Anda di halaman 1dari 17

KIMIA ORGANIK BAHAN ALAM

KUINON DAN SAPONIN

Disusun Oleh :
Khevinadya Ramadhani Runtu (F1B016004)
Prilla Suci Utari (F1B016007)
Rizki Hidayatullah (F1B016043)
Andika Bagus Hidayah (F1B016052)

Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Morina Adfa, S.Si., M.Si

Jurusan Kimia
Fakultas MIPA
Universitas Bengkulu
2019
KUINON

KERANGKA DASAR

Kuinon merupakan pigmen warna


tumbuhan yang beragam dan struktur
yang dikenal ada 450, Sering terdapat
pada kulit, akar, atau dalam jaringan Struktur Kuinon
lain (misalnya daun).
Kuinon adalah senyawa berwarna dan
mempunyai kromofor dasar seperti
kromofor pada benzokuinon, yang
terdiri dari 2 gugus karbonil yang
berkonjugasi dengan 2 ikatan rangkap
karbon-karbon (Harborne, 1996).
KUINON

PENGGOLONGAN

1. Benzokuinon 2. Naftokuinon

3. Antrakuinon 4. Kuinon Isoprenoid


KUINON

UJI PENDAHULUAN

0,5 gr Serbuk Simplisia 10 ml Air

Larutan NaOH beberapa tetes

Hasil positif adanya


kuinon ditunjukkan Larutan
terbentuk warna merah
pada larutan

(Noer dan Pratiwi, 2016)


KUINON

CONTOH TUMBUHAN YANG MENGANDUNG KUINON

1 2 3

Daun Ketapang Pacar Air Akar Pohon Mengkudu


(Terminalia catappa L.) (Impatiens balsamina L.) (Morinda citrifolia L.)

4 5 6

Tulang Embelia Inggu Bawang Sabrang


(Embelia ribes) (Ruta angustifolia) (Eleutherine americana)
KUINON

AKTIFITAS KUINON

 Antikanker, Antiseptik
 Antibakteri, Antifungi
 Antioksidan
 Zat warna
 Turunan senyawa benzokuinon
(alkilhidroksikuinon) yang
berguna sebagai anti cacing
 Naftokuinon digunakan sebagai
bahan utama inai dan kutek.
KUINON

BIOSINTESIS
Rhodoquinone Biosynthesis
KUINON

BIOGENESIS
SAPONIN

KERANGKA DASAR

Saponin merupakan senyawa glikosida


kompleks yaitu terdiri dari senyawa
Struktur Saponin
hasil kondensasi suatu gula dengan
suatu senyawa hidroksil organik yang
apabila dihidrolisis akan menghasilkan
gula (glikon) dan non-gula (aglikon).
Struktur dari saponin tersebut dapat
menyebabkan saponin bersifat seperti
sabun atau deterjen sehingga saponin
disebut sebagai surfaktan alami
(Hawley, 2004).
SAPONIN

PENGGOLONGAN

Berdasarkan Aglikonnya, saponin terbagi menjadi 2 golongan :

Saponin Steroid Saponin Triterpenoid


SAPONIN

UJI PENDAHULUAN

1. Uji Foam/Busa

0,5 gr Serbuk Simplisia 10 ml Air

Larutan 1 tetes HCl 2N

Hasil positif Sampel


mengandung saponin
jika terbentuk busa Larutan
stabil dengan ketinggian
1-3 cm selama 30 detik.

(Bintoro et al, 2017)


SAPONIN

UJI PENDAHULUAN

1. Uji Warna (Reaksi Liebermann - Burchad)

0,5 gr Serbuk Simplisia 1 ml Asam Asetat Anhidrida

Larutan 2 tetes Asam Sulfat pekat

 Warna merah muda


sampai merah maka (+)
adanya saponin
triterpenoid Larutan
 Warna hijau atau biru
(+) adanya saponin
steroid.
(Bruneton, 1999)
SAPONIN

CONTOH TUMBUHAN YANG MENGANDUNG SAPONIN

1 2 3

Bunga Matahari Tebu Kacang Tanah


(Helianthus annuus L.) (Beta vulgaris L.) (Arachis hypogaea L.)

4 5 6

Kentang Tomat Terong


(Solanum tuberosum) (Lycopersicon esculentum) (Solanum eleagnifolium)
SAPONIN

AKTIFITAS SAPONIN

 Saponin mempunyai kemampuan


menurunkan kolesterol dalam darah
 Saponin dapat menghambat
pertumbuhan sel tumor (Antitumor)
 Saponin memiliki kemampuan
menghambat pertumbuhan bakteri
maupun fungi
SAPONIN

BIOSINTESIS
SAPONIN

BIOSINTESIS
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai