Riwayat Kelahiran
• HB 0 : 0 bulan
• BCG, Polio 1 : 1 bulan
• DPT/HB 1, Polio 2 : 2 bulan
• DPT/HB 2, Polio 3 : 3 bulan
• DPT/HB 3, Polio 4 :-
• Campak :-
• Kesimpulan : imunisasi belum
lengkap sesuai usia menurut Depkes
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum:
Tampak sakit sedang; Compos mentis, GCS
E4V5M6
Tanda Vital:
Nadi: 120x/menit, reguler
RR: 26x/menit
Suhu: 38,6°C
Status Gizi:
BB: 9,5 kg
TB: 78 cm
Kesan: normoweight, normoheight, gizi baik
Mata : CA (-/-), SI (-/-), RC (+/+) Cor
Wajah: rash makulopapular (+) I: Ictus Cordis tidak tampak
Telinga : sekret (-) P: Ictus cordis tidak kuat angkat
Hidung : sekret (+), darah (-) P: Batas jantung tidak melebar
Mulut : mukosa basah (+), sianosis (-) A: BJ I-II intensitas normal, reguler,
bising (-) gallop (-)
Abdomen
I: distensi (-), rash makulopapular (+) Ekstremitas
A: BU (+) meningkat oedem (-/-), Akral dingin (-/-),
P: timpani CRT < 2 dtk, rash
P: supel, NT (-), turgor kembali cepat makulopapular (+)
Foto Klinis
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah Rutin dan Widal (20 Juli 2019)
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan penunjang
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
2010 2011 2012 2013 2014 2015
Patogenesis 5
Hari Patogenesis
0 Virus campak dalam droplet terhirup dan melekat pada permukaan
epitel nasofaring ataupun konjungtiva. Infeksi terjadi di sel epitel
dan virus bermultiplikasi.
1–2 Infeksi menyebar ke jaringan limfatik regional
2–3 Viremia primer
3–5 Virus bermultiplikasi di epitel saluran napas, virus melekat pertama
kali, juga di sistem retikuloendotelial regional dan kemudian
menyebar
5–7 Viremia sekunder
7 – 11 Timbul gejala infeksi di kulit dan saluran napas
11 – 14 Virus terdapat di darah, saluran napas, kulit, dan organ-organ tubuh
lain
15 – 17 Viremia berkurang dan menghilang
Manifestasi Klinis
Stadium Prodromal1,2,5
• Berlangsung ± 3 hari
• Demam dapat mencapai 39,5°C ± 1,1°C
• Malaise, coryza, konjungtivitis (mata
merah), dan batuk
• Tanda patognomonik Koplik spot
yang muncul pada hari ke-2 atau ke-3
demam
Manifestasi Klinis
Stadium Eksantem/Erupsi 1,5
Tatalaksana suportif
Vitamin A imunomodulator;
menurunkan angka kejadian
komplikasi
Sal.pernapasan:
Sal.pencernaan:
bronkopneumonia, Telinga: otitis media
diare
croup