Alkuna

KELOMPOK 04
KELAS XI MIPA 3
SMA NEGERI 5 PALANGKA RAYA
 Oleh :

 ADRIAN ARI PRATAMA (01)

 BRAN TOHAS (04)
 GEOLOVERIANA ESASI (14)

Jens Martensson
 KETUT JUNARKO (20)
 YOLAN KARTIKA AGIDHEA PUTRI
(34)

XI MIPA 3
SMAN 5 PALANGKA RAYA
25 Juli 2018
2
Alkuna
Senyawa Hidrokarbon Rangkap Tiga

Rumus molekul umum alkuna

CnH2n-2.

Jens Martensson
Pada rumus bangun alkuna
digunakan ≡ yang berarti ikatan
rangkap tiga.

Lebih reaktif daripada alkena.

3
Jens Martensson
4
Tata Nama
1. Menentukan rantai induk.
2. Nomor rangkap = nomor terkecil
3. Cabang
 a. Dua gugus alkil pada atom C yang sama, digunakan
penomoran dua kali
b.Gugus alkil yang sama dua diberi awalan di
c.Gugus alkil yang sama tiga diberi awalan tri
d.Gugus alkil yang sama empat diberi awalan tetra
e.Gugus alkil yang tidak sama diurutkan secara alfbetis.

Alkana dan Gugus Alkil

 Nomenklatur alkuna sama seperti
nama alkananya. Akhiran –ana
diganti dengan -una

Tata Nama Alkana

 Rumus molekul Rumus Bangun Nama

C2H2 CH ≡ CH Etuna (asetilena)

Jens Martensson
C3H6 CH ≡ 𝐶 − 𝐶𝐻 3 Propuna

C4H6 𝐶𝐻 ≡ 𝐶 − 𝐶𝐻 2-CH3 1-butuna

C5H8 CH3-C ≡ C-CH3 2-butuna

8
Peraturan Tata Nama Jika Terdapat Gugus Alkil
Sifat-Sifat

Jens Martensson
Alkuna

10
Sifat-Sifat Alkuna
Sifat Kimia
1. Pada temperatur kamar, alkuna suku
rendah berwujud gas.
2. Makin panjang rantai karbon, makin tinggi
titik leleh, titik didih,dan rapat jenisnya.
3. Sifat alkuna yang lain adalah sedikit larut
dalam air, tetapi larut dalam karbon
tetraklorida (CCL4) dan eter.
Sifat Fisika
1. Seperti alkana dan alkena,jika alkuna
dibakar secara sempurna, akan di hasilkan
Jens Martensson
H2O dan CO2
2. Tetapi,jika pembakarannya tidak sempurna
akan dihasilkan C, CO, CO2, dan H2O
3. Alkuna juga dapat mengalami reaksi adisi.
11
 Isomer

Jens Martensson
Rumus molekul sama,
rumus strukturnya
berbeda

12
Isomer Posisi
C 5 H8
1-pentuna dan 2-pentuna

Jens Martensson
13
Isomer Rangka/Kerangka
C5H8
3-metil-1-butuna dan 1-pentuna

Jens Martensson
14
Jens Martensson
15
Reaksi
Reaksi Adisi
Terbongkarnya ikatan rangkap tiga alkuna dan membentuk senyawa baru
Reaksi Adisi Alkuna dengan Asam Halida
Reaksi Adisi Alkuna dengan H2

Jens Martensson
16
Reaksi Oksidasi
Reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna

Pembakaran Sempurna

Jens Martensson
Pembakaran Tidak Sempurna

17
 Pembuatan
Alkuna

Jens Martensson
Catatan:
Dari beberapa metode pembuatan alkuna
berikut, tiga diantaranya akan dibahas lebih
lanjut di bagian kedua materi Senyawa
Hidrokarbon kelas XII

18
 Dehidrohalogenasi dari senyawa di-haloalkana

Dehidrohalogenasi senyawa dihalida berstruktur visinal dan geminal dengan pengaruh

basa kuat akan menghasilkan alkuna.
 Dehidrohalogenasi adalah suatu reaksi eliminasi dimana HX dieliminasi dari suatu

Jens Martensson
alkil halida sehingga terbentuklah suatu alkena.
Dehidrohalogenasi yang menghasilkan alkuna adalah reaksi eliminasi HX
dari suatu alkil dihalida.

19
Struktur Visinal

Contoh

Jens Martensson
Struktur Brominal

Contoh

20
Dehalogenasi dari tetra-halida
Dehalogenasi adalah kebalikan dari halogenasi.
Pada pembuatan alkuna dengan cara ini, alkana akan mengikat
tetrahalida dengan logam Zinc dan akan menghasilkan alkuna.

Jens Martensson
Reaksi Umum

21
 Alkiasi Alkuna
Karena atom H yang terikat langsung dengan atom sp yang bersifat
asam, maka akan mudah dideprotonasi oleh basa yang membentuk
anionnya sehingga rantainya akan mudah diperpanjang.

Jens Martensson
22
Reaksi kalsium karbida dengan air

CaC2 + 2 H2O

Jens Martensson
Ca(OH)2 + C2H2
23
 Jens Martensson
24
LATIHAN
SOAL
1.Tulislah isomer-isomer yang mungkin dari C6H10
beserta tata namanya !
2.Bagaimana dapat dibedakan antara :

Jens Martensson
a. etuna dan propuna
b. Etana, etena, dan etuna

25
Thank Terima
You Kasih