0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
656 tayangan7 halaman
Perubahan tekanan dan volume dapat mempengaruhi kesetimbangan kimia pada sistem reaksi gas. Jika tekanan diperbesar dan volume diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih sedikit. Sebaliknya, jika tekanan diperkecil dan volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih banyak. Faktor ini tidak mempengaruhi
Perubahan tekanan dan volume dapat mempengaruhi kesetimbangan kimia pada sistem reaksi gas. Jika tekanan diperbesar dan volume diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih sedikit. Sebaliknya, jika tekanan diperkecil dan volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih banyak. Faktor ini tidak mempengaruhi
Perubahan tekanan dan volume dapat mempengaruhi kesetimbangan kimia pada sistem reaksi gas. Jika tekanan diperbesar dan volume diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih sedikit. Sebaliknya, jika tekanan diperkecil dan volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi dengan jumlah molekul gas yang lebih banyak. Faktor ini tidak mempengaruhi
kesetimbangan kimia adalah keadaan dimana kedua reaktan
dan produk hadir dalam konsentrasi yang tidak memiliki kecenderungan lebih lanjut untuk berubah seiring berjalannya waktu. Pada proses Haber Reaksi terjadi dalam ruangan tertutup dan semua spesi adalah gas. Sehingga Perubahan tekanan dan volume hanya berpengaruh pada sistem kesetimbangan antara fasa gas dengan gas. Sedang sistem kesetimbangan yang melibatkan fasa cair atau padat, perubahan tekanan dan volum dianggap tidak ada. Menurut hukum gas ideal, bahwa tekanan berbanding lurus dengan jumlah mol gas dan berbanding terbalik dengan volum. Jika tekanan diperbesar maka jumlah mol juga bertambah, dan volume akan mengecil maka kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang jumlah molnya lebih kecil. Begitu juga sebaliknya jika tekanan diperkecil maka jumlah mol juga akan kecil, dan volume akan besar maka kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang jumlah molnya lebih besar. Perhatikan reaksi berikut : N2(g)+ 3H2(g) ↔ 2NH3(g) ∆H = -92 kJ Koefisien reaksi di kanan = 2 Koefisien reaksi di kiri = 4 Jika tekanan diperbesar (volume mengecil) maka kesetimbangan akan bergeser ke arah kanan, sebab jumlah molnya lebih kecil yaitu 2 mol. Jika tekanan dikurangi/diperkecil (volume bertambah) , maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri,karena jumlah molnya lebih besar yaitu 4 mol Dengan demikian, dengan meningkatkan tekanan akan mengurangi volume ruangan pada campuran yang setimbang menyebabkan reaksinya bergeser ke sisi yang mengandung jumlah molekul gas yang paling sedikit. Sebaliknya, menurunkan tekanan (memperbesar volume ruangan) pada campuran yang setimbang menyebabkan reaksinya bergeser ke sisi yang mengandung jumlah molekul gas yang paling banyak. Sementara untuk reaksi yang tidak mengalami perubahan jumlah molekul gas (mol reaktan = mol produk), faktor tekanan dan volume tidak mempengaruhi kesetimbangan kimia. Tekanan bisa saja berubah namun konstanta kesetimbangan tidak akan berubah. Pergeseran kesetimbangan karena perubahan volum tidak mengubah harga konstanta kesetimbangan. PERUBAHAN VOLUME ATAU TEKANAN
Jika dalam suatu sistem kesetimbangan dilakukan aksi yang
menyebabkan perubahan volume (bersamaan dengan perubahan tekanan), maka dalam sistem akan mengadakan berupa pergeseran kesetimbangan. Jika tekanan diperbesar = volume diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke arah jumlah Koefisien Reaksi Kecil. Jika tekanan diperkecil = volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke arah jumlah Koefisien reaksi besar. Pada sistem kesetimbangan dimana jumlah koefisien reaksi sebelah kiri = jumlah koefisien sebelah kanan, maka perubahan tekanan/volume tidak menggeser letak kesetimbangan. Contoh: N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g) Koefisien reaksi di kanan = 2 Koefisien reaksi di kiri = 4 Bila pada sistem kesetimbangan tekanan diperbesar (= volume diperkecil), maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan. Bila pada sistem kesetimbangan tekanan diperkecil (= volume diperbesar), maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri.