Sindroma CROUP
Identitas Pasien
Nama : Tn. S
Jenis kelamin : Laki-laki
Usia : 33 tahun
Tanggal lahir : 25 mei 1986
Suku bangsa : Jawa
Agama : Islam
Alamat : Sukadana, Lampung Timur
Tanggal masuk RS : 24 januari 2019
IDENTITAS AYAH
Nama : Tn. K
Umur : 56 tahun
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Petani
Alamat : Sukadana, Lampung Timur
IDENTITAS IBU
Nama : Ny. S
Umur : 50 tahun
Pendidikan terakhir : SLTP
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Sukadana, Lampung Timur
Anamnesis
• Kompos Mentis
• Tampak sakit sedang
KU • Terdapat Benjolan di pangkal paha kanan
• Batuk pilek
• Nyeri pada lipatan paha kanan
KT
RPS
Hari ke-3
perawatan di RS
lalu dijadwalkan
1 minggu SMRS Operasi
Di berobat lagi
keklinik ,
mengalami nyeri
lagi kedua,
kemudian di
1 bulan smrs rujuk ke RS
nyeri pada pertama
lipatan paha ,
berobat 2x dalam
2 minggu tidak
ada perbaikan
•Nyeri pada lipatan
RPD paha, batuk(+)
•Os Pekerja di
R.Pekerjaan bangunan
R. Keluarga
•BB = 60 Kg
•TB = 175
Status Generalis
Kepala
• Normocephali
• Rambut hitam, distribusi merata, tidak mudah dicabut
Mata
Hidung
Mulut
Tenggorokan
Leher
Paru-Paru
Genitalia
Ekstremita
Refleks Fisiologis
Tanda rangsang meningeal
Bisep (++/++)
Kaku kuduk (-)
Trisep (++/++)
Brudzinky 1 (-/-)
Patella (++/++)
Brudzinki 2 (-/-)
Achilles (++/++)
Refleks patologis
Babinski (-/-)
Chaddok (-/-)
Pemeriksaan Penunjang
(+)
Ekstremitas: akral hangat (+/+), CRT < 2
detik
Assesment
Obs. Kejang penurunan kesadaran dd
meningoenchepalitis
Pneumonia
Perdarahan GIT
CROUP sindrom perbaikan
20/12/2018 S: keadaran menurun, sesak dan batuk berkurang, Terapi Lanjut
NGT jernih, kejang (-) Diet 4-6x 75ml
Wh(-/-) Planning
Sepsis
CROUP sindrom
Bronkopneumoni
Kejang demam kompleks
Terapi Awal
Penuruna Kesadaran
• Hipoksia otak
• Kejang
• Infeksi
Kejang berulang
• Demam tinggi
Sesak nafas
“Sindrom Croup”
Suara serak
Batuk menggonggong
Stridor inspirasi
Obstruksi
Distress nafas +/-
Saluran nafas atas
Infeksi
Mekanis SPASME + SEMBAB
LARING
Alergi
OBSTRUKSI
SALURAN
NAPAS ATAS
Etiologi
INFEKSI
Virus : terbanyak.
Bakteri
Jamur : Candida albican
Etiologi
A. Virus
1. Streptococcus pyogenes.
2. Streptococcus pneumoniae.
3. Staphylococcus aureus.
4. Haemophilus influenzae.
5. Moraxella catarrhalis.
6. Mycoplasma pneumoniae.
7. Hemofilus influenza tipe B
Patogenesis
Gangguan
Peradangan
Infeksi virus di Epitel trakea & mobilitas pita
difus, edema,
nasofaring laring suara & iritasi
eritema
subglotis
Hipoksia &
Gagal Nafas
hiperkapnea
Patofisiologi
Virus dari nasofarings - ke
larings & trakea
Tjd inflamasi, eritema &
edema subglottic larynx dan
trachea, khususnya di dekat
kartilago cricoid : klinis
terpenting (most clinically
significant) → obstruksi
Subglotis : merup bagian
tersempit pada pediatric
airway
Patofisiologi
1. Ringan
- Batuk menggonggong, tanpa ada / riw stridor atau
retraksi
2. Sedang
- serak, batuk menggonggong
- riw / stridor (+) inspirasi saat istirahat
- dan atau retraksi
3. Berat
- Ggn status mental
- retraksi berat
- sianosis.
kriteria Nilai
Stridor inspirasi
Tidak ada 0
Setelah agitasi 1
Saat istirahat 2
Retraksi
Tidak ada 0
Ringan 1
Sedang 2
Berat 3
Jalan napas
Normal 0
Turun 1
Amat terbatas 2
Sianosis
Tidak ada 0
Saat agitasi 4
Saat istirahat 5
Kesadaran
Normal 0
Penurunan kesadaran 5
Nilai skor
Ro polos leher AP :
b. Epinephrine
- Nebulisasi 5 mL (5 mg) dari 1:1000
dalam 2 mL NaCl
- dapat diulang 20-30 min
BLPL dalam 3 jam bila
a. Dexamethasone
- Dosis : 0,15-0,6 mg/kgBB po/im dosis tunggal;
max 10 mg/dosis
- Oral sama efektifnya dg im
Kortikosteroid
c. Budesonide
Dosis:
* 2 mL (0,5 mg) nebulizer.
* Atau 2 mg dlm 4 ml NaCl
diulang 1 mg budesonid dlm 2 ml NaCl/12 jam
Budesonide
ES sistemik minimal
Lebih efektif (cepat keluar dari UGD)
O2
Cairan iv sesuai BB & status hidrasi.
Pemberian inhalasi NaCl
AB :
Ampisilin 100 mg/kgBB/hari, iv, terbagi 4 dosis
Kloramfenikol : 50 mg/kgBB/hari, i.v, terbagi 4
dosis
Sefalosporin Generasi 3 (Cefotaksim atau
Ceftriakson)
5.Intubasi endotrakeal (ET)
atau trakeostomi
Jarang, mis:
Edema paru
Pneumothorax
Lymphadenitis
otitis media
Kondisi superinfeksi bakteri dapat menyebabkan
pneumonia atau trakeitis bakterial
Diagnosis Banding
1. Airway foreign body 13.Aspirated foreign body
2. Bacterial tracheitis 14.Laryngeal web
3. Diphtheria (Laringitis difteri) 15.Laryngeal papillomatosis
4. Epiglottitis (Epiglotitis akut) 16.Laryngeal hemangioma
5. Inhalation injury 17.Spasmodic croup
6. Laryngomalacia 18.Subglottic hemangioma
7. Neoplasm (menekan trachea) 19.Vocal cord paralysis
8. Peritonsillar abscess 20.Measles (campak)
9. Retropharyngeal abscess 21.Uvulitis
10. Subglottics Stenosis 22.Laryngeal tuberculosis
11. Vascular ring, right aortic arch 23.Laryngeal fracture
12. Angioneurotic edema
Prognosis