Anda di halaman 1dari 36

PANCASILA SEBAGAI

IDEOLOGI NEGARA INDONESIA


PERMASALAHAN BANGSA DEWASA
INI
1) Disorientasi dan belum dihayatinya nilai-nilai Koentjaraningrat (1974) dalam Kebudayaan, Mentalitet dan
Pancasila sebagai filosofi dan ideologi bangsa; Pembangunan, menyatakan sedikitnya ada lima mentalitas
2) Keterbatasan perangkat kebijakan terpadu dalam negatif bangsa Indonesia;
mewujudkan nilai-nilai esensi Pancasila; 1. meremehkan mutu;
3) Bergesernya nilai-nilai etika dalam kehidupan 2. cenderung mencari jalan pintas;
berbangsa dan bernegara; 3. tidak percaya diri;
4) Memudarnya kesadaran terhadap nilai-nilai budaya 4. tidak berdisiplin; dan
bangsa; 5. mengabaikan tanggung jawab
5) Ancaman disintegrasi bangsa;
6) Melemahnya kemandirian bangsa.
7) Pancasila menghadapi tantangan dari berbagai
ideologi dunia dalam kebudayaan global.
Apa
Ideologi??
IDEOLOGI

ARTI TERMINOLOGI :
ARTI ETIMOLOGI
Idea : gagasan,
Kumpulan gagasan², ide²,
konsep, cita²,
keyakinan², kepercayaan² yg
pengertian dst.
menyeluruh & sistematis, yg
Logis : ilmu
menyangkut & mengatur
“ilmu penget. ttg ide²”
tingkah laku manusia tertentu
(the science of ideas)
dlm berbagai bid. kehidupan.
atau ajaran ttg
pengertian² dasar.

Komponen penting dalam ideologi; sistem arah, tujuan, cara


berfikir, progam, sosial, potiltk
Ideologi

Idiologi negara dapat dipahami sebagai gagasan,


ide, nilai-nilai yang diakui kebenarannya dan
mendorong suatu bangsa untuk mewujudkan
dalam kehidupan nyata baik dalam bidang
politik,sosial, budaya, ekonomi dan pertahanan
dan keamanan
Pentingnya Idiologi bagi kehidupan suatu bangsa
• Memberikan arah perjalanan kehidupan suatu bangsa
dalam mencapai tujuan bangsa
• Untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang
dihadapai bangsa dalam kehidupan bersama Untuk
mewujudkan kehidupan yang harmonis dlm
masyarakat majemuk (heterogen)
Fungsi Ideologi
1.Sebagai tujuan atau cita-cita yang hendak dicapai bersama
oleh suatu masyarakat.
Nilai yang terkandung dalam ideologi menjadi cita-cita atau
tujuan yang hendak diwujudkan dalam kehidupan
bermasyarakat.

2.Sebagai pemersatu masyarakat dan juga menjadi prosedur


penyelesaian konflik yang terjadi di dalam masyarakat.
Nilai dalam ideologi merupakan nilai yang disepakati bersama
sehingga dapat mempersatukan masyarakat itu, serta nilai
bersama tersebut dijadikan acuan bagi penyelesaian suatu
masalah yang mungkin timbul dalam kehidupan masyarakat
yang bersangkutan.
JENIS IDEOLOGI

JENIS IDEOLOGI

IDEOLOGI TERBUKA : Ideologi yang


IDEOLOGI TERTUTUP: dianggap sbg
hanya berbasisi nilai / prisip dasar.
kebenaran yang tidak boleh
Implementasinya dalam kehidupan
dipersoalkan, melainkan sesuatu yang
masyarakat selalu dapat disesuaikan
harus diterima sbg sesuatu yang harus
dengan nilai yang berkembang di
dipatuhi.
masyarakat.
MACAM-MACAM IDEOLOGI

SOSIALISME
LIBERALISME

KAPITALISME
FAISISME

KOMUNISME
Liberalisme
Inti pemikiran : Kebebasan Individual

Latar belakang : Sebagai respons terhadap kekuasaan negara yang


absolut dan otoriter yang membatasi kebebasan dan hak-hak warga
negaranya.

Ciri-ciri :
• Kebebasan sebesar-besarnya bagi setiap individu
• Penolakan terhadap pembatasan, terutama dari pemerintah dan agama.
• Ekonomi pasar relatif bebas
Fasisme
Inti pemikiran : Prinsip kepemimpinan dengan otoritas absolut di mana perintah
pemimpin dan kepatuhan berlaku tanpa pengecualian. Negara mengontrol segala
sesuatunya.

Latar belakang : Perkembangan dari paham yang dipraktikkan di Italia pada


tahun 1922-1943, yaitu pada saat Benito Mussolini menjabat sebagai Perdana
Menteri Fasis di Italia. Dilakukan awalnya untuk melawan anarkisme dan
komunisme.

Ciri-ciri :
• Kekuasaan dipegang oleh pemerintah yang dapat berupa koalisi sipil, militer,
atau partai yang berkuasa saat itu.
• Rakyat diperintah dengan intimidasi agar patuh terhadap negara.
• Pemerintah mengatur segala yang boleh maupun tidak boleh dilakukan oleh
rakyatnya.
Sosialisme
Inti pemikiran : Kolektivitas (Kebersamaan, Gotong Royong)

Latar belakang : Menentang adanya kepemilikan pribadi yang timbul


akibat kapitalisme yang eksploitatif dan menyokong pemakaian milik
pribadi tersebut untuk kesejahteraan umum.

Ciri-ciri :
- Kesamaan kesempatan bagi semua orang
- Penghapusan sebagian besar hak-hak milik pribadi dan negara.
- Negara tanpa strata
Komunisme
Inti pemikiran : Perjuangan kelas dan penghapusan kelas-kelas dimasyarakat,

Latar belakang : Manifesto komunis yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich
Engels, sebuah manuskrip politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari
1848.

Ciri-ciri :
- Kesamaan kesempatan bagi semua orang
- Penghapusan seluruh besar hak-hak milik pribadi dan negara.
- Negara tanpa strata (tanpa kelas)
- Pemerintahan otoriter
KAPITALISME
• Tokoh terbesar dalam berkembangnya ideologi kapitalisme
adalah Adam Smith.
ciri-ciri yang menjadi khas ideologi kapitaslisme :
• Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi
• Kepemilikan alat-alat produksi di tangan individu
• Pasar befungsi memberikan sinyal kepada produsen dan
konsumen dalam bentuk harga-harga.
• Campur tangan pemerintah di usahakan sekecil mungkin.
• Individu bebas menentukan pekerjaan atau usaha yang di
pandang tidak baik bagi dirinya.
• Perekonomian di atur oleh mekanisme pasar
• Manusia di pandang sebagai makhluk homo-economicus yang
selalu mengejar kepenting (keuntungan) sendiri.
Apakah Pancasila termasuk
Ideologi? Kenapa Pancasila
bisa dikatakan sebagai
Ideologi?
Pancasila memenuhi Ciri Ideologi Negara karena :
1. Merupakan staatsfundamentalnorm;
2. sebagai asas kerohanian

Secara kausalitas Pancasila sebelum disahkan


menjadi Dasar Filsafat Negara, nilai-nilainya telah ada &
berasal dari bangsa Indonesia sendiri yg berupa :
nilai adat-istiadat, nilai kebudayaan, & nilai religius.
Nilai tersebut oleh pendiri negara diangkat & dirumuskan
secara musyawarah mufakat berdasarkan moral luhur,
kemudian disahkan menjadi Dasar Filsafat Negara.

NILAI² PANCASILA DITETAPKAN


DIGALI & DIANGKAT
DIRUMUSKAN MJADI DSR. NEG.
Bangsa Indonesia.

BPUPKI PPKI

KAUSA KAUSA KAUSA EFFISIEN


MATERIALIS FORMALIS Asal Mula Karya
Pancasila termasuk
jenis Ideologi
tertutup atau terbuka
ya?

Pancasila termasuk Ideologi terbuka,


sebab memiliki sifat-sifat sebagai
Ideologi terbuka:

•Nilai-nilai dan cita-cita digali dari


kekayaan adat istiadat, budaya dan
religius masyarakatnya.
•Menerima reformasi.
Penguasa bertanggung jawab pada
masyarakat sebagai pengemban
amanah rakyat.
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
TERBUKA
PANCASILA MEMENUHI SYARAT SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA KARENA
MEMILIKI TIGA DIMENSI:

REALITAS

IDEALISME FLEKSIBELITAS
Ciri Khas Ideologi Terbuka

Nilainya tidak dipaksakan dari luar, melainkan


kekayaan rohani, moral dan budaya sendiri

Konsensus masyarakat, tidak diciptakan oleh negara


melainkan dalam masyarakat sendiri.

Milik semua masyarakat dan rakyat

Ideologi yang bukan saja dibenarkan tapi dibutuhkan.

Dapat berintegrasi dengan perkembangan zaman

19
BATAS KETERBUKAAN IDEOLOGI
PANCASILA

Pancasila sebagai Ideologi terbuka, memiliki batasan-batasnya yang


tidak boleh dilanggar, diantaranya adalah:

1. Stabilitas nasional yang dinamis


2. Larangan terhadap ideologi Marxisme, Leninisme, dan Komunisme
3. Mencegah berkembangnya paham liberal
4. Larangan terhadap pandangan ekstrim yang menggelisahkan kehidupan
masyarakat
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
BANGSA DAN NEGARA INDONESIA
Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia dimaksdukan bahwa Pancasila pada hakikatnya
bukan hanya merupakan suatu hasil perenungan atau pemikiran seseorang atau kelompok orang sebagaimana
ideologi –ideologi lain di dunia, namun Pancasila diangkat dari nilai-nilai adat-istiadat, nilai-nilai kebudayaan
serta nilai-nilai relegius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia sebelum membentuk
negara. Artinya, bangsa Indonesia merupakan kausa materialis (asala bahan) Pancasila. Unsur-unsur Pancasila
tersebut kemudian diangkat dan dirumuskan oleh para pendiri negara. Sehingga Pancasila berkedudukan
sebagai dasar negara dan ideologi bangsa dan negara Indoensia

Pancasila sebagai ideologi negara berarti Pancasila


merupakan ajaran, doktrin, teori dan/atau ilmu tentang cita-
cita (ide) bangsa Indonesia yang diyakini kebenarannya,
disusun secara sistematis serta diberi petunjuk dengan
pelaksanaan yang jelas.
Ideologi Pancasila vs. Liberalisme

 Perbedaan

Pancasila Liberalisme
1. Kepemilikan individu dibatasi 1. Kepemilikan individu tidak
pada kepentingan yang tidak dibatasi sama sekali.
menjadi hajat hidup orang 2. Aspek pemerintah dan
banyak. keagamaan dilarang untuk
2. Bercampurnya kepemerintahan dicampuradukkan.
dengan aspek agama.
Ideologi Pancasila vs. Liberalisme

 Persamaan

Sama-sama menganut sistem demokrasi, di mana semua


orang berhak menyuarakan pendapatnya.
Ideologi Pancasila vs. Fasisme

• Perbedaan
Pancasila Fasisme
1. Kekuasaan tertinggi di tangan 1. Kekuasaan tertinggi di tangan
rakyat. pemerintahan (negara) yang
2. Pendekatan peraturan sesuai berkuasa saat itu.
dengan jenis peraturan dan 2. Peraturan diberikan secara
sasarannya. intimidatif agar dipatuhi.
3. Pemerintah mengatur rakyat pada 3. Pemerintah mengatur segala yang
hal-hal umum saja, sisanya diatur boleh dan tidak boleh dilakukan
oleh nilai dan norma oleh rakyat.
4. Pemerintahan yang demokratis 4. Pemerintahan yang otoriter.
Ideologi Pancasila vs. Sosialisme
• Perbedaan

Pancasila Sosialisme
1. Hak milik pribadi dan 1. Penghapusan sebagian
negara dipisahkan dengan besar hak milik pribadi dan
jelas dan diperbolehkan negara menjadi hak milik
sesuai peraturan. bersama.
2. Menimbulkan adanya kelas 2. Terciptanya negara tanpa
dalam masyarakat dengan kelas
penanganan masing-
masing.
Ideologi Pancasila vs. Sosialisme
• Persamaan
Beberapa negara penganut paham sosialisme masih menganut sistem
demokrasi dalam pemerintahan mereka.
Note:
Dapat dikatakan sosialisme adalah versi lunak dari komunisme.
Ideologi Pancasila vs. Komunisme
• Perbedaan

Pancasila Komunisme
1. Hak milik pribadi dan negara 1. Penghapusan seluruh hak
dipisahkan dengan jelas dan milik pribadi dan negara
diperbolehkan sesuai menjadi hak milik bersama.
peraturan. 2. Pemerintahan cenderung
2. Pemerintah yang demokratis. otoriter agar rakyat dapat
diatur sepenuhnya
Pentingnya sikap positif terhadap
Pancasila dlm kehidupan berbangsa
• Nilai Pancasila yang diakui kebenarannya oleh Bangsa
Indonesia itu akan mempunyai makna jika nilai nilai
tersebut diwujudkan dalam perilaku setiap warga
negara Indonesia dlm kehidupan sehari hari.
• Dengan mengaktualisasikan nilai Pancasila dlm
kehidupan sehari hari ,maka nilai pancasila akan
menyatu dalam jiwa bgs Indonesia.
• Maka Pancasila perlu diamalkan dlm kehidupan agar
tetap lestari (selalu ada ) dan bermakna dlm kehidupan
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
Sikap Positif terhadap Pancasila Dalam
Kehidupan Politik
1. Bersikap kritis korektif yang bersifat membangun
2. Menghargai adanya perbedaan pendapat.
3. Selalu musyawarah dalam setiap membuat
keputusan
4. Tidak memaksakan kehendak
5. Menerima dan melaksanakan keputusan
bersama.
6. Menjamin kebebasan berpendapat,berserikat
dan berkumpul
7. Menghormati hak pilih
8. Tidak golput dalam kegiatan pemilihan
Sikap positif terhadap Pancasila dlm kehidupan
ekonomi
• Berkoperasi
• Menciptakan iklim usaha sehat
• Memakai produksi dalam negri
• Memanfaatkan peluang untuk exsport hasil produksi
• Meningkatkan daya saing hasil produksi
• Membayar pajak
• Menciptakan lapangan kerja sendiri
• Berwiraswasta
Sikap positif terhadap pancasila dalam kehidupan
Sosial
• Membantu orang yang perlu dibantu
• Menyantuni fakir miskin ,anak terlantar
• Mengembangankan rasa setia kawan
• Memberi fasilitas khusus kepada penyandang kelaianan fisik
• Menjalin persaudaraan persahabatan dengan suku bangsa lain dlm
masyarakat bhineka tunggal ika
• Menghormati suku budaya lain
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA DAN RELEVANSINYA
DENGAN MASALAH BANGSA

Ada kecenderungan Pancasila sebagai ideologi negara belum serius dimplementasikan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara. Hal ini dapat digambarkan dari berbagai pandangan berikut;
1. Adanya kecenderungan Pancasila dicampakan 3. Menguatnya isu kebudayaan global yang ditandai dengan
oleh elit negara masuknya berbagai ideologi asing dalam kehidupan
Yudi Latief (2011) “Jangan Jadikan Pancasila berbangsa dan bernegara karena keterbukaan informasi.
Mitos”, menyatakan " Pancasila sebagai pandangan
hidup selama ini telah dicampakan oleh elit negara
dan tidak lagi menjadi dasar dalam mengambil
kebijakan.

2. Munculnya ideologi “tandingan‟ Pancasila


Banyaknya gerakan-gerakan yang ingin
menggantikan Ideologi Pancasila, merupakan
ancaman serius bagi keberadaan Negara Indonesia
URGENSI PANCASILA SEBAGAI
IDEOLOGI BANGSA DAN NEGARA
Pancasila sebagai Ideologi bangsa dan negara harus hadir dalam kehidupan konkret masyarakat Indonesia. Adapun
peran konkret Pancasila sebagai ideologi meliputi hal-hal sebagai berikut:
a) Pancasila sebagai penuntun warga negara, artinya b) Pancasila sebagai penolakan terhadap nilai-nilai yang
setiap perilaku warga negara harus didasarkan pada tidak sesuai dengan sila-sila Pancasila. Contohnya,
preskripsi moral. Contohnya, kasus narkoba yang kasus terorisme yang terjadi dalam bentuk pemaksaan
merebak di kalangan generasi muda menunjukkan kehendak melalui kekerasan. Hal ini bertentangan nilai
bahwa preskripsi moral ideologis belum disadari toleransi berkeyakinan, hak-hak asasi manusia, dan
kehadirannya. Oleh karena itu, diperlukan norma- semangat persatuan.
norma penuntun yang lebih jelas, baik dalam
bentuk persuasif, imbauan maupun penjabaran
nilai-nilai Pancasila ke dalam produk hukum yang
memberikan rambu yang jelas dan hukuman yang
setimpal bagi pelanggarnya.
KESIMPULAN

Pentingnya Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara bagi mahasiswa yakni untuk memperlihatkan
peran ideologi sebagai penuntun moral dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sehingga
ancaman berupa penyalahgunaan narkoba, terorisme, dan korupsi dapat dicegah. Di samping itu, Pancasila
sebagai ideologi negara pada hakikatnya mengandung dimensi realitas, idealitas, dan fleksibilitas yang
memuat nilai-nilai dasar, cita-cita, dan keterbukaan sehingga mahasiswa mampu menerima kedudukan
Pancasila secara akademis.
SEKIAN
TERIMAKASIH..

Anda mungkin juga menyukai