Anda di halaman 1dari 27

LINGKUNGAN DAN

PEMBANGUNAN
Hubungan Lingkungan dan
Pembangunan
 Isu Ling mempengaruhi dan dipengaruhi
oleh pembangunan ekonomi
 Masyarakat miskin cenderung akan
mengeksploitasi SDA
 Pemanfaatan SDA yg tdk lestari,
mengancam ketersediaan pangan
(produktivitas SDA), distribusi pendapatan
dan pertumbuhan ekonomi, kenyamanan
hidup dan kesehatan
 20% penduduk paling miskin dunia,
sumber nafkah dr lahan;
 tempat bersarang penyakit (80%) yg
berkaitan dgn sanitasi
 Pembangunan ekonomi utk
meningkatkan taraf hidup kelompok
paling miskin dgn environmentaly
sustaibale growth (pembangunan
berkelanjutan/PB)
Penyebab Lingkungan
terabaikan
 Biaya lingkungan belum masuk GNP,
padahal nilainya besar (hutan, lahan, air)
 Kegiatan ekonomi untuk mengejar GNP
selalu diikuti degradasi lingkungan
 SDA dunia (hutan), terkonsentrasi di
negara penghutang terbesar (Brazil, peru,
philipina, indonesia) (NM penyumbang
CO2/green house effect terbesar)
Pembang Berkelanjutan
(PB) & Nilai Lingkungan
 PB: upaya pemenuhan kebutuhan generasi
kini tanpa mengurangi kemampuan generasi
y.a.d utk memenuhi kebutuhannya
 Total stock modal tetap (atau bertambah)
dari waktu ke waktu
 Perencana pembangunan memasukan
environmental accounting (dalam
menghitung pertumb ekonomi: pelestarian
LH menambah dan kerusakan LH
mengurangi).
PB….. (lanjutan)

 Jika dalam proses pembangunan di


satu tempat terjadi kerusakan LH,
maka di tempat lain hrs ada perbaikan
 Modal t.d: modal manufaktur (pabrik,
jalan); SDM (pengatahuan,
ketrampilan dan LH (SDA)
 GNP diganti dg NNP (sustainable net
national product)
PB…. Lanj
NNP = GNP–Dm–Dn
Dgn koreksi menjadi
NNP = GNP – Dm – Dn – R - A
Dm: depresiasi modal perusahaan
Dn : depresiasi modal natural
R : Koreksi biaya utk mengembalikan
modal ling. hutan, ikan
A : koreksi memperbaiki kerusakan ling
udara, air
Populasi, SDA dan LH

 SDA: punya DD tertentu


 Pertambahan pddk: penyebab tekanan
thd SDA (lahan, hutan, air)
 Jika laju pertumb GNP; prod. pangan <
pertumb pddk (fenomena di NSB),
maka produksi perkap & kemampuan
swasembada pangan menurun
 NSB: anak jadi sumber TK
Kemiskinan dan LH
 Tidak
ada hubungan antara pertumbh
pddk dg kemiskinan
– Di Cina pertumbuh pddk > India
– Produktivitas lahan di Cina 2 kali India
– Kemiskinan absolut di India > cina
 Dukungan Kelembagaan untuk
mencegah kerusakan LH: kepemilikan
lahan; akses kredit, input produksi dan
informasi.
Pertumbuhan ekonomi
dan pelestarian LH
 Penyebab utama kerusakan LH: 1 M
pddk terkaya dan 1 M termiskin dunia
(kerusakan > 4 M gol menengah)
 Gol miskin paling disalahkan dalam
kerusakan LH
 Peningkatan konsumsi akibat pertumb
ekonomi selalu meningkatkan
kerusakan LH neto
Pembangunan dan LH
 Di pedesaan:
– Mengintegrasikan Wanita krn banyak bersentuhan dg
hutan, air, pertanian.
– Meningkatkan status ekonomi wanita
– Penyediaan input petani kecil
– Metode pertanian yg berkelanjutan
 Di Perkotaan:
– Slum area: pencemaran air dan udara
– Penyakit akibat pencemaran mengurangi produktivitas.
Model LH Ekonomi neoklasik
Barang pribadi
Rp
D
MC

b
P

Pba: surplus produsen


PbD: surplus konsumen
(scarcity rent)
a
Qd Quantitas
Model LH Ekonomi neoklasik
lanjutan…
Alokasi optimal SD antar waktu
RP D

C
P
a MC
b

Pabc: scarcity rent

50 75 quantitas
Ekonomi barang pribadi
Selama tdk ada distorsi pasar, SD
dialokasikan secara efisien, dg syarat:
 Universalitas: SD dlm perekonomian
semua dimiliki individu
 Ekslusifitas: bukan pemilik tdk bisa
memanfaatkan
 Transferabilitas: bisa dijual ke orang lain
 Enforsabilitas: ada hukum yg mengatur
pemanfaatan SD
Pasar tidak sempurna
Common property right (milik bersama)
APl

C
P

w w
D

L MP Lc
Model LH Ekonomi
neoklasik lanjutan…
 Public goods and bads: regional
environmental degradation and the
free-rider problem
 Limitations of the public-good
framework
Lingkungan dan
Pembangunan Perkotaan
 Lingkungan kumuh perkotaan
 Polusi udara akibat industrialisasi
 Masalah kemacetan, kurangnya air
bersih, dan sanitasi yang buruk
Perspektif Global

 Adanya pemanasan global dan


perubahan iklm yang disebabkan oleh
tindakan baik negara maju maupun
negara sedang berkembang
 Solusinya harus melibatkan baik negara
maju maupun negara sedang
berkembang
Bab 10 Lingkungan dan Pembangunan

Pilihan Kebijakan

 Dari sekian banyak pilihan itu ada enam di


antaranya yang paling menonjol, yakni:

– penentuan harga sumber daya secara memadai


– partisipasi masyarakat
– pengaturan hak kepemilikan atas setiap sumber
daya secara lebih jelas
– peningkatan alternatif-alternatif ekonomi bagi
kalangan penduduk miskin;
– peningkatan status ekonomi kaum wanita;
serta (6) pengendalian emisi industri
24
Pilihan Kebijakan

 Bagaimana Negara maju Membantu Negara Sedang


Berkembang
– Kebijakan Perdagangan yang pro lingkungan
– Pengurangan utang
– Bantuan pembangunan
 Apa yang dapat dilakukan negara maju
– Mengontrol emisi
– Riset dan pengembangan untuk produksi bersih
lingkungan
– Pembatasan impor
PENDEKATAN KEBIJAKAN
PLH
PENDEKATAN “COMMAND AND
CONTROL”
____________________________________
INSTRUMEN: - Peraturan & hukum LH
- Subsidi pemerintah
PENDEKATAN “PARTNERSHIP”
____________________________
INSTRUME
INSTRUMEN:- Kesepakatan & kerjasama
- Kampanye, pendidikan
N
- Memperketat tgjwb lingkungan CAMPURAN

PENDEKATAN “MARKET-BASED”
______________________________
__
INSTRUMEN: - Pajak lingkungan
- Denda, dsb
APLIKASI EKONOMI
LINGKUNGAN
INTERNALISASI APLIKASI
elemen SDL dan LH ke Neraca SDL dan LH
dalam neraca pembangunan
kapital SDL dan LH (serta PDRB (Produk
sosial) ke dalam Domestik Regional
pembangunan ekonomi Brutto) Hijau
biaya dan manfaat SDL dan •CAB (Cost
LH (serta sosial) ke dalam Assessment Brutto)
perencanaan proyek •valuasi ekonomi
pembangunan dampak lingkungan

Anda mungkin juga menyukai