Anda di halaman 1dari 43

[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB.

INHIL

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa atas berkat limpahan
rahmar dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyusun laporan prakrin (praktek kerja
industrti) ini tepat pada waktunya . Laporan ini membahas srtuktur organisasi dan
tenagakerja badan perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Indragiri Hilir.

Dalam penyusunan laporan ini penulis banyak mendapat ilmu dan banyak pengalaman
yang di dapatkan, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang telah membantu menyusun lapoaran ini ,semoga semua bantuan
yang di berikan akan mendapatkan pahala yang besar karena tanpa banatuan dari semua
pihak penulis tidak bisa menyelesaikan laporan prakrin ini.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna dikarenakan penulis
masih dalam tahap pembelajaran, dan masih memerlukan proses banyak agar penulis dapat
menyusun laporan yang sempurna dan terimakasih atas pembaca yang telah memberikan
kritik kepada penulis karena tanpa kritikan dari pembaca penulis tidak tahu jika laporan yang
telah disusun tersebut masih kurang sempurna atas perhariannya penulis ucapkan
terimakasih.

Tembilahan, April 2016

Muhammad Fakhry Nukas

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 1


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

MOTO

“EDUCATION IS THE BEST


EQUIPMENT FOR THE OLD
DAY”

Yaelah, Tumben-Tumbenan
Bener Lu Tong

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 2


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................................................. 1

Motto ............................................................................................................................ 2

Daftar Isi ...................................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 4


1.2 Tujuan Prakrin .......................................................................................... 5
1.3 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Prakrin .................................................. 6

BAB II PROSES PELAKSANAAN

2.1 Sejarah Bappeda ......................................................................................... 7

2.2 Struktur Organisasi ..................................................................................... 10

2.3 Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, dan Kewenangan Bappeda ................. 13

2.4 Visi, Misi, Tujuan, Strategi, dan Kebijakan ............................................... 33

2.5 Sistem Penggajihan ..................................................................................... 35

2.6 Sistem Perekrutan Pegawai Negeri Sipil ................................................... 35

BAB III KESIMPULAN

3.1 Keterlaksanaan ........................................................................................... 38


3.2 Faktor Pendukung ...................................................................................... 38
3.3 Faktor Penghambat .................................................................................... 39
3.4 Manfaat Yang Diterima ............................................................................. 39

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan ................................................................................................ 40


4.2 Saran .......................................................................................................... 40
4.3 Lampiran .................................................................................................... 42

Lembar Pengesahan ..................................................................................................... 43

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 3


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah suatu bentuk penyelenggaraan kegiatan dari sekolah
yang memandukan secara sistematik dan sinkon antara program pendidikan di sekolah dan program
pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu
tingkat keahlian profesional. Dimana keahlian profesional tersebut hanya dapat dibentuk melalui tiga
unsur utama yaitu ilmu pengetahuan, teknik, dan kiat. Ilmu pengetahuan dan teknik dapat dipelajari
dalam kegiatan di sekolah, akan tetapi hal itu dapat dikuasasi melalui proses pengerjaan langsung
pada bidang profesi itu sendiri. Pendidikan sistem ganda dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan
tenaga kerja yang profesional dibidangnya. Melalui pendidikan sistem ganda diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja yang profesional tersebut. Dimana para siswa yang dapat melaksanakan
pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu yang didapat dan sekaligus mempelajari pada
dunia industri. Tanpa diadakannya pendidikan sistem ganda, hal ini kita tidak akan bisa langsung
terjun ke dunia industri dikarenakan kita belum mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja.

Beberapa peraturan dalam melaksanakan kegiatan praktek kerja industri (prakerin) beserta keputusan
dari menteri. Adapun peraturan praktek kerja industri (prakerin) tersebut ada dibawah ini, yaitu
sebagai berikut :

1. Tercantum Pada UU. No. 2 Tahun 1989 Tentang Pendidikan Nasional Yaitu Untuk
Menyiapkan Peserta Didik Melalui Kegiatan Bimbingan, Pengajaran, Dan/Atau
Latihan Bagi Peranannya Dimasa Yang Akan Datang.
2. Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 1990 Tentang Pendidikan Menengah Yang
Bertujuan Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Sebagai Anggota Masyarakat
Dalam Mengadakan Hubungan Timbal Balik Dengan Lingkungan Sosial, Budaya,
Alam Sekitar, Dan Meningkatkan Pengetahuan Peserta Didik Untuk Melanjutkan
Pendidikan Pada Jenjang Yang Lebih Tinggi Dan Untuk Mengembangkan Diri
Sejalan Dengan Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (IPTEK) Serta
Kebudayaan.
3. Peraturan Pemernitah No. 39 Tahun 1992 Tentang Peran Serta Masyarakat Dalam
Pendidikan Nasional.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 4


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

4. Keputusan Menteri No. 0490/1993 Tentang Kuriulum SMK Yang Berisi Bahwa
"Dalam Melaksanakan Pendidikan Dilaksanakan Melalui Dua Jalur Yaitu Pendidikan
Didalam Sekolah Dan Pendidikan Diluar Seklolah".
5. Didalam Lampiran Keputusan MENDIKBUD Tentang Kurikulum 1994 SMKTA
Yaitu Dalam Dokumen Landasan, Program Dan Pembangunan Kurikulum 1994
SMKTA, Disebutkan Bahwa Peningkatan Mutu Dan Relevasi Pendidikan Menengah
Kejuruan Diarahkan Untuk Mengembangkan Suatu Sistem Yang Utuh Dan Mantap
Sehingga Terdapat Kesinambungan Antara Dunia Pendidikan Dan Dunia Kerja.

Menuntaskan Kemiskinan Dan Kebodohan Serta Berusaha Menciptakan Manusia Yang


Memiliki IPTEK Yang Mampu Bersaing Dengan Dunia Luar.

1.2 TUJUAN PRAKRIN

 Ingin mengetahui bagaimana sistem keuangan yang di terapkan pada badan


perencanan pembangunan daerah kabupaten indragiri hilir.
 Ingin mengetahui gambaran tentang kebijakan sistem pengajian.
 Agar bisa mempelajari bagaimana cara perekrutan pegawai.
 Memperkokoh keteraitan dan keterpaduan antara sekolah dengan dunia
usaha/dunia instansi.
 Meningkatkan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
bekwalitas prifesional.
 Memberi pengakuan dan perhargaan terhadap pengalaman kerja sebagai hasil dari
proses pendidikan.
 Membiasakan diri untuk berprilaku jujur dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan pekerjaan sehari-hari.
 Membiasakan siswa-siswi dengan membekali pengalaman yang terdapat dari luar.
 Mengembangkan pengetahuan , sikap dan kemampuan serta menambah wawasan
siswa-siswi yang berkaitan dengan pelajaran yang telah diterima di sekolah.
 Untuk menerapkan ilmu-ilmu yang telah didapatkan di sekolah.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 5


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

1.3 TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN PRAKERIN

Prakerin dilaksanakan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) pada


bagian Sekretariat di Jl. Akasia No 1 Tembilahan. Prakerin dilaksanakan Mulai tanggal 01
februari s.d 19 mei 2015 selama 4 ( empat ) bulan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 6


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

BAB II
PROSES PELAKSANAAN

2.1 SEJARAH BERDIRINYA BAPPEDA KAB. INHIL

Bahwa Dalam Rangka Pelaksanaan Keputusan Presiden Pepublik Indonesia Nomor 27


Tahun 1980 Tentang Pembentukan Badan Perencanaan Penelitian Dan Pengembangan
Daerah Dan Keputusan Mentri Dalam Negri Nomor : 185 Tahun 1980 Pasal 107 Ayat (2)
Tentang Pedoman Organisasi Dan Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Indragiri Hilir.

Untuk Memenuhi Maksud Keputusan Presiden Tersebut , Maka Diputuskan Dengan


Surat Keputusan Bupati Indragiri Hilir Nomor : Up.03/80/821.21 Tanggal 31 Maret 1980
Bapak Drs. H. Badrun A. Saleh Kabag Perekonmian Pada Sekretariat Wilyah Tingkat 11
Indragiri Hilir Ditujuk Sebagai Pelaksanaan Harian Ketua Bappeda Kabupaten Indragiri
Hilir (31 Maret 1980 Sampai Dengan 01 Nopember 1982), Yang Mana Kondisi Kantor
Bappeda Masih Bergabung Dengan Ruangan Bagian Pembangunan Sekretarit Daerah
Tingkat 11 Indragiri Hilir (Kantor Dinas Pendapatan Daerah Sekarang), Personil Yang
Terbatas , Dengan Kondisi Sarana Dan Prasarana Yang Dimiliki Juga Sangat Terbatas.

Kemudian Melalui Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat 11 Indragiri Hilir
Nomor : Kpts. 24/82.821.21, Tanggal 01 Nopember 1982, Dikukuhkan Kembali Sebagai
Pelaksana Harian Ketua Bappeda Kabupaten Indragiri Hlir ( 01 Nopember 1982 Sampai
Dengan 31 Desember 1984) Dan Kemudin Di Terbitakan Surat Keputusan Bupati Kepala
Daerah Tingkat 11 Indragiri Hilir Nomor : Kpts.166/Hk/1982, Tanggal 21 Desember 1982
Tentang Susunan Organisasi Dan Tat Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Indragiri Hilir, Berdasarkan Badab Kerja Yang Ada Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir
Menggunakan Pola Organisasi Bappeda Type B Dengan Srtuktur Organisasi Bappeda Terdiri
Dari : Ketua Badan, Sekretariat Dan 4 Bidang, Masing-Masing Bidang Pendataan Kerja
Sama Penelitian Dan Pengembangan Evaluasi , Bidang Ekonomi, Bidang Sosial Budaya Dan
Bidang Fisik Dan Prasarana.

Kemudian Melalui Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat 11 Indragiri Hilir
Nomor :Kpts 49/84/821.21,Tanggal 31 Desember 1984nditunjuk Sebagai Sementara Ketua
Bapeda Kabupaten Indragiri Hilir (31 Desember 1984 Sampai Dangan 18 Oktober

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 7


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

1990) Dan Bapak Drs. Badrun A.Saleh Dilantik Menjadi Sekretaris Wilayah Daerah
Kabupaten Indragiri Hilir.

Dengan Dilantiknya Menjadi Sekretaris Wilayah Daeranh Kabupaten Indragiri Hilir ,


Maka Melalui Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat 11 Indragiri Hilir Nomor :
Kpts./90/821.21, Tanggal 18 Oktober 1990 Dilantiknaya Bapk Drs Djamal Abdulah
Sebagai Kepala Bappeda Kabupten Indragiri Hilir Yang Sebelumnya Adalah Kabag
Pembangunan Kantor Wali Kota Batam.

Melihat Kondisi Sarana Dan Prasarana Yang Tidak Layak,Maka Melalui Anggaran
Pembangunan Tahun Anggaran 1993 Dibangunlah Kantor Bappeda Kabupaten Indragiri
Hilir Yang Sekarang.

Pada Tanggal 06 April 1995 Dilantik Bapak Drs. H. Encik Hasyim Sebagai Kepala
Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir Menggantikan Bapak Drs. Djamal Abdulah Yang
Mana Meningal Dunia Dalam Melaksanakan Tugas Dinas Di Pekanbaru Saat Pulang Ke
Tembilahan Yang Mana Perjalananya Mengalami Kecelakaan Lalu Lintas Di Wilya Sorek
Kabupaten Pelalawan.

Drs. H. Encik Hasyim Dalam Melaksanakan Tugasnya Sebagai Kepala Bappeda


Kabupatten Indragiri Hilir Pada Tanggal 06 April 1995 Sampai Dengan Agustus 2001.

Sesuai Dengan Ketetapan Mpr Ri Nomor Xv/Mpr/1998 Tentang Penyelenggaraan


Otonomi Daerah , Penyelenggaraan Otonomi Daerah Di Laksanakn Dengan Memberikan
Kewenangan Yang Luas, Nyata Dan Bertanggung Jawab Kepad Daerah Secara Profesional
Yang Diwujudkan Dengan Peratuaran , Pembagian Dan Pemanfaatan Sumber Daya Nasional
Yang Berkeadilan Serta Pertimbangan Keuangan Pusat Dan Daerah.

Bahwa Dalam Rangka Usah Peningkatan Keserasian Pembangunan Di Daerah ,


Diperlukan Adnya Peningkatan Keselarasan Antara Pembangunan Nasioanal Dan
Pembagunan Daerah , Dan Dalam Rangka Upaya Menjamin Laju Perkembangan,
Keseimbangan Dan Kesinambungan Pembangunan Di Daerah Diperlukan Perencanaan Yang
Lebih Menyeluruh ,Terarah Dan Terpadu. Passal 7 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999
Tentang Pemerintahan Daerah Menetapkan Kewenagan Pemerintah Yang Antara Lain
Meliputi Kebijakan Tentang Perencanaan Nasional Dan Pembangunan Nassional Secara
Makro.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 8


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Sementara Kewenangan Provinsi Yang Di Atur Pada Pasal 3 Ayat (2) Peraturan
Pemerintahan Nomor 25 Tahun 2000 Menetapkan Kewengan Perencanaan Dan Pengendalian
Pembangunan Regional Secara Makro, Denagan Demikian Kewenangan Kabupaten Adalah
Perencanaan Dan Penggendalian Pembangunan Daerah Secara Makro.

Berdasarkan Pertimbangan Diatas, Peraturan Tentang Pembentukan Badan


Perencanaan Pembangunan Daerah Yang Sebelumnya Diatur Melaui Peraturaan Daaerah
Nomor 22 Tahun 1999 Dan Karenanya Perlu Di Tinjau Kembali.

Peraturan Daerah Ini Disebut Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2000 Tentang
Organisasi Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Indragiri Hilir, Karena Hanya Mengatur Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja
Bappeda, Sedangkan Perincian Tugas ,Kewenangan Dan Tanggung Jawab Masing-Masing
Pimpinan Unit Dan Sub Unit Organisasi Di Lingkungan Bappeda Akan Diatur Tersendiri
Melalui Keputusan Kepala Daerah Sebagai Pelaksanaan Ketentuan Peraturan Daerah Ini.

Struktur Organisai Bappedaterdiri Dari : Kepala Badan ,Sekretaris Dan 4 Bidang,


Masing-Masing Bidang Pendataan Kerja Sama Penelitian , Pengembangan Evaluasi
,Bidang Ekonomo, Bidang Sosial Dan Budaya Dan Bidang Fisik Dan Prasarana.

Pada Tanggal 15 Agustus Di Lantik Bapak Said Syarifudin, Se. Yang Sebelumnya
Bertugas Sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabuparen Indragiri Hilir Yang
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Indragiri Hilir Nomor : Kpts.44/Viii/2001, Tanggal 13
Agustus 2001 Dilantik Sebagai Kepala Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir.Pada Tanggal
13 Juni 2004 Di Tunjuklah Bapak Drs.H. A. Hamid Idris Sebagai Pelaksana Tugas Harian
Kepala Bappeda Kab. Inhil

Dan Selanjutnya Yang Menjabat Sebagai Kepala Bapped H. M. Nasir,Mp Setelah Itu
Di Gantikan Oleh Bapak H.Fauza,Se.Mp Selama Kurang Lebih Empat Puluh Sampai
Tanggal 1 Maret 2012 Di Lantik Ibu Dr.Hj. Alvi Furwanti Alwie, Se. Mm Sebagai Kepala
Bappeda Kurang Lebih Dua Tahun. Kemudian Pada 20 Febuari 2014 Kepala Bappeda
Digantikan Oleh Bapak Ir. H. T. Juhardi,Mp Yang Menjabat Sampai Sekarang.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 9


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

2.2 STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi Merupakan Wadah Dimana Seluruh Anggota Terintegrasi Dan


Terkoordinasi Dalaam Menjalankan Aktivitas Operasi Perkantoran . Organisasi Harus
Menampung Dan Menangani Seluruh Aktivitas Perkantoran . Dengan Kata Lain Struktur
Organisasi Merupakan Kerangka Dasar Menyeluruh Yang Menggambarkan Segala Macam
Hubungan Dari Anggota-Anggota Organisasi Tersebut Berdasarkan Jabatan Yang Di Pegang
Masing-Masing. Dengan Adanya Struktur Organisasi Yang Didukung Job Descriptio( Uraian
Tugas) Yang Baik Berikut Adanya Sistem Dan Prosedur Yang Baik Dan Personil Yang
Memadai,Akan Menjamin Tercapainya Tujuan Dari Badam Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Indragiri Hilir.

Susunan Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri


Hilir.

1. Kepala Badan
Mempunyai Tugas Dan Tanggungjawab Memimpin Kegiatan Badan,Baik
Administasi Maupun Organisasi Sesuai Dengan Tugas Pokok , Fungsi Dan
Wewenang Badan.
2. Bagian Sekretariat
Dipimpin Oleh Seseorng Kepala Bagian Tata Usaha Yang Memepunyai Tugas
Membantu Kepala Badan Menyelenggarakan Pelayanan Teknis Dan
Administrasi Kepada Organisasi Di Lingkungan Badan Dan
Mengkoordinasikan Urusan Penyusunan Program,Keuangan,Umum,Dan
Kepegawaian.
3. Bidang Pendataan Kerja Sama Penelitian ,Pembanguanan Evaluasai
Dipimpin Oleh Kepala Bidang Dengan Tugas Membantu Kepala Badan Dalam
Hal Evaluasi,Statistik,Pelaporan,Penelitian Dan Kerja Samma Pembangunan.
4. Bidang Ekonomi
Dipimpin Oleh Kepala Bidang Dengan Tugas Membantu Kepala Badan Dalam
Hal Koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi.
5. Bidang Sosial Budaya
Dipimpin Oleh Kepala Bidang Dengan Tugas Membantu Kepala Badan Dalam
Hal Koordinasi Perencanaan Sosial Budaya.
6. Bidang Fisik Dan Prasarana

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 10


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Dipimpin Oleh Kepala Bidang Dengan Tugas Membantu Kepala Badan Dalam
Hal Koordinasi Perencanaan Pembangunan Perhubungan, Pengembangan
Wilayah, Tata Ruang, Tata Guna Tanah Dan Lingkungan Hidup
7. Jabatan Fungsional
Dipimpin Oleh Seseorang Tenaga Fungsional Senior Selaku Ketua Kelompok
Yang Berada Dibawah Dan Bertanggung Jawab Kepada Kepala Badan Dengan
Tugas Melaksanakan Kegiatan Teknis Fungsional Dibidang Perencanaan Dan
Pelatihan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 11


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 12


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

2.3 Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi Dan Kewenangan Bappeda Kabupaten


Indragiri Hilir

A. Kedudukan Bappeda Kab.Inhil


1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir merupakan
unsur pelaksanaan tugas pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
2. Badan dipimpin oleh seseorag kepala badan yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada kepala daerah melalui sekreraris daerah.

B. Tugas Pokok Bappeda Kab. Inhil


Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Mempunyai
Tugas Melaksanakan Penyusunan Dan Pelaksanaan Kebijakan Daerah Di Bidang
Perencanaan Pembangunan Daerah Serta Dapata Melaksanakan Wewenang Yang
Diserahkan Oleh Pemerintah Kepada Daerah Dalam Rangka Desentralisasi.

I. BIDANG SEKRETARIAT

 URAIAN TUGAS KASUBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN


1. Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Sekretaris dilingkup administrasi umum dan kepegawaian.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan program kegiatan per tahun anggaran Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian berdasarkan tugas dan fungsi dan renstra sebagai pedoman
dalam pelaksanaan tugas.
b. Menghimpun Peraturan Perundang-Undangan, Pedoman, Petunjuk teknis dan
Petunjuk pelaksanaan tugas dibidang Kepegawaian dan Umum.
c. Membuat Laporan secara berkala berkenaan usul kebutuhan pegawai,
peralihan status, pengangkatan dalam jabatan, mutasi, kenaikan pangkat,
berkala, Jabatan, serta pensiun pegawai.
d. Memberi saran pertimbangan kepada sekretaris berkenaan usulan pengadaan,
pengangkatan, mutasi, kesejahteraan pegawai, cuti, penilaian, pemberian
penghargaan, pemberian sanksi/hukuman dan pemberhentian/pensiun, serta
pendidikan dan pelatihan pegawai.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 13


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

e. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan,


berkaitan dengan urusan :
1. Urusan rumah tangga yang meliputi perawatan ruang kerja, ruang
rapat/pertemuan, komunikasi, dan sarana/prasarana kantor.
2. Urusan Mengelola, menghimpun, menyusun inventarisasi data
kepegawaian.
3. Urusan pengelolaan administrasi kepegawaian yang meliputi absensi, dan
pengelolaan data kepegawaian serta pelaksanaan pelayanan administrasi
kepegawaian.
4. Mengetik, mengolah, mencatat serta mengatur klarifikasi dan mengadakan
naskah dinas dan surat-menyurat.
f. Memberi petunjuk kepada bawahan berkenaan pelaksanaan pengelolaan
adminstrasi kepegawaian menghimpun serta menyusun inventarisasi data
kepegawaian.
g. Mengontrol pengumpulan dan pelaporan data dalam rangka penyusunan
DUK, pengusulan Karpeg, Karis, Karsu, KGB,Naik Pangkat agar tersedia data
yang valid.
h. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dalam hal pelaksanaan kegiataan
pengelolaan naskah dinas yang masuk dan keluar agar terarah dan terkendali.
i. Mengkonsep naskah dinas sesuai tugas dan fungsi Sub bagian Umum dan
Kepegawaian berdasarkan petunjuk pimpinan baik secara lisan maupun
tertulis serta melaui disposisi.
j. Mengevaluasi hasil kegiatan sub bagian umum dan kepegawaian serta
pelaksanaan tugas kedinasan lainnya berdasarkan capaian kinerja sebagai
bahan penyempurnaan yang akan datang.
k. Menilai Kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan
dalam pembinaan dan peningkatan karier;
l. Mengontrol pelaksanaan absen Apel dan kehadiran Pegawai.
m. Mengecek bahan usulan pembuatan Karpeg, Karis, Karsu,Taspen.
n. Mengecek bahan usulan pembuatan Karpeg, Karis, Karsu,Taspen.
o. Membuat laporan bulanan dan tahunan sub bagian umum dan kepegawaian
serta pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai sumber data yang ada dan
berdasarkan kegiatan yang yang telah dilakukan agar dipergunakan sebagai
bahan masukan atasan.
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 14
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

p. Menyiapkan dan memberikan saran dan pertimbangan kepada pimpinan


berkenaan penerapan penjatuhan hukuman disiplin.
q. Membimbing bawahan dalam pelaksanaan pengelolaan adminstrasi
kepegawaian.
r. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

 URAIAN TUGAS KASUBAG KEUANGAN DAN PERLENGKAPAN


1. Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Sekretaris dilingkup Keuangan dan Perlengkapan.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bagian Keuanagan dan Perlengkapan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan program kegiatan per tahun anggaran Sub Bagian Keuangan
dan Perlengkapan berdasarkan tugas dan fungsi dan renstra sebagai pedoman
dalam pelaksanaan tugas.
b. Membuat Laporan bulanan dan tahunan sub bagian Keuangan dan
Perlengkapan serta pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai sumber data
yang ada dan berdasarkan kegiatan yang yang telah dilakukan agar
dipergunakan sebagai bahan masukan atasan.
c. Memberi saran pertimbangan kepada Sekretaris berkenaan Penyampaian SPJ
dan Laporan Keuangan Badan.
d. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi dan/atau lisan, berkaitan
dengan urusan :
1. Urusan dalam Melakukan inventarisasi aset Bappeda.
2. Urusan pembuatan dan penyusunan SPJ, SPP, SPM.
3. Urusan Membuat laporan pengadaan barang serta laporan tahunan.
4. Urusan menyiapkan bahan usulan rencana dan pengelolaan gaji PNS serta
Kesra.
5. urusan penerimaan, penyimpanan, dan distribusi barang perlengkapan,
pemeliharaan barang perlengkapan yang belum didistribusikan, serta
inventarisasi dan penghapusan Barang di lingkungan Bappeda;
e. Memberi petunjuk kepada bawahan berkenaan Pengelolaan dan
penatausahaan Keuangan dan Perlengkapan;
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 15
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

f. Mengontrol penyusunan dan pelaksanaan program dan kegiatan sub Keuangan


dan Perlengkapan;
g. Memeriksa, menganalisa dan memverifikasi seluruh dokumen perencanaan
anggaran, pengeluaran anggaran maupun revisi anggaran lingkup Bappeda;
h. Memeriksa hasil pekerjaan serta memberi penilaian bawahan atas hasil
pelaksanaan tugas yang menjadi tanggungjawab masing-masing staf;
i. Meneliti dan menelaah dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) dan anggaran
kas dalam rangka penatausahaan keuangan anggaran bappeda;
j. Mengoreksi kelengkapan administrasikan surat perintah membayar (spm)
yang akan diajukan ke bagian keuangan;
k. Mengkonsep naskah dinas sesuai tugas dan fungsi kasubag keuangan dan
perlengkapan yang meliputi tanggapan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari
aparat pengawasan fungsional.
l. Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan Sub Bagian Perlengkapan dan
Keuangan kepada Sekretaris secara periodik berdasarkan kegiatan yang
telah dilakukan untuk dipergunakan sebagai bahan masukan bagi atasan;
m. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

 URAIAN TUGAS KASUBAG PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN


1. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pengendalian mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Sekretaris dilingkup Perencanaan dan Pengendalian.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bagian Perencanaan dan Pengendalian mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a. Merencanakan program kegiatan per tahun anggaran Sub Bagian Perencanaan
dan Pengendalian berdasarkan tugas dan fungsi dan RPJMD, Renstra SKPD,
Renja SKPD sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas.
b. Membuat Laporan bulanan dan tahunan sub bagian Perencanaan dan
Pengendalian serta pelaksanaan tugas kedinasan lainnya sesuai sumber data
yang ada dan berdasarkan kegiatan yang yang telah dilakukan agar
dipergunakan sebagai bahan masukan atasan.
c. Memberi saran pertimbangan kepada Sekretaris berkenaan penyusunan
rekapitulasi rancangan Tema dan Prioritas Pembangunan Daerah.
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 16
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

d. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi dan/atau lisan, berkaitan


dengan urusan :
1. Dalam pengumpulan data guna penyusunan dan Evaluasi Rencana Kinerja
Tahunan, Penetapan Kinerja, Rencana Kerja, Laporan Akuntabilitas
Instansi Pemerintah.
2. Menyiapkan rekapitulasi bahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
lingkup Bappeda.
3. Urusan persiapan rapat-rapat koordinasi yang diselenggarakan Bappeda.
4. Urusan pengumpulan data dalam penyusunan laporan realisasi fisik
kegiatan setiap bulannya.
e. Menghimpun dan menyiapkan bahan rekapitulasi rancangan Tema dan
Prioritas Pembangunan Daerah .
f. Menghimpun dan menyusun bahan nota keuangan; Melaksanakan dan
menyiapkan bahan koordinasi dan sosialisasi perencanaan prioritas dan
program pembangunan daerah.
g. Memberi saran pertimbangan kepada Sekretaris tentang Penyusunan naskah
Rencana Kerja Anggaran (RKA) / Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA),
belanja tidak langsung dan belanja langsung lingkup Bappeda.
h. Memberi saran pertimbangan kepada Sekretaris tentang Penyusunan naskah
Rencana Kerja Anggaran (RKA) / Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA),
belanja tidak langsung dan belanja langsung lingkup Bappeda.
i. Menghimpun dan mempelajari Peraturan Perundang-undangan Kebijakan
tekns, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lainnya yang
berhubungan dengan tugas Sub Bagian Perencanaan dan Pengendalian.
j. Mengkonsep naskah dinas berkenaan penyusunan dan pembuatan Rencana
Kerja/Program Kerja Tahunan (RKT) Bappeda, Arah Kebijakan Umum
(AKU), Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (RENJA SKPD).
k. Menginventarisasi Permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan
tugas Sub Bagian Perencanaan dan Pengendalian serta menyiapkan bahan-
bahan dalam rangka pemecahan masalah; Penyiapan bahan pengoordinasian
penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan bidang perencanaan.
l. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 17
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

II. BIDANG EKONOMI


Kepala Bidang Ekonomi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan
lingkup Ekonomi, dalam melaksanakan tugasnya, juga menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan kebijakan tehnis, program dan kegiatan perencanaan
pembangunan tahunan bidang ekonomi lingkup pertanian dan ekonomi.
b. Pengoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan bidang ekonomi
lingkup pertanian dan ekonomi.
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas perencanaan perencanaan pembangunan
bidang ekonomi. lingkup pertanian dan ekonomi.
d. Pengendalian, Pemantauan dan Evaluasi perencanaan pembangunan bidang
ekonomi. lingkup pertanian dan ekonomi.
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala Badan sesuai dengan
lingkup tugasnya.

 URAIAN TUGAS KASUBBID PERTANIAN


1. Kepala Sub Bidang Pertanian mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas
Kepala Bidang Ekonomi dilingkup Pertanian.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Pertanian mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Menyusun anggaran pada Sub Bidang Pertanian dan Pengkoordinasian
Penyusunan Anggaran lingkup :Kelautan Perikanan, Perkebunan, Tanaman
Pangan, Hortikultura dan Peternakan, Kehutanan, Peternakan, Penyuluhan,
dan Ketahanan Pangan.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan,
berkaitan dengan urusan :
1. Urusan mempersiapkan bahan-bahan mengenai perencanaan di Sub
Bidang Pertanian.
2. Urusan rekapitulasi laporan pada sub bidang pertanian lingkup Kelautan
Perikanan, Perkebunan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan,
Kehutanan, Peternakan, Penyuluhan, dan Ketahanan Pangan.
c. Membantu Kabid Ekonomi dalam melakukan dan mengkoordinasikan
penyusunan rencana program dan kegiatan di bidang Pertanian, Kehutanan,
Perkebunan, Kelautan dan Perikanan, Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 18
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

sekaligus mengevaluasi program/kegiatan yang dilaksanakan masing-masing


Satker Kompartemen Pertanian.
d. Membantu Kepala Bidang Ekonomi dalam Pengendalian, Pemantauan, dan
Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Perencanaan Pembangunan
Lingkup Sub Bidang Pertanian.
e. Mempersiapkan dan menyusun bahan Kebijakan Teknis Perencanaan
Pembangunan pada Sub Bidang Pertanian Lingkup Kelautan Perikanan,
Perkebunan, Tanaman Pangan, Hortikultura, Peternakan, Kehutanan,
PelaksanaPenyuluhan, dan Ketahanan Pangan.
f. Membagi tugas kepada bawahan dengandisposisi tugas dan/atau lisan.
g. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis untuk
menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
h. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antara hasil
kerja dengan petunjuk kerja untuk penyempurnaan hasil kerja.
i. Menilai kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan
dalam pembinaan dan peningkatan karier.
j. Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lainnya yang
berhubungan dengan urusan bidang pertanian.
k. Memberikan saran pertimbangan lepada Kepala Bidang Ekonomi tentang
langkah-langkah atau tindakan yang perlu diambil baik secara tertulis maupun
lisan sebagai alternatif.
l. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan sesuai bidang tugas Sub
Bidang Pertanian secara rutin maupun berkala sebagai bahan dasar pemecahan
masalah.
m. Mengonsep naskah dinas sesuai bidang tugas Sub Bidang Pertanian berdasar
kandisposisi atasan agar tersedia konsep naskah dinas yang dibutuhkan.
n. Mengevaluasi hasil kegiatan per Tahun Anggaran Sub Bidang Pertanian
berdasarkan capaian pelaksanaan kegiatan sebagai bahan penyempurnaannya.
o. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas Sub Bidang Pertanian kepala Kepala
Bidang Ekonomi secara periodik sebagai pertanggung jawaban.
p. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 19
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

 URAIAN TUGAS KASUBBID EKONOMI


1. Kepala Sub Bidang Ekonomi mempunyai tugas melaksanakan, sebagian tugas
Kepala Bidang Ekonomi lingkup Ekonomi dan mengkoordinasikan Penyusunan
Rencana Program dan Kegiatan lingkup Pertanian. lingkup Koperasi Usaha Kecil,
dan Menengah, Pendapatan , Perindustrian dan Perdagangan, Pertambangan dan
Energi, Perizinan Penanaman Modal dan Promosi Daerah, Administrasi
Perekonomian dan Bagian Keuangan.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang ekonomi mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan program kegiatan per tahun anggaran pada Sub Bidang
ekonomi dan Pengkoordinasian Penyusunan Anggaran lingkup Koperasi
Usaha Kecil, dan Menengah, Pendapatan , Perindustrian dan Perdagangan,
Pertambangan dan Energi, Perizinan Penanaman Modal dan Promosi Daerah,
Administrasi Perekonomian dan Bagian Keuangan.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan,
berkaitan dengan urusan :
1. Urusan mempersiapkan bahan-bahan mengenai perencanaan di Sub
Bidang ekonomi.
2. Urusan rekapitulasi laporan pada sub bidang ekonomi lingkup Koperasi
Usaha Kecil, dan Menengah, Pendapatan, Perindustrian dan Perdagangan,
Pertambangan dan Energi, Perizinan Penanaman Modal dan Promosi
Daerah, Administrasi Perekonomian dan Bagian Keuangan.
c. Memberi petunjuk kepada bawahan berkenaan pelaksanaan tugas sub bidang
ekonomi.
d. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antara hasil
kerja dengan petunjuk kerja untuk penyempurnaan hasil kerja.
e. Menilai kinerja berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan dalam
pembinaan dan peningkatan karier.
f. Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lainnya yang
berhubungan dengan urusan bidang ekonomi.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 20


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

g. Memberi saran pertimbangan kepada Kepala Bidang Ekonomi tentang


langkah-langkah atau tindakan yang perlu diambil baik secara tertulis maupun
lisan sebagai alternatif.
h. Menginventarisasi permasalahan yang timbul dan merumuskan langkah-
langkah pemecahannya.
i. Mengolah dan menganalisis program pembangunan untuk penyusunan
perencanaan pembangunan bidang perindustrian, perdagangan, koperasi,
Usaha Kecil dan Menengah, penanaman modal, pertambangan dan energi.
j. Mengoreksi bahan atau data untuk penyusunan program pembangunan di
bidang ekonomi meliputi lingkup Koperasi Usaha Kecil, dan Menengah,
Pendapatan , Perindustrian dan Perdagangan, Pertambangan dan Energi,
Perizinan Penanaman Modal dan Promosi Daerah, Administrasi
Perekonomian dan Bagian Keuangan.
k. Merencanakan program kegiatan per tahun anggaran Sub Bidang Ekonomi
berdasarkan tugas, fungsi dan renstra sebagai pedoman dalam pelaksanaan
kegiatan.
l. Mengontrol pelaksanaan program pembangunan sub bidang Ekonomi lingkup
Koperasi Usaha Kecil, dan Menengah, Pendapatan, Perindustrian dan
Perdagangan, Pertambangan dan Energi, Perizinan Penanaman Modal dan
Promosi Daerah, Administrasi Perekonomian dan Bagian Keuangan, untuk
mengetahui tingkat perkembangannya.
m. Membuat laporan pelaksanaan program pembangunan sub bidang Ekonomi
lingkup Koperasi Usaha Kecil, dan Menengah, Pendapatan, Perindustrian dan
Perdagangan, Pertambangan dan Energi, Perizinan Penanaman Modal dan
Promosi Daerah, Administrasi Perekonomian dan Bagian Keuangan, untuk
mengetahui tingkat perkembangannya.
n. Mengkonsep naskah dinas sesuai tugas dan fungsi Sub Bidang Ekonomi
berdasarkan petunjuk pimpinan baik secara lisan maupun tertulis serta melaui
disposisi.
o. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 21


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

III. BIDANG FISIK DAN PRASARANA


Kepala Bidang Fisik dan Prasarana, ( dipimpin oleh Ir. PARDIYUS )
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan lingkup Fisik dan
Prasarana, dalam melaksanakan tugasnya juga menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan kebijakan tehnis, program dan kegiatan perencanaan
pembangunan tahunan bidang Fisik dan Prasarana lingkup prasarna wilayah
dan Tata Ruang serta Sumber Daya Alam.
b. Pengoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan bidang Fisik dan
Prasarana lingkup prasarna wilayah dan Tata Ruang serta SDA.
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas perencanaan perencanaan pembangunan
bidang Fisik dan Prasarana lingkup prasarna wilayah dan Tata Ruang serta
Sumber Daya Alam.
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan lingkup
tugasnya.

 URAIAN TUGAS KASUBBID TATA RUANG SAN SUMBER DAYA ALAM

1. Kepala Sub Bidang Tata Ruang dan Sumber Daya Alam mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas Kepala Bidang Fisik dan Prasarana dilingkup Tata
Ruang dan Sumber Daya Alam.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Tata Ruang dan Sumber Daya Alam mempunyai uraian tugas sebagai
berikut :
a. Merencanakan program dan kegiatan per tahun anggaran pada sub bidang tata
ruang dan sumber daya alam.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan,
berkaitan dengan urusan.
1. Urusan Menghimpun, menginventarisasi dan mengolah data dan informasi
dari berbagai narasumber berkaitan dengan penataan ruang dan
pengelolaan sumber daya alam.
2. Urusan Melakukan pengelolaan administrasi dan penatausahaan surat
menyurat.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 22


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

c. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis tentang
proses pelaksanaan tugas dan pekerjaan yang berkaitan dengan perencanaan
tata ruang dan sumber daya alam.
d. Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan, pedoman dan
peraturan teknis serta bahan-bahan lainnya yang berhubungan dengan
penataan ruang dan pengelolaan sumber daya alam.
e. Membimbing bawahan untuk dapat melaksanakan tugas sesuai mekanisme
kerja dan peraturan perundang-undangan.
f. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antara hasil
kerja dengan petunjuk kerja.
g. Menilai kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan
dalam pembinaan dan peningkatan karier.
h. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan
penataan ruang.
i. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana tentang langkah-langkah atau tindakan yang akan diambil baik
secara lisan maupun tertulis berkaitan dengan rencana tata ruang dan
pengelolaan suber daya alam.
j. Mengonsep naskah dinas sesuai dengan bidang tugas sub bidang tata ruang
dan sumber daya alam berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep
naskah dinas yang dibutuhkan.
k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan sesuai dengan lingkup
tugas Sub Bidang Tata Ruang dan Sumber Daya Alam.

 URAIAN TUGAS KASUBBID SARANA DAN PRASARANA


1. Kepala Sub Bidang Sarana dan Prasrana mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Kepala Bidang Fisik dan Prasarana dilingkup Sarana dan Prasrana.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Sarana dan Prasrana mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan program dan kegiatan per tahun anggaran pada sub bidang
Sarana dan Prasarana.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan,
berkaitan dengan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 23


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

c. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi dan/atau lisan, berkaitan


dengan urusan:
1. Urusan rekapitulasi data guna penyusunan bahan perencanaan
pembangunan yang meliputi pekerjaan umum terdiri dari bina marga,
pengairan, cipta karya dan perumahan.
2. Urusan rekapitulasi laporan pada sub bidang sarana dan prasarana lingkup
bina marga, pengairan, cipta karya dan perumahan.
d. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis tentang
proses pelaksanaan tugas dan pekerjaan yang berkaitan dengan perencanaan
sarana dan prsarana.
e. Menghimpun, menelaah peraturan perundang-undangan di bidang pekerjaan
umum yang terdiri dari bina marga, pengairan, cipta karya dan perumahan.
f. Mengontrol pelaksanakan tahapan penyusunan rencana pembangunan daerah
mulai dari penyusunan rancangan awal, pelaksanaan musrenbang, perumusan
rancangan akhir dan menetapkan rencana bidang infrastruktur.
g. Membimbing bawahan dalam hal melaksanakan pengendalian perencanaan
pembangunan daerah bidang infrastruktur yang meliputi pemantauan,
supervisi dan tindak lanjut penyimpangan terhadap pencapaian tujuan.
h. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan yang meliputi pengolahan data dan
informasi pembangunan dibidang pekerjaan umum, perumahaan dan
perhubungan.
i. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana tentang menyusun bahan perencanaan pembangunan yang meliputi
pekerjaan umum terdiri dari bina marga, pengairan, cipta karya dan
perumahan.
j. Mengonsep naskah dinas sesuai dengan bidang tugas sub bidang Sarana dan
Prasrana berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep naskah dinas yang
dibutuhkan.
k. Membuat laporan identifikasi kawasan yang menjadi prioritas pengembangan.
l. Menginventarisasi permasalahan yang meliputi pekerjaan umum terdiri dari
bina marga, pengairan, cipta karya dan perumahan.
m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan sesuai dengan lingkup
tugas Sub Bidang Sarana dan Prasrana.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 24


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

IV. BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA


Kepala Bidang Sosial Budaya mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan
lingkup Sosial dan Budaya. Dalam melaksanakan tugasnya, juga menyelenggarakan fungsi :

a. Menyusun kebijakan tehnis, program dan kegiatan perencanaan pembangunan


bidang sosial budaya lingkup Sumber Daya Manusia dan Budaya.
b. Pengoordinasian penyusunan perencanaan perencanaan pembangunan bidang
sosial budaya lingkup Sumber Daya Manusia dan Budaya.
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas perencanaan perencanaan pembangunan
bidang sosial budaya lingkup Sumber Daya Manusia dan Budaya.
d. Pengendalian, Pemantauan dan Evaluasi perencanaan pembangunan bidang
sosial budaya lingkup Sumber Daya Manusia dan Budaya.
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala Badan sesuai dengan
lingkup tugasnya

 URAIAN TUGAS KASUBBID SUMBER DAYA MANUSIA


1. Kepala Sub Bidang Sumber Daya Manusia mempunyai tugas melaksanakan,
sebagian tugas Kepala Bidang Sosial Budaya lingkup Sumber Daya Manusia dan
mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan dibidang,
Kesehatan, Rumah Sakit Umum Puri Husada (RSUD), RSU Raja Musa Sei
Guntung, RSU Tengku Sulung Pulau Kijang, Badan Kepegawaian Daerah (BKD),
Inspektorat Kabupaten, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kantor
Perpustakaan dan Kearsipan, Bagian Hukum Setda,Bagian Korpri Setda, dan
Bagian Organisasi Tata Laksana Setda Inhil.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Sumber Daya Manusia mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan Kegiatan program Tahunan anggaran Sub.Bagian Sumber
Daya Manusia berdasarkan tugas dan fungsi serta berpedoman pada peraturan
perundang undangan dalam melaksanakan kegiatan.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan lingkup
:
1. Urusan Penyiapan data penyusunan bahan kebijakan teknis perencanaan
pembangunan pada Sub Bidang Sumber Daya Manusia lingkup.
Kesehatan, Rumah Sakit Umum Puri Husada (RSUD), RSU Raja Musa

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 25


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Sei Guntung, RSU Tengku Sulung Pulau Kijang, Badan Kepegawaian


Daerah (BKD), Inspektorat Kabupaten, Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP), Kantor Perpustakaan dan Kearsipan, Bagian Hukum
Setda,Bagian Korpri Setda, dan Bagian Organisasi Tata Laksana Setda
Inhil.
2. Urusan rekapitulasi usulan program pada Sub Bidang Sumber Daya
Manusia lingkup. Kesehatan, Rumah Sakit Umum Puri Husada (RSUD),
RSU Raja Musa Sei Guntung, RSU Tengku Sulung Pulau Kijang, Badan
Kepegawaian Daerah (BKD), Inspektorat Kabupaten, Satuan Polisi
Pamong Praja (Satpol PP), Kantor Perpustakaan dan Kearsipan, Bagian
Hukum Setda,Bagian Korpri Setda, dan Bagian Organisasi Tata Laksana
Setda Inhil.
c. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis untuk
menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
d. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antar hasil kerja
dengan petunjuk kerja dalam penyempurnaan hasil kerja nya.
e. Mengoreksi dan menilai kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai
sebagian bahan dalam pembinaan dan peningkatan karier.
f. Memberikan masukan dan saran kepada satuan kerja yang berkoordinasi
serta bawahan dan pimpinan tentang langkah-langkah atau tindakan yang
perlu diambil dalam pelaksanaan program kegiatan.
g. Menginventarisasi Permasalahan-permasalahan sesuai bidang tugas Sub
Bidang Sumber Daya Manusia secara rutin maupun berkala sebagai bahan
dasar pemecahan masalah.
h. Mengontrol pelaksanaan kegiatan program pada Sub Bidang Sumber Daya
Manusia lingkup. Kesehatan, Rumah Sakit Umum Puri Husada (RSUD), RSU
Raja Musa Sei Guntung, RSU Tengku Sulung Pulau Kijang, Badan
Kepegawaian Daerah (BKD), Inspektorat Kabupaten, Satuan Polisi Pamong
Praja (Satpol PP), Kantor Perpustakaan dan Kearsipan, Bagian Hukum
Setda,Bagian Korpri Setda, dan Bagian Organisasi Tata Laksana Setda Inhil.
i. Mengonsep naskah Dinas sesuai bidang tugas Sub Bidang Sumber Daya
Manusia berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep naskah Dinas yang
dibutuhkan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 26


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

j. Mengevaluasi hasil Kegiatan Pertahun Anggaran Sub Bidang Sumber Daya


Manusia berdasarkan capaian pelaksanaan Kegiatan sebagai bahan
penyempurnaannya.
k. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan Sub Bidang Sumber Daya Manusia
kepada pimpinan secara Periodik sebagai bahan pertanggung jawaban.
l. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan sesuai dengan lingkup
tugasnya.

 URAIAN TUGAS KASUBBID SOSIAL DAN BUDAYA


1. Kepala Sub Bidang Sosial dan Budaya mempunyai tugas melaksanakan dan
mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan dibidang
Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Sosial, Badan
Kependudukan, Dinas Pemuda dan Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas
Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat, Kantor Pemberdayaan
Perempuan dan Keluarga Berencana, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa,
Sekretariat Dewan Perwakilan Daerah, Badan Penanggulangan Bencana, Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil,
Bagian Tata Pemerintahan, Bagian Pembangunan, Bagian Kesra, Bagian
Perlengkapan, Bagian Umum, Bagian Hubungan Masyarakat, Serta Kecamatan-
Kecamatan.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Sosial dan Budaya mempunyai uraian tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan Kegiatan program Tahunan anggaran Sub.Bagian Bidang
Sosial dan Budaya berdasarkan tugas dan fungsi serta berpedoman pada
peraturan perundang undangan dalam melaksanakan kegiatan.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan
lingkup:
1. Urusan Penyiapan data penyusunan bahan kebijakan teknis perencanaan
pembangunan pada Sub Bidang Sosial dan Budaya lingkup. Pendidikan,
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Sosial, Badan
Kependudukan, Dinas Pemuda dan Olah Raga, Kebudayaan dan
Pariwisata, Dinas Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat,
Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Badan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sekretariat Dewan Perwakilan Daerah,
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 27
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Badan Penanggulangan Bencana, Badan Perencanaan Pembangunan


Daerah dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Bagian Tata
Pemerintahan, Bagian Pembangunan, Bagian Kesra, Bagian Perlengkapan,
Bagian Umum, Bagian Hubungan Masyarakat, Serta Kecamatan-
Kecamatan.
2. Urusan rekapitulasi usulan program pada Sub Bidang Sosial dan Budaya
lingkup. Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Sosial,
Badan Kependudukan, Dinas Pemuda dan Olah Raga, Kebudayaan dan
Pariwisata, Dinas Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat,
Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Badan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sekretariat Dewan Perwakilan Daerah,
Badan Penanggulangan Bencana, Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Bagian Tata
Pemerintahan, Bagian Pembangunan, Bagian Kesra, Bagian Perlengkapan,
Bagian Umum, Bagian Hubungan Masyarakat, Serta Kecamatan-
Kecamatan.
c. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis untuk
menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
d. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antar hasil kerja
dengan petunjuk kerja untuk penyempurnaan hasil kerja.
e. Menilai kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagian bahan
dalam pembinaan dan peningkatan karier.
f. Memberikan saran pertimbangan kepada Kepala Bidang Sosial Budaya
tentang langkah-langkah atau tindakan yang perlu diambil baik secara
tertentu.
g. Menginventarisasi Permasalahan-permasalahan sesuai bidang tugas Sub
Bidang Sosial dan Budaya secara rutin maupun berkala sebagai bahan dasar
pemecahan masalah.
h. Mengontrol pelaksanaan kegiatan program pada Sub Sub Bidang Sosial dan
Budaya lingkup. Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas
Sosial, Badan Kependudukan, Dinas Pemuda dan Olah Raga, Kebudayaan dan
Pariwisata, Dinas Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat,
Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Badan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sekretariat Dewan Perwakilan Daerah,
SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 28
[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Badan Penanggulangan Bencana, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah


dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Bagian Tata Pemerintahan,
Bagian Pembangunan, Bagian Kesra, Bagian Perlengkapan, Bagian Umum,
Bagian Hubungan Masyarakat, Kecamatan.
i. Mengonsep naskah Dinas sesuai bidang tugas Sub Bidang Sosial dan Budaya
berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep naskah Dinas yang
dibutuhkan.
j. Mengevaluasi hasil Kegiatan Pertahun Anggaran Sub Bidang Sosial dan
Budaya berdasarkan capaian pelaksanaan Kegiatan sebagai bahan
penyempurnaannya.
k. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan Sub Bidang Sosial dan Budaya
kepada Sekretaris Dinas secara Periodic sebagai bahan pertanggung jawaban.
l. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

V. BIDANG PENDATAAN, KERJASAMA, PENELITIAN PENGEMBANGAN


DAN EVALUASI.
Kepala Bidang Pendataan, Kerjasama, Penelitian Pengembangan dan Evaluasi
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan lingkup Pendataan,
Kerjasama, Penelitian Pengembangan dan Evaluasi, dalam melaksanakan tugasnya
juga menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan kebijakan tehnis, program dan kegiatan perencanaan pembangunan


tahunan bidang Pendataan, Kerjasama, Penelitian Pengembangan dan Evaluasi.
b. Pengendalian pemantauan dan evaluasi perencanaan pembangunan bidang
Pendataan, Kerjasama, Penelitian Pengembangan dan Evaluasi.
c. Pengendalian pemantauan dan evaluasi perencanaan pembangunan bidang
Pendataan, Kerjasama, Penelitian Pengembangan dan Evaluasi.
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan lingkup
tugasnya.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 29


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

 URAIAN TUGAS KASUBBID PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN


EVALUASI
1. Kepala Sub Bidang Bidang Penelitian, Pengembangan dan Evaluasi mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Bidang Pendataan, Kerjasama,
Penelitian Pengembangan dan Evaluasi dilingkup bidang penelitian,
Pengembangan dan Evaluasi.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang Penelitian, Pengembangan dan Evaluasi mempunyai uraian tugas sebagai
berikut :
a. Merencanakan Program Kegiatan per tahun angggaran Sub Bidang Penelitian,
Pengembangan dan Evaluasi berdasarkan tugas, fungsi dan renstra sebagai
pedoman dalam pelaksanaan kegiatan.
b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan lingkup
:
1. Urusan membuat laporan hasil penelitian dan evaluasi;
2. Urusan membuat laporan pelaksanaan pembangunan dengan mengolah
data-data hasil penelitian dan evaluasi dari semua Satker untuk
dikonsultasikan kepada atasan.
c. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis untuk
menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
d. Memeriksa hasil pekerjaan bawahan dengan membandingkan antara hasil
kerja dengan petunjuk kerja untuk penyempurnaan hasil kerja.
e. Menilai kinerja bawahan berdasarkan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan
dalam pembinaan dan peningkatan karier.
f. Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lainnya yang
berhubungan dengan Penelitian, Pengembangan dan Evaluasi.
g. Memberikan saran pertimbangan kepada Kepala Bidang berkenaan
pelaksanaan evaluasi, analisa dan penilaian atas laporan pelaksanaan kegiatan
pembangunan yang bersumber dana dari pusat maupun daerah.
h. Mengecek hasil penelitian dan Pengembangan berupa kegiatan pengumpulan,
pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 30


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

i. Menginventarisasi permasalahan-permasalahan sesuai bidang tugas Penelitian,


Pengembangan dan Evaluasi secara rutin maupun berkala sebagai bahan dasar
pemecahan masalah.
j. Mengonsep naskah dinas sesuai bidang Penelitian, Pengembangan dan
Evaluasi berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep naskah dinas yang
dibutuhkan.
k. Mengonsep naskah dinas sesuai bidang Penelitian, Pengembangan dan
Evaluasi berdasarkan disposisi atasan agar tersedia konsep naskah dinas yang
dibutuhkan.
l. Mengevaluasi hasil kegiatan per tahun anggaran Sub Bidang Penelitian,
Pengembangan dan Evaluasi berdasarkan capaian pelaksanaan kegiatan
sebagai bahan penyempurnaannya.
m. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan Sub Bidang Penelitian,
Pengembangan dan Evaluasi kepada Kepala Bidang Pendataan, Kerjasama,
Penelitian Pengembangan dan Evaluasi secara periodik sebagai bahan
pertanggungjawaban.
n. Mengontrol pelaksanaan monitoring dan evaluasi kegiatan pembangunan yang
sedang maupun sudah selesai dikerjakan.
o. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

 URAIAN TUGAS KASUBBID PENDATAAN DAN KERJASAMA

1. Kepala Sub Bidang bidang Pendataan dan Kerjasama mempunyai tugas


melaksanakan sebagian tugas Kepala Bidang Pendataan, Kerjasama, Penelitian
Pengembangan dan Evaluasi dilingkup bidang Pendataan dan Kerjasama.
2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub
Bidang bidang Pendataan dan Kerjasama mempunyai uraian tugas sebagai berikut
:
a. Merencanakan Program Kegiatan per tahun angggaran Sub Bidang Pendataan
Dan Kerjasama berdasarkan tugas, fungsi dan renstra sebagai pedoman dalam
pelaksanaan kegiatan.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 31


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

b. Membagi tugas kepada bawahan dengan disposisi tugas dan/atau lisan lingkup
:
1. Urusan Mengumpulkan data dan informasi untuk penyusunan data
Kabupaten maupun data Kecamatan.
2. Urusan pendataan atau melakukan Inventarisasi dinas/instansi/lembaga
dan swasta sebagai mitra kerjasama dalam pengembangan jejaring
statistik.
3. Urusan pengumpulan data perencanaan program pembangunan daerah.
4. Urusan pemeliharaan data perumusan dan pelaksanakan kebijakan
perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah.
c. Memberi petunjuk kepada bawahan baik secara lisan maupun tertulis untuk
menghindari penyimpangan dan kesalahan dalam pelaksanaan tugas.
d. Mengevaluasi pelaksanaan kerjasa yang dilakukan dengan pihak-pihak
lainnya.
e. Melaporkan pelaksanaan tugas Sub bidang Pendataan dan Kerjasama
berkenaan kerjasama statistik, penelitian dan pengembangan.
f. Mengecek pengolahan dan Updating data perencanaan program pembangunan
daerah.
g. Memberi petunjuk kepada bawahan berkenaan pelaksanaan pengelolaan data.
h. Mengonsep naskah dinas Kerjasama antara Bappeda dengan statistik,
perguruan tinggi maupun pihan pihak swasta melalui program kegiatan
berdasarkan petunjuk pimpinan.
i. Mengoreksi penyusunan, pengolahan, analisa data dan pelaporan pelaksanaan
perencanaan pembangunan daerah.
j. Memberi saran pertimbangan kepada Kabid Litbang berkenaan pelaksanaan
koordinasi / kerja sama dan kemitraan dengan unit kerja / instansi / lembaga
atau pihak ketiga di bidang Pendataan, Kerjasama.
k. Mengevaluasi hasil kegiatan per tahun anggaran sub bagian Pendataan,
Kerjasama; berdasarkan capaian pelaksanaan kegiatan.
l. Mengoreksi hasil Pekerjaan bawahan yang berkaitan dengan kegiatan
pengumpulan data statistik dan kerjasama untuk menghindari kesalahan di
bidang Pendataan, Kerjasama.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 32


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

m. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara
lisan maupun tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran
pelaksanaan tugas.

2.4 VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

A. Visi dan Misi


a. Visi
Visi yang ingin dicapai oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Indragiri Hilir Tahun 2014-2018 adalah :
Terwujudnya perencanaan pembangunan Kabupaten Indragiri Hilir yang selaras,
terpadu dan akuntabel untuk mendukung terwujudnya kabupaten yang maju,
bermarwah dan bermartabat
Makna visi di atas :
1. Perencanaan Pembangunan Kabupaten Indragiri Hilir adalah suatu proses
penyusunan tahapan–tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku
kepentingan, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada di Kabupaten
Indragiri Hilir, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu
lingkungan wilayah dan dalam jangka waktu tertentu.
2. Selaras adalah terjadi keselarasan antar dokumen perencanaan mulai dari RPJPD,
RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD hingga dokumen anggaran.
3. Terpadu adalah perencanaan pembangunan Kabupaten Indragiri Hilir telah
mengakomodir seluruh sektor dan pemangku kepentingan yang berada di desa,
kecamatan, kabupaten, provinsi dan nasional.
4. Akuntabel adalah dokumen perencanaan pembangunan Kabupaten Indragiri Hilir
disusun dengan mempedomani peraturan perundangan yang berlaku sehingga dapat
dipertanggungjawabkan secara administrasi maupun hukum.
5. Kabupaten Yang Maju, Bermarwah Dan Bermartabat adalah Kabupaten Indragiri
Hilir yang telah melaksanakan pembangunan dengan hasil yang nyata dan dapat
dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara adil dan merata dengan dukungan seluruh
komponen masyarakat yang bahu membahu dengan spirit baru membangun daerahnya
sehingga masyarakatnya hidup sejahtera, rukun dan tentram dalam lindungan Tuhan
Yang Maha Kuasa, sehingga meningkatkan rasa bangga dan rasa memiliki karena
Kabupaten Indragiri Hilir yang maju, memiliki daya saing positif dan menjadi
barometer baru keberhasilan pembangunan di Provinsi Riau.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 33


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

b. Misi :
Misi yang akan dilaksanakan oleh seluruh jajaran organisasi badan perencanaan
pembangunan daerah Kabupaten Indragiri Hilir untuk pencapaian visi di atas, yaitu:
1. Meningkatkan pelayanan administrasi, akuntabilitas keuangan dan pengelolaan
sumberdaya manusia yang bermutu sesuai dengan kemampuan dan keahliannya.
2. Mewujudkan kapasitas kelembagaan perencanaan yang berkualitas, handal, kreatif,
inovatif dan berdaya saing.
3. Mewujudkan penelitian dan kerjasama untuk percepatan pembangunan daerah
Kabupaten Indragiri Hilir.
4. Mewujudkan ketersediaan data yang handal dan valid dalam rangka mendukung
perencanaan pembangunan yang berkualitas.

B. Tujuan dan Sasaran


a. Tujuan.
1. Meningkatakan kapasitas aparatur perencana dalam pelayanan administrasi
perencanaan sesuai kemampuan dan keahlian serta dalam pengelolaan keuangan.
2. Meningkatkan kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah yang
komprehensif, handal, kreatif, inovatif dan berdaya saing.
3. Meningkatkan perencanaan yang berbasis kajian dan penelitian yang
komprehensif.
4. Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan yang didukung dengan data
dan fakta yang valid.
5. Meningkatkan pengendalian dan evaluasi implementasi rencana pembangunan
daerah.
b. Sasaran.
1. Memberdayakan aparatur sesuai dengan kemampuan dan keahlian serta
meningkatkan kualitas SDM dalam tata kelola birokrasi.
2. Terciptanya dokumen perencanaan pembangunan yang komprehensif, handal,
kreatif dan inovatif serta berdaya saing.
3. Memperoleh informasi dan analisa akademis yang ilmiah sebagai pendukung
perencanaan pembangunan.
4. Meningkatkan pengelolaan dan palidasi data sebagai dasar pendukung
penyusunan perencanaan pembangunan yang handal.
Terlaksananya pengukuran, pemantauan, evaluasi dan pelaporan implementasi
pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 34


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

2.5 Sistem Penggajian


Gaji adalah sebagian balas jasa atau penghargaan atas hasil kerja seseorang. Pada
umumnyan sistem penggajian dapat digolongkan dalam dua sistem, yaitu sistem skala
tunggal dan sistem sekala ganda. Yang dimaksud sistem skala tunggal adalah penggajian
yang memberikan gaji yang sama kepada pegawai yang berpangkat sama, dengan tidak
atau kurang memperhatikan sifat pekerjaan yang di lakukan dan beratnya tanggung
jawab yang dipikul dalam melaksanaan pekerjaan itu.

Yang dimaksud dengan sistem skala ganda adalah sistem penggajian yang
menentukan besaarnya gaji yang bukan saja dirdasarkan pada pangkat, tetapi juga
didasarkan pada sifat pekerjaan yang dilakukan, prestasikerja yang dicapai, dan beratnya
tanggung jawab yang dipikul dalam melaksanaan pekerjaan itu

Selain kedua sistem penggajian yang dimaksud di atas, dikenal pula sistem skala
gabungan, yang merupakan perpaduan antara sistem skala tunggal dan sistem skala
ganda. Dalam sistem skala gabungan gaji pokok ditentukan sama bagi pegawai negri
yang berpangkat sama, disamping itu diberikan tujunjangan kepada pegawai yang
memikul tanggung jawab yang berat, mencapai prestasi yang tinggi atau melakukan
pekerjaan tertentu yang sifatnya memerlukan pemusatan perhatian dan pengarahan
tenaga secara terus menerus.

Sistem skala ganda dan sistem skala gabungan hanya mungkin dapat dilaksanakan
dengan memuaskan apabila sudah ada analisis, klafisikasi, dan evaluasi
jabatan/pekerjaan yang lengkap. Dalam menentukan besarnya gaji harus memperhatikan
kemampuan keuangan negara. Selain dari pada itu, harus pula di perhatikan keadaan
tempat dimana pegawai negri itu dipekerjakan.

2.6 SISTEM PEREKRUTAN PEGAWAI NEGRI SIPIL


Pegawai negri sipil adalah setiap warga negara republik indonesia yang telah
memenuhi syarat yang di tentukan,diankat, oleh pejabat yang berwenang dan diserahi
tugas dalam suatu jabatan negri, atau diserahi tugas negara lainya, dan digaji
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 35


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

Pejabat yang berwenang adalah pejabat yang mempunyai kewenangan meningkat,


memindahkan, dan memberhentikan pegawi negri berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Pejabat yang berwajib adalah pejabat yang karena jabatan
atau tugasnya berwenang melakukan tindakan hukum berdasarakan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

Setiap pegawai negri wajib setiap dan taat kepada Pancasila, Undang-Undang
Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia Pegawai Negri berkedudukan
sebagai unsur aparatur negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada
masyarakat secara profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggraan tugas
negara, pemerintah dan pembangunan.
Sistem perekrutan pegawai negri sipil berdasarkan atas permintaan pemerintah daerah
yang bersangkutan untuk memenuhi kebutuhahan terhadap pegawai negri sipil
dengan sumber daya manusia dan keahlian yang sangat dibutuhkan oleh pemerintah
daerah tersrbut, terutama untuk ditempatkan di daerah-daerah plosok atau masih
terisolir sehingga dapat mengimbangi pesatnya laju pembangunan di daerah lain, dan
untuk menunjang kinerja pemerintah daerah ke arah yang diinginkan.
Mengenai tata cara perekrutan Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) telah diatur dalam
Undang-Undang dan peraturan pemerintah pusat yang dikeluarkan oleh Badan
Kepegawian Nasional (BKN). Perekrutan CPNS dapat dilaksanakan dengan
pengangkatan dari Tenaga Honorer Atau Pegawai Tetap (PTT) menjadi CPNS, atau
bisa juga dari tes tertulis yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah melalui melalui
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang nantinya mendata tenaga ahli yang
dibutuhkan di butuhkan tes tertulis, serta melaporkan hasil dari tes tertulis tersebut ke
BKN untuk dibuatkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai CPNSterhadap
yang bersangkutan.
Mengenai penempatan cpns tersebut diserahkan secara utuh kepada pemerintah
daerah yang melaui bkd akan membuat sk penempatan tempat untuk mengisi pos-pos
yang masih kosong atau kekurangan tenaga ahli yang dibutuhkan.
Pengadaan pegawai negri sipil adalah proses kegiatan untuk mengisi informasi yang
lowong (kosong). Lowongan formasi dalam suatu satuan organisasi negara pada
umumnya disebabkan adanya pegawai negri sipil yang berhenti, meninggal dunia,
mutasi jabatan dan adanya pengembangan organisasi. Setiap warga negara indonesia

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 36


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

yang memenuhi syarat yang ditentukan dalam peraturan pemerintah ini mempunyai
kesempatan yang sama untuk melamar dan diangkat menjadi pegawai negri sipil.
Pegawai negri sipil sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat,
setia dan taat sepenuhnya kepada pancasil, undang-undang dasar 1945, negara, dan
pemerintah serta mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan negara diatas
kepentingan pribadi, seseorang atau kelompok.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 37


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

BAB III
TEMUAN

3.1 . KETERLAKSANAAN

1. Mengagendakan surat masuk dan keluar, surat diterima dari Bagian Sekretariat
kemudian diagendakan oleh Bidang yang dituju (Sosial Budaya, Ekonomi,
Fisik, dan Pendataan), mengarsipkan surat yang tidak perlu di tindak lanjuti
dan menyerahkan surat kepada pihak yang berwenang untuk surat yang
penting.
2. Mengarsipkan surat, surat yang di arsipkan ialah surat yang tidak perlu di
tindak lanjuti.
3. Mengetik
 Mengetik Dan Mencetak Surat Surat Perintah
 Mengetik Asurat Pernyataan
 Mengetik Disposisi
4. Mengantar Surat Undangan
5. Memberikan Stempel Cap Padad Surat Undangan
6. Membantu Pegawai Bidang Sekretariat
7. Mengikuti Apel Pagi Dan Sore
8. Memfotocopy
9. Melubang Kertas
10. Dan Lain Sebagainya

3.2 FAKTOR PENDUKUNG


Faktor Pendukung :

a. Adanya dukungan dan dorongan material maupun spiritual dari Orang tua, Saudara dan
teman-teman untuk melakukan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)
b. Perusahaan yang turut mendukung dan menerima penulis untuk melakukan Praktik Kerja
Industri (PRAKERIN) dengan cara membimbimbing dan mengajarkan penulis.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 38


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

3.3 FAKTOR PENGHAMBAT


Faktor Penghambat :
a. Kurangnya ilmu serta bimbingan yang di berikan kepada penulis untuk menghadapi
kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
b. Keterbatasan fasilitas yang di berikan sekolah saat melakukan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN)

3.4 MANFAAT YANG DITERIMA


c. Mendapatkan pengalaman kerja dan memproduksi suatu barang atau benda kerja..
Menjadi beranai dalam berkomunikasi atau berinteraksi kepada oranglain (pelanggan).
Bisa lebih bertanggunjawab dan berani untuk menghadapi apapun dimi mencapai
kesuksesan.
b. Mendapatkan ilmu dan masukan dari perusahaan tersebut, yang tidak didaapatkan di
sekolahan.
Bisa menghargai orangtua, atas semua yang telah dilakukan dimi saya.
Mengetahui pahit manisnya bekerja.
Menambah pengalaman dan bisa merasakan sulitnya bekerja.
c. Bisa merasakan bagaimana kita terjun didunia indutri dan bisa lebih bertanggung jawab
atas pekerjaan bias mengetahui harga-harga komputer.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 39


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

BAB IV
PENUTUP

1.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktek kerja industri yang saya lakukan selama kurang lebih di empat
bulan dikantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah maka saya selaku penulis
mengambil beberapa kesimpulan, diantaranya :
1. Tujuan.
a. Meningkatkan kapasitas aparatur perencana dalam pelayanan administrasi
perencanaan sesuai kemampuan dan keahlian serta dalam pengelolaan
keuangan.
b. Meningkatkan kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah yang
komprehensif, handal , kreatif, inopatif, dan berdaya saing.
c. Meningkatkan perencaanaan yang berbasis kajian dan penelitian
komprehensif.
d. Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan yang didukung dengan
data dan fakta yang valid.
2. Sasaran
a. Memberdayakan aparatur sesuai dengan kemampuan dan keahlian serta
meningkatkan kualitas SDM dalam tata kelolah birokrasi.
b. Terciptanya dokumen perencanaan pembangunan yang komprehensip, handal,
kreatif, dan inovatif, serta berdaya asing.
c. Memperoleh informasi dan analisa akademis yang ilmiah sebagai pendukung
perncanaan pembangunan.
d. Miningkatkan pengelolaan dan palidasi data sebagai dasar pendukung
penyusunan perencanaan pembangunan yang handal.

4.2 SARAN

1. Siswa peserta prakerin selanjutnya perlu ditempatkan ditempat-tempat yang sesuai dengan
jurusan supaya bisa lebih mendalami dan menambah wawasan pengetahuan dari tempat
prakerin tersebut.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 40


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

2. Sekolah harus lebih memperhatikan terhadap siswa yang sedang melaksanakan prakerin ,
dalam pelaksanaan dan dalam hal yang bersangkutan dengan perusahaan yang di tempati.
3. Mungkin akan lebih jika pelaksanaan prakerin dipersiapkan terlebih dahulu dengan matang
tidak mendadak, demi kelancaran kegiatan prakerin.

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 41


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

4.3 LAMPIRAN

FOTO - FOTO KEGIATAN SELAMA PARAKRIN

MENGAGENDAKAN SURAT MASUK

MENGETIK DOKUMEN / SURAT

MEMPHOTOKOPI SURAT ATAU BERKAS

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 42


[LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)] BAPPEDA KAB. INHIL

LEMBARAN PENGESAHAN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKRIN)

PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA)

KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

TEMBILAHAN

NAMA : MUHAMMAD FAKHRY NUKAS

NIS : 10969

PROG. KEAHLIAN : ADMINISTRASI PERKANTORAN

Disahkan Oleh : Tembilahan, Mei 2016

Pembimbing di DU/DI Penulis

ASRI MARWAN. S, Sos MUHAMMAD FAKHRY NUKAS

Pembimbing Sekolah

EMY ROSTATI

SMK NEGERI 1 TEMBILAHAN 43

Anda mungkin juga menyukai