• Sieve Analysis
• Kadar Larut Asam
• Tekanan Kapiler
Kelompok 2
• Irfan Bualangi
• Rahmat
• Risda Danu Novika
• Al Fajril Muhammad
• Brylliant Senduk
• Tedy Satria
Sieve Analysis
Yang erat hubungan nya dengan keadaan formasi, dan jenis formasi itu
ialah,
1. Formasi Lepas (unconsolidated) , yaitu formasi yang memiliki sementasi
yang kurang baik
2. Formasi Kompak (consolidated), yaitu formasi yang memiliki sementasi
yang baik.
• Tahap penyelesaian suatu sumur yang menembus formasi lepas
(unconsolidated) tidak sederhana seperti tahap penyelesaian suatu
sumur yang menembus formasi kompak (consolidated). karena
harus mempertimbangkan adanya pasir yang ikut terproduksi
bersama fuida produksi.
• Seandainya pasir tersebut tidak dikontrol dapat menyebabkan
pengikisan dan penyumbatan pada alat produksi serta penyumbatan
pada dasar sumur.
• Contoh alat untuk sieve analysis yang di gunakan di laboratorium,
Kadar Larut Asam
• Materi atau metode untuk mengetahui manfaat atau kegunaan larutan asam yang
digunakan untuk mengetahui tingkat reaktivitas formasi dengan asam.
• Metode ini menggunakan Teknik gravimetric untuk menentukan reaktivitas
formasi dengan asam.
• Batuan karbonat biasanya larut dalam (HCL), sedangkan silikat larut dalam
mud acid. Salah satu cara untuk meningkatkan produksi minyak pada batuan
reservoir carbonat adalah dengan cara pengasaman atau memompakan asam
ke dalam resrvoir.
• Tekanan kapiler (pc) didefnisikan sebagai perbedaan tekanan yang ada antara
permukaan dua fuida yang tidak tercampur (cairan-cairan atau cairan-gas) sebagai
akibat dari terjadinya pertemuan permukaan yang memisahkan mereka.
Pcw = Pnw – Pw
Pc = Tekanan Kapiler
σ = Tegangan permukaan antara dua fluida
Cosθ = Sudut kontak permukaan dua fluida
R = jari jari lengkung pori pori
Δp = Perbedaan densitaas dua fluida
g = Percepatan gravitasi
h = Ketinggian kolom
• Tekanan kapiler mempunyai pengaruh yang penting dalam reservoir
minyak maupun gas yaitu,