Anda di halaman 1dari 15

THE SCIENTIST

SCIENCE
BECOMES A REAL HOPE
IF WE CLOSE TO HIM

LIFE
BECOMES A BEAUTIFUL DREAMS
IF WE GAIN AND EFFORT

AND WORLD
BECOMES A SHINING STAR
IF WE DO TOGETHER

KIRJAS
DO THE BEST
BE THE BEST
AND SHOW IT TO THE WORLD
BRAILLE WILDER ANIMAL SEBAGAI MEDIA
PENGENALAN HEWAN BAGI ANAK-ANAK
TUNANETRA

Diva Fahira Nugraheni


SMAN 63 Jakarta
LATAR BELAKANG PENELITIAN
Bagaimana Braille wilder animal
Rumusan dapat efektif bagi anak-anak
tunentra sebagai media
Masalah pengenalannya terhadap makhluk
hidup terutama kelompok fauna?
TINJAUAN PUSTAKA

Media pembelajaran tiga dimensi


Media pembelajaran tiga dimensi merupakan media yang
tampilannya dapat diamati dari arah pandang mana saja
dan mempunyai dimensi panjang, lebar, dan tinggi/tebal.

Tunanetra

Tunanetra merupakan sebutan untuk individu yang memiliki


hambatan dalam penglihatan atau tidak berfungsinya indera
penglihatan.
RANCANGAN ALAT

Alat pertama dibuat untuk memudahkan dalam proes belajar Alat kedua dibuat untuk media pembelajaran secara spresifik dengan
mengenai salah satu hewan tertentu secara spesifik. Terlebih tidak mengkhususkan hewan hewan tertentu sehingga dalam proses
pada alat pertama lebih kecil sehingga memudahkan untuk pengenalan hewan lebih luas dan terperinci . Alat kedua memiliki
dibawa ketika ingin berpergian. ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan alat yang pertama.
Metodologi penelitian
Psikologi eksperiment

SLB A Pembangunan tingkat


nasional tunanetra Kuantitatif

𝑀1 − 𝑀2
𝑆𝑆1 + 𝑆𝑆2 1 1
+
𝑛1 𝑛2
𝑛1 − 1 𝑛2 − 1

Controlled laboratory Menggunakan


eksperiment ios alpha
sebesar 0,05
Degrees of freedom
sebesar 5 (df = N-1
= 6-1 = 5)
Pre test Post test

Soal Sangat Setuju Netral Tidak Sangat


Soal Sangat Setuju Netral Tidak Sangat
setuju setuju tidak
setuju setuju tidak
setuju
setuju
Dapat
kamu mengetahui
Pengetahuan mengetahui Pengetahuan
hewan singa hewan singa
Kamu bisa Dapat
mendeskripsikan Pengetahuan menjelaskan Pengetahuan
bentuk singa bentuk singa
Kamu mengetahui Sudah
suara singa Pengetahuan mengetahui
Kamu dapat suara singa
Pengetahuan
berimajinasi Mengimajiasi
dengan jelas Spasial kan bentuk
bentuk singa singa dengan Spasial
Kamu menetahui jelas
habitat singa Pengetahuan Menjelaskan
habitat singa Pengetahuan
Distribusi nilai aktualisasi diri
kelompok eksperimen & kontrol

No.
Sub No. Total
No Kuesion Skor Total skor No Sub Indikator Skor
Indikator Kuesioner skor
er

1 5
1 5
1 Pengetahuan
1 Pengetahuan
2 4
2 4

3 4 18
3 4 18

5 5 5 5

2 Spasial 4 4 4 2 Spasial 4 4 4

Total 22 Total 21
Perbandingan nilai aktualisasi
diri
Hasil Penelitian

Dari Hasil yang diperoleh dapat dilihat bahwa pada kelompok eksperimen yang
dikenakan Braille Wilder Animal memiliki perolehan nilai lebih besar yakni sebesar 88%
dibandingkan kelompok kontrol yang hanya memperoleh 68%.

Berdasarkan hasil penghitungan dengan menggunakan independent sample t-test


diperoleh nilai t-hitung sebesar 3,6667. Pada t-tabel dengan degrees of freedom
sebesar 3 (df = N-1 = 4-1 = 3) dan I.o.s (alpha) 0,05 diperoleh nilai t-tabel sebesar
3,148. Karena nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (3,6667 > 3,148),
Tingkat Keberhasilan

NO Skala Keberhasilan Tingkat Keberhasilan

1. 1 – 25 % Tidak Berhasil

2. 26 – 50 % Cukup Berhasil

3. 51 – 75 % Berhasil

4. 76 – 100 % Sangat Berhasil


Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Braille Wilder
KESIMPULAN Animal terhadap pengenalan hewan bagi anak-anak
tunanetra, antara kelompok yang dikenakan treatment
Braille Wilder Animal. Tingkat indeks keberhasilannya
pun dikatakan sangat berhasil yakni di skala 76 – 100 %.
Dengan demikian maka Ho ditolak karena nilai t yang
diperoleh sangat signifikan. Kesimpulan dari data hasil
analisis statistik adalah ada pengaruh dalam menggunakan
Braille Wilder Animal sebagai media pembelajaran hewan
tiga dimensi bagi anak-anak tunanetra, dengan dibuatnya
media pembelajar tiga dimensi yang lebih menarrik
perhatian siswa sehingga meningkatkan kecerdasan secara
kognitif dan spasial.
Dapat menjadi rekomendasi bagi SLB tunanetra agar
1 menggunakan Braille Wilder Animal sebagai media
pembelajaran untuk pengenalan hewan bagi anak-anak
tunanetra untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam
mengetahui dan mengenali bentuk-bentuk hewan dan
suaranya. Untuk penelitian pengembangan sangat
disarankan untuk meyempurnakan kembali Braille Wilder
SARAN Animal dalam pengenalan hewan untuk anak-anak tunanetra.

Kepada pemerintah selaku pemangku kebijakan dalam


2 pendidikan, diharapkan agar Braille Wilder Animal dapat
dikembangkan dalam bentuk media pembelajaran bagi
anak-anak tunanetra sehingga bias mempermudah proses
belajar mengajar Sekolah Luar Biasa sehingga anak-anak
tunanetra lebih mudah mengenali dan mengetahui bentuk-
bentuk hewan.

Anda mungkin juga menyukai