Anda di halaman 1dari 13

PENGEMBANGAN ORGANISASI

Riri Librayanti (182040069)


Reza Pratama (182040070)
Nabila Rammadiva (182040071)
Fadlan Mauludin (182040072)
Shabri Widyanto W (182040074)
Yuliana Putri Kusuma Wardhani
(182040075)
Nisri Fath Salsabil (182040076)
Kurniawann T (182040077)
Pengertian Pengembangan
Organisasi
Pengembangan organisasi merupakan
suatu usaha terencana danberkelanjutan
mencakup organisasi secara keseluruhan yang
dikelola dari atas untuk meningkatkan efisiensi,
efektivitas dan kesehatan organisasi melalui
intervensi terencana terhadap proses yang terjadi
dalam organisasi dengan menggunakan
pengetahuan/ ilmu perilaku (Richard Beckhart,
1969 dalam Tyson dan Jackson, 2001).
Karena menyangkut perubahan sikap, persepsi, perilaku
dan harapan semua anggota organisasi, pengembangan organisasi
di definisikan sebagai upaya pimpinan yang terencana dalam
meningkatkan efektivitas organisasi, dengan menggunakan cara
intervensi (oleh pihak ketiga) yang didasarkan pada pendekatan
perilaku manusia. Dengan kata lain penerapan pengembangan
organisasi dalam organisasi dilakukan dengan bantuan konsultan
ahli, sistemis harus didukung oleh pimpinan serta luas aplikasinya.
Ciri dan Tujuan Pengembangan
Organisasi
Ciri dari pengembangan suatu
organisasi, yaitu :
– Suatu proses yang sadar dan
terencana
– Berorientasi kepada belajar sambil
memecahkan masalah dan
memecahkan masalah sambil
belajar.
– Memakai pendekatan system
– Merupakan bagian integral dan
kegiatan manajemen
– Berorientasi kepada kemajuan,
efisiensi, keefektifan. dan
kesehatan organisasi.
Dan secara umum tujuan pengembangan
organisasi adalah untuk meningkatkan efektivitas,
efisiensi dan kesehatan organisasi, dengan cara-
cara seperti berikut :
– Meningkatkan keharmonisan hubungan kerja antara
pimpinan dengan anggota organisasi lainnya.
– Meningkatkan kemampuan memecahkan persoalan
organisasi secara lebih transparan.
– Peningkatan keterbukaan dalam berkomunikasi.
– Peningkatan semangat kerja para anggota organisas
dan juga kemampuan mengendalikan diri sendiri.
Faktor–Faktor Penyebab dilakukannya
Pengembangan Organisasi

1. Kekuatan Eksternal
– Kompetisi yang semakin tajam antar organisasi
– Perkembangan IPTEK
– Perubahan lingkungan baik lingkungan fisik maupun sosial
yang membuat organisasi berfikir bagaimana mendapatkan
sumber diluar organisasi untuk masa depan organisasi.
2. Kekuatan Internal
– Sistem dan prosedur.
– Perlengkapan dan fasilitas
– Proses dan sasaran bila tidak cocok akan membuat
organisasi melakukan perbaikan. Perubahan organisasi
dilakukan untuk mencocokkan dengan kebutuhan yang
ada.
Tahapan Pengembangan
Organisasi
• Tahap Pengamatan Sistem Manajemen atau
Tahap Pengumpulan Data
• Tahap Diagnosis Dan Umpan Balik
• Tahap Pembaruan Dalam Organisasi
• Tahap Implementasi Pembaruan
Teori dan Praktik Pengembangan
Organisasi

Teori dan praktik pengembangan


organisasi didasarkan pada beberapa
asumsi penting yakni :
• Manusia Sebagai Individu
• Manusia Sebagai Anggota dan Pemimpin
Kelompok
• Manusia Sebagai Wadah Organisasi
Model-Model Pengembangan
Organisasi

• Sistem Sosial
• Sistem Teknik
• Sistem
Administrasi
• Sistem Strategi
Teknik-Teknik Pengembangan
Organisasi
1. Latihan Kepekaan ( Sensitive Trining )
2.Kisi Pengembangan Organisasi ( Grid
OD )
3. Survei Umpan Balik ( Feedback )
4. Konsultasi Proses
5. Pembentukan Tim
Proses Pengembangan
Organisasi
1. Pengenalan Masalah
2. Diagnosis Organisasional
3. Pengembangan Strategi Perubahan
4. Intervensi
5. Pengukuran dan Evaluasi
Terimakasih
Kesimpulan
PO adalah proses yang terencana,
dimanajemeni dan secara sistematis untuk
merubah kultur, system dan perilaku
organisasi, guna meningkatkan efektifitas
organisasi dalam memecahkan masalah dan
pencapaian sasaran. Pengembangan
organisasi sangat penting bagi suatu
organsisasi, salah satunya untuk mengadakan
perubahan-perubahan yang lebih efektif,
terutama dalam bidang IPTEK. Dilakukan
melalui tahapan-tahapan yang ada untuk
mencapai suatu tujuan dengan menggunakan
model-model, teknik dan juga proses dari
pengembangan organisasi.

Anda mungkin juga menyukai