1. Kekuatan Eksternal
– Kompetisi yang semakin tajam antar organisasi
– Perkembangan IPTEK
– Perubahan lingkungan baik lingkungan fisik maupun sosial
yang membuat organisasi berfikir bagaimana mendapatkan
sumber diluar organisasi untuk masa depan organisasi.
2. Kekuatan Internal
– Sistem dan prosedur.
– Perlengkapan dan fasilitas
– Proses dan sasaran bila tidak cocok akan membuat
organisasi melakukan perbaikan. Perubahan organisasi
dilakukan untuk mencocokkan dengan kebutuhan yang
ada.
Tahapan Pengembangan
Organisasi
• Tahap Pengamatan Sistem Manajemen atau
Tahap Pengumpulan Data
• Tahap Diagnosis Dan Umpan Balik
• Tahap Pembaruan Dalam Organisasi
• Tahap Implementasi Pembaruan
Teori dan Praktik Pengembangan
Organisasi
• Sistem Sosial
• Sistem Teknik
• Sistem
Administrasi
• Sistem Strategi
Teknik-Teknik Pengembangan
Organisasi
1. Latihan Kepekaan ( Sensitive Trining )
2.Kisi Pengembangan Organisasi ( Grid
OD )
3. Survei Umpan Balik ( Feedback )
4. Konsultasi Proses
5. Pembentukan Tim
Proses Pengembangan
Organisasi
1. Pengenalan Masalah
2. Diagnosis Organisasional
3. Pengembangan Strategi Perubahan
4. Intervensi
5. Pengukuran dan Evaluasi
Terimakasih
Kesimpulan
PO adalah proses yang terencana,
dimanajemeni dan secara sistematis untuk
merubah kultur, system dan perilaku
organisasi, guna meningkatkan efektifitas
organisasi dalam memecahkan masalah dan
pencapaian sasaran. Pengembangan
organisasi sangat penting bagi suatu
organsisasi, salah satunya untuk mengadakan
perubahan-perubahan yang lebih efektif,
terutama dalam bidang IPTEK. Dilakukan
melalui tahapan-tahapan yang ada untuk
mencapai suatu tujuan dengan menggunakan
model-model, teknik dan juga proses dari
pengembangan organisasi.