah yg dihadapi. u/ diaktualisasikan.
Filsafat dlm pengertian ini menjadi Kesimpulan:
suatu sistem cita-cita (belief system) Ideologi sbg konsep
yg praksis sbg landasan cara hidup operasionalisasi dari suatu
manusia dlm berbagai kehidupan. pandangan/filsafat hidup,
(Filsafat menjadi Ideologi: R.A gani); sedangkan filsafat sbg
Sedangkan ideologi sbg rangkaian norma ideal yang melandasi
kesatuan cita yg mendasar/menyeluruh, ideologi. Jadi filsafat sebagai
menjalin menjadi satu sistem pemikiran dasar dan sumber bagi
(System of thoght) logis, bersumber pd perumusan suatu ideologi.
filsafat.
 PERBANDINGAN IDEOLOGI PANCASILA
DENGAN IDEOLOGI BESAR DUNIA

 Ideologi ini respon atas

Paham liberal berkemb
dari :
• Individualisme.
• Rasionalisme
materialisme (kebenaran
tertinggi);
• Mendasarkan kebenaran
empiris (inderawi);
• Nilai/kebebasan individu
tertinggi; hakikat manusia,
individu yg bebas,utuh,
lengkap, lepas dr manusia
lain;
Negara absolut (otoriter);
 Landasan pemikiran, bhw
manusia hakikatnya baik
 Sistem pemerintahan
Demokrasi;
Ciri Ideologi liberalis:
 Negara sbg penjaga mlm;
 Hak & kepentingan WN
lebih diutamakan drpd
kepentingan Negara;
 Negara tidak
mencampuri urusan
Agama;
Ideologi Sosialisme:
 Inti pemikiran Kolektifitas
Ciri Ideologi Sosialisme:
 Mementingkan
(kebersamaan /gotong
Kekuasaan dari pada
royong;
kepentingan Negara;
 Falsafahnya, pemerataan &
 Kepentingan Negara >
kesetaraan;
drpd kepentingan WN;
 Landasan pemikirannya,
 Kebebasan u/WN dika-
masyarakat dan Negara
lahkan kepenting Negara;
suatu pola kehidupan
 WN bebas beragama &
bersama;
tdk beragama, agama
 Sistem pemerintahan, boleh
terpisah dari Negara.
demokrasi atau otoriter;
 CIRI IDEOLOGI PANCASILA

 Hub antara WN dgn Negara seimban Paham Sosialis Komunis,

 Kepentingan Negara dan WN sama2 reaksi atas perkembangan
dipentingkan; liberal/kapitalis, dicetuskan
 Agama hubungannya erat dgn o/ Karl Marx.
Negara; •Kebebasan/hak individu
tidak ada.
Gelombang Komunisme abad ke-20 , tdk • Komunis mendasarkan
lepas dari gerakan Partai Bolshevik Rusia. pd keyakinan, manusia
Partai ini didirikan Lenin: makhluk sosial;
 Pemikirannya, perjuangan kelas dan • Manusia kumpulan
penghapusan kelas2 di masyarakat, relasi, yg mutlak
Negara sasaran antara (ini inti komunitas;
pemikirannya); •Hak milik pribadi tidak
 Penolakan situasi/kondidsi masa lalu ada. Agama sbg candu;
(landasan pemikirannya); •Mengubah
 Analisa cenderung negative, Resep suprastruktur masyarakat dg
perbaikan ke depan, & Tindakan jangka revolusi
pen
 IDEOLOGI FASISME

Aspek paling mendasar Fasisme:

 Perjuangan bangsa dan ras
Latar Belakang lahir Fasisme:
adalah mendasar bagi
 Runtuhnya Negara-Negara
masyarakat, menolak
Dinastik (kecuali Inggris);
perjuangan kelas Marxis;
 Revolusi Bolshevik (Komunis)
 Ekspansi imprialisme sbg dasar
di Rusia th 1917;
politik luar negeri (perang &
 Kehancuran ekonomi akibat
ekspansi bukti ketangguh
perang (terutama bagi
bangsa);
Negara- Negara yang kalah);
 Otoritarianisme, mengidealkan
 Adanya kekecewaan di
Negara totaliter;
Negara- Negara yang kalah
 Darwinisme social, “seleksi
perang dalam memenuhi
alamiah dari ras dan bangsa;
syarat-syarat perdamaian.
 Intervensi social dg Indoktrinasi
massif.