4487 - 4445 - 41913 - TUGAS SEMSOL (Formulasi Krim Dan Gel) Kel 2
4487 - 4445 - 41913 - TUGAS SEMSOL (Formulasi Krim Dan Gel) Kel 2
KELOMPOK 2
AGITA NOVIANTI G NPM : A 161 074
DEWI SRI SULASTRI NPM : A 161 087
SHELA AGNES A NPM : A 161 091
RIRI FITRIATI R NPM : A 161 101
ILA NOVIANTI NPM : A 161 102
NURUL HADILAH NPM : A 161 104
RENY AFRYLYANY NPM : A 161 109
KRIM
DEFINISI
Merupkan sediaan setengah padat, berupa emulsi, mengandung air tidak k
dari 60% dan dimaksudkan untuk pemakaian luar. (Farmakope Indonesia E
METODE PEMBUATAN KRIM
•komponen tidak bercampur dengan air seperti minyak dan lilin dicairkan bersama-
sama di penangas air pada suhu 70-75 °C
•semua larutan berair yang tahan panas, komponen yang larut dalam air dipanaskan
pada suhu yang sama dengan komponen lemak
• Bila larutan berair tidak sama temperaturnya dengan leburan lemak, maka beberapa
lilin akan menjadi padat, sehingga terjadi pemisahan antara fase lemak dengan fase
cair
PENGEMASAN
Sediaan krim dikemas sama seperti sediaan salep yaitu dalam pot atau tube.
LANGKAH-LANGKAH UNTUK DESAIN
FORMULA
2.Pemilihan basis krim. Bila zat aktif larut lemak ,maka
sebaiknya tipe emulsi A/M dan demikian pula
sebaliknya. pH stabilitas zat aktf harus diperhatikan.
1.Pemilihan zat aktif OTT zat aktif dengan bahan tambahan maupun basis
untuk sediaan krim dalam sediaan harus diperhatikan. Sifat termolabil zat
harus dalam bentuk aktif mempengaruhi proses pencampuran zat aktif ke
aktifnya. dalam basis. Konsistensi sediaan krim yang diinginkan
adalah konsistensi yang cukup kental ,untuk menjamin
stabilitas dispersi, tetapi cukup lunak sehingga mudah
dioleskan.
Organoleptis Evaluasi pH
DEFINISI
Gel merupakan sistem semipadat terdiri dari suspensi yang dibuat dari
partikel anorganik yang kecil atau molekul organik yang besar,
terpenetrasi oleh suatu cairan.
Gel kadang-kadang disebut jeli. (Farmakope Indonesia Edisi IV).
METODE PEMBUATAN
Organoleptis Evaluasi pH