Anda di halaman 1dari 11

FRAKTUR KLAVIKULA

DISUSUN OLEH :
RIZAL DWI IRIANTO
(108116027)
DEFINISI

Clavikula (tulang selangka) adalah tulang menonjol di kedua sisi di


bagian depan bahu dan atas dada. Dalam anatomi manusia, tulang
selangka atau clavicula adalah tulang yang membentuk bahu dan
menghubungkan lengan atas pada batang tubuh. serta memberikan
perlindungan kepada penting yang mendasari pembuluh darah dan
saraf. Tulang clavicula merupakan tumpuan beban dari tangan,
sehingga jika terdapat beban berlebih akan menyebabkan beban
tulang clavicula berlebih, hal ini bias menyebabkan terputusnta
kontinuitas tulang tersebut (Dokter bujang.2012).
ETIOLOGI

Penyebab utama/primer dari fraktur adalah trauma, bisa karena


kecelakaan kendaran bermotor, olahraga, malnutrisi . Trauma ini bisa
langsung/tidak langsung (kontraksi otot, fleksi berlebihan). Fraktur
klavikula dapat terjadi sebagai akibat dari jatuh pada tangan yang
tertarik berlebihan, jatuh pada bahu atau injury secara langsung.
Sebagian besar fraktur klavikula sembuh sendiri, bidai atau perban
digunakan untuk immobilisasi. Yang komplit, walaupun tidak umum,
mungkin menggunakan ORIF.
MANIFESTASI KLINIS

Tanda dan Gejala yang sering dijumpai pada pasien fracture


clavikulaKemungkinan akan mengalami sakit, nyeri,
pembengkakan, memar, atau benjolan pada daerah bahu atau dada
atas. Tulang dapat menyodok melalui kulit, tidak terlihat normal.
Bahu dan lengan bisa terasa lemah, mati rasa, dan kesemutan.
Pergerakan bahu dan lengan juga akan terasa susah. Anda mungkin
perlu untuk membantu pergerakan lengan dengan tangan yang lain
untuk mengurangi rasa sakit atau ketika ingin menggerakan
(Medianers, 2011).
PATOFISIOLOGIS
Patah Tulang selangka ( Fraktur klavikula) umumnya disebabkan oleh cedera atau
trauma. Hal ini biasanya terjadi ketika jatuh sementara posisi tangan ketika
terbentur terentang atau mendarat di bahu. Sebuah pukulan langsung ke bahu juga
dapat menyebabkan patah tulang selangka / fraktur klavikula. Fraktur terbuka atau
tertutup akan mengenai serabut saraf yang dapat menimbulkan ganggguan rasa
nyaman nyeri. Selain itu dapat mengenai tulang dan dapat terjadi revral vaskuler
yang menimbulkan nyeri gerak sehingga mobilitas fisik terganggau. Pada
umumnya pada pasien fraktur terbuka maupun tertutup akan dilakukan immobilitas
yang bertujuan untuk mempertahankan fragmen yang telah dihubungkan tetap
pada tempatnya sampai sembuh. (Sylvia, 1995 : 1183, dalam keperawatansite,
2013)
PATWAYS
KOMPLIKASI

Komplikasi Lambat :
Komplikasi akut :
• Mal union : Proses penyembuhan tulang
• Cedera pembuluh darah berjalan normal terjadi dalam waktu
semestinya namun tidak dengan bentuk
• Pneumouthorax aslinya atau abnormal.
• Non Union : kegagalan penyambungan
• Haemotorax tulang setelah 4 sampai 6 bulan.
PEMERIKSAAN PENUNJANG

1. CT SCAN
2. Magnetic resonance imaging scan
3. X-ray
MASALAH KEPERAWATAN / KOLABORATIF

1. Nyeri akut berhubungan dengan Agen Cidera Fisik


2. Hambatan Mobilitas Fisik berhubungan dengan kerusakan integritas
strukture tulang.
3. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan efek samping terkait
medikasi.
PENATALAKSAAN

Penatalaksanaan pada fraktur clavicula ada dua pilihan yaitu dengantindakan


bedah atau operative treatment dan tindakan non bedah atau konsevatif.
Pada orang dewasa dan anak-anak biasanya pengobatannya konservatif
tanpa reposisi, yaitu dengan pemasangan mitela. Reposisi tidak
diperlukan,apalagi pada anak karena salah-sambung klavikula jarang
menyebabkangangguan pada bahu, baik fungsi maupun keuatannya.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai