1
SISTEM DAN LINGKUNGAN
Sistem : dapat berupa tabung reaksi, mesin, sel elktrokimia, dll
Lingkungan : tempat melakukan pengamatan
2
SISTEM
KERJA, KALOR DAN ENERGI
Kerja, kalor dan energi konsep dasar termodinamika
Energi sistem dapat diubah dengan cara yang berbeda dengan kerja
Jika energi sistem berubah sebagai hasil perbedaan antara Tsistem
dan Tlingkungan maka energi sudah dipindahkan sebagai kalor
4
EKSOTERM DAN ENDOTERM
U = Uf - Ui
Hukum Termodinamika I :
“Energi dalam suatu sistem besarnya tetap kecuali jika diubah
dengan melakukan kerja atau dengan pemanasan”
Maka : U = q + w
dimana :
I = arus
V = sumber daya
t = waktu
Entalpi
dimana :
P = tekanan sistem
pV = sebagian definisi H untuk sembarang
sistem, tdk hy utk gas ideal
Entalpi
Jika disubstitusikan
dU = dq + dwe – Peks dV
kerja kerja
lain pemuaian
Maka :
besar perubahan H = besar energi yang diberikan sebagai kalor
f
H = dq
i
Perubahan Entalpi
Ho adalah perubahan entalpi untuk proses yang zat awal dan
akhirnya ada dalam keadaan standar
Contoh :
Entalpi penguapan standar, Houap adalah perubahan entalpi per
mol jika cairan murni pada tekanan 1 bar menguap menjadi gas
pada tekanan 1 bar, seperti :
Perubahan Entalpi Standar
Contoh :
Entalpi perubahan fisik
Contohnya :
1. Entalpi penguapan standar, Hovap
2. Entalpi peleburan standar, Hofus
Contoh :
Hasil keseluruhan yang sama akan diperoleh jika
padatan dianggap meleleh pada temperatur T dan
kemudian menguap pada T tersebut
Secara keseluruhan :
Hukum Hess
“Entalpi reaksi secara keseluruhan adalah jumlah entalpi
reaksi dari reaksi-reaksi individual yang merupakan bagian
dari suatu reaksi”
Contoh :
Pada T = 298 K, keadaan referensi nitrogen berbentuk N2
Raksa berbentuk cairan
Karbon berbentuk grafit
Timah berwarna putih seperti logam
Contoh :
reaksi Na(s) + ½ Cl2(g) → NaCl(s) dipandang sebagai hasil dari 5
tahapan berikut :
Hal ini akan terkait dengan kapasitas kalor zat, pada volume tetap
dan tekanan tetap.
Jika suatu variabel atau lebih dijaga agar tetap selama perubahan
variabel yang lain maka turunannya disebut “turunan parsial” :
Ketergantungan Entalpi terhadap Temperatur
Sehingga
Kapasitas Kalor pada Ptetap
Kalor yang diperlukan agar menghasilkan perubahan temperatur
yang sama adalah : dqp = Cp dT
dimana Cp = kapasitas kalor pada tekanan tetap
atau
Pemuaian Adiabatik Reversibel
Dengan menuliskan c = Cv/nR dan melakukan sedikit penyusunan
ulang, didapatkan :
yang berarti :
= Cv (Tf-Ti) = Cv Ti
Adiabatis Gas Ideal
Dari persamaan gas ideal dan akan
menghasilkan :
dengan