Anda di halaman 1dari 14

PAPI KOSTICK

• Tes PAPI Kostick di buat oleh Guru Besar Psikologi


Industri asal Massachusetts, Amerika, Dr. Max Martin
Kostick

• Di Awal 1960-an
PAPI Kostick mengukur dinamika kepribadian
(psychodynamics) dengan memperhatikan keterkaitan
dunia sekitarnya (environment) termasuk perilaku dan nilai
perusahaan (values) yang diterapkan dalam suatu
perusahaan/situasi kerja dalam bentuk motif (need) dan
standar perilaku menurut persepsi kandidat (role) yang
terekam saat psikotest

Papi Kostik mengukur role dan need individu dalam


kaitannya dengan situasi kerja.
PAPI KOSTIK
• PAPI Kostick merupakan laporan
inventori kepribadian (self report
inventory)
• Terdiri dari 90 pasang pernyataan yang
berhubungan dalam situasi kerja, yang
terdiri dari 20 aspek keribadian yang
dikelompokkan dalam 7 bidang, yaitu:

1. Arah kerja (work direction)


2. Kepemimpinan (Leadership)
3. Aktivitas kerja (activity)
4. Relasi sosial (social nature)
5. Gaya bekerja (work style)
6. Sifat temperamen (temperament)
7. Posisi atasan-bawahan (followership).
PAPI KOSTICK MENGUNGKAPKAN …

Role (Persepsi/Peran) Needs (Kebutuhan)

Persepsi individu terhadap dirinya


dalam lingkungan kerja dan
• Tujuan manusia dan dorongan
memperhatikan area-area seperti dasar (desires)
kepemimpinan, perencanaan dan gaya
pekerjaan (perhatian terhadap detil)
Aspek – Aspek yang diukur
WORK DIRECTION
• N = Need to Finish Task - Kebutuhan Menyelesaikan
Tugas Secara Mandiri
Skor < 3 : Menunda atau menghindari pekerjaan
Skor 3-4 : Berhati - hati atau ragu dalam bekerja
Skor 4-6 : Cukup bertanggung jawab pada pekerjaan
Skor 6-9 : Tekun, tanggung jawab tinggi

• A = Need to Achieve – Kebutuhan untuk Mencapai


Sukses atau Goal
Skor 0-5 : Ketidakpastian tujuan, mudah puas dalam suatu
pekerjaan, tidak ada usaha lebih
Skor 6-9 : Tujuan jelas, keinginan untuk sukses dan ambisi tinggi

• G = Hard Intense Worked – Pekerja Keras


Skor 3-4 : Bekerja untuk kesenangan saja, bukan hasil optimal
Skor 4-7 : Kemauan bekerja keras tinggi
Aspek – Aspek yang diukur
Leadership
• L = Leadership Role – Peran kepemimpinan
Skor 5-9 : Tingkat dimana seseorang memproyeksikan dirinya
sebagai pemimpin suatu.
Skor 0-4 : Cenderung tidak secara aktif memproyeksikan dirinya
sebagai pemimpin, tidak melibatkan orang lain dalam bekerja

• P = Need to Control Others - Kebutuhan Mengatur Orang Lain


Skor 5-9 : Tingkat kebutuhan untuk menerima tanggung jawab
orang lain, menjadi orang yang bertanggung jawab.
Skor 0-4 : Menurunnya keinginan untuk bertanggung jawab pada
pekerjaan

• I = Ease in Decision Making - Peran Membuat Keputusan


Skor 0-2 : Menolak mengambil keputusan
Skor 3-4 : Ragu - ragu dalam membuat keputusan
Skor 5-7 : Berhati hati namun lancar dan mudah mengambil
keputusan
Skor 8-9 : Tidak ragu dalam mengambil keputusan
Aspek – Aspek yang diukur
Activity

• T = Pace – Tempo Kerja


Skor < 4 : Melakukan segala sesuatu menurut
kemauannya sendiri
Skor 4-6 : Tergolong aktif secara internal dan mental

• V = Vigorous Type – Kemampuan untuk


bergerak
Skor < 5 : Cenderung pasif
Skor 5-7 : Aktif secara fisik, cenderung sportif
Aspek – Aspek yang diukur
SOCIAL NATURE
• X = Need to be Noticed - Kebutuhan Untuk Diperhatikan
Skor < 2 : Cenderung pemalu
Skor 2-3 : Rendah hati, tulus
Skor 4-5 : Memiliki pola perilaku yang unik
Skor 6-9 : Membutuhkan perhatian nyata

• B = Need to Belong to Groups - Kebutuhan Diterima Dalam Kelompok


Skor 0-3 : Selektif
Skor 4-5 : Butuh diterima, tapi tidak mudah dipengaruhi kelompok
Skor 6-9 : Butuh disukai dan diakui, mudah dipengaruhi

• O = Need for Closeness and Affection - Kebutuhan akan Keakraban atau Hubungan
yang Mendalam
Skor < 3 : Tidak suka hubungan perorangan
Skor 3-5 : Sadar akan hubungan perorangan, tapi tidak terlalu tergantung
Skor 6-9 : Sangat tergantung, butuh penerimaan diri

• S = Social Extension – Kemampuan Melakukan Hubungan Sosial


Skor < 6 : Perhatian rendah terhadap hubungan social, kurang percaya pada orang lain
Skor 6-9 : Kepercayaan tinggi dalam hubungan social, menyukai interaksi sosial
Aspek – Aspek yang diukur

WORK STYLE
• R = Theoretical Type - Peran Orang Yang Teoritis
Skor 0-4 : Kurang perhatian, bersifat praktis
Skor 5-9 : Nilai nilai penalaran tergolong tinggi

• D = Interest in Working With Details – Keinginan terhadap Detail


Skor 0-3 : Menyadari kebutuhan akan kecermatan, tetapi tidak
berminat bekerja detail
Skor 4-9 : Minat tinggi untuk bekerja secara detail

• C = Organized Type – Menggunakan Metode dan Prosedur


dalam Bekerja
Skor 0-2 : Fleksibel – tidak teratur
Skor 3-5 : Teratur tetapi tidak tergolong fleksibel
Skor 6-9 : Keteraturan tinggi cenderung kaku
Aspek – Aspek yang diukur

TEMPERAMENT
• Z = Need for Change - Kebutuhan Untuk Berubah
Skor 0-2 : tidak suka berubah
Skor 3-4 : tidak suka perubahan jika dipaksakan
Skor 5-6 : mudah menyesuaikan diri
Skor 6-7 : membuat perubahan yang selektif
Skor 8-9 : mudah gelisah , frustasi , karena segala sesuatu tidak berjalan fantastis

• K = Need to be Forceful - Kebutuhan Untuk Agresif


Skor 0-2 : Menghindari masalah dan konflik
Skor 3-4 : Suka lingkungan tenang, menghindari konflik
Skor 5 : Keras kepala
Skor 6-7 : Agresi berhubungan dengan kerja, memiliki dorongan/semangat bersaing
Skor 8-9 : Agresif, cenderung defensive

• E = Emotional Resistant – Kemampuan Mengontrol Emosi


Skor < 2 : Terbuka, cepat bereaksi, tidak normative
Skor 2-3 : Terbuka
Skor 4-6 : Punya pendekatan emosional seimbang, mampu mengendalikan
Skor > 6 : Sangat normative, kebutuhan pengendalian diri yang berlebihan
Aspek – Aspek yang diukur

FOLLOWERSHIP
• F = Need to Support Authority - Kebutuhan Membantu
Atasan
Skor 6-9 : Bersikap setia dan membantu
Skor 4-5 : Setia terhadap perusahaan
Skor 2-3 : Mengurus kepentingan sendiri
Skor < 2 : Cenderung egois, kemungkinan bisa memberontak

• W = Need for Rules and Supervision - Kebutuhan


Mengikuti Aturan Dan Pengawasan
Skor < 4 : Berorientasi pada tujuan, mandiri
Skor 4-5 : Kebutuhan akan pengarahan dan harapan yang jelas dirumuskan untuknya
Skor 6-9 : Meningkatnya orientasi terhadap tugas dan membutuhkan instruksi yang
jelas
Instruksi Tes
Test ini terdiri dari 90 nomor, pada setiap nomor disediakan dua
pernyataan. Tentukanlah satu pernyataan yang paling mendekati
kepribadian anda. Jika memilih pernyataan pertama maka
lingkarilah tanda panah yang berada diatas nomor, sedangkan jika
memilih pernyataan kedua maka lingkarilah tanda panah yang
berada dibawah nomor. Untuk arah panah diabaikan saja.
Perhatikan pada bagian contoh…
Walaupun dirasa tidak ada pernyataan yang sesuai namun harus
tetap dipilih jangan ada yang terlewati, waktu anda mengerjakan
15 menit
Lembar Jawaban
Lembar jawaban dibagi menjadi dua bagian yang dibatasi
oleh garis diagonal yang menghubungkan kolom total
pada pojok kiri atas dengan kolom total pada pojok kanan
bawah. Bagian atas garis diagonal untuk menghitung skor
aspek-aspek peran (Role). Bagian bawah garis diagonal
digunakan untuk menghitung aspek-aspek kebutuhan
(Needs)

Anda mungkin juga menyukai