Anda di halaman 1dari 23

•1

Peramalan Permintaan
Perencanaan & Pengendalian
Produksi
Manajemen Permintaan

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Pengelolaan Order Pesanan

Penawaran

Permintaan

Negosiasi

Perjanjian Kesepakatan

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Definisi Peramalan
• Peramalan (forecasting) merupakan prediksi,
proyeksi, atau estimasi atas terjadinya aktivitas
atau peristiwa di masa depan yang belum dapat
dipastikan tingkatannya.
• Peramalan digunakan untuk memperkirakan
perubahan kejadian, sehingga perencanaan
dapat dipersiapkan untuk menghadapi kondisi
mendatang.
Peramalan Permintaan
Permasalahan Peramalan

• Meskipun akurasi peramalan tidak dapat


dipastikan, namun penggunaan metode ini lebih
baik daripada tanpa metode apapun untuk
menentukan data-data masa depan untuk
kepentingan pengambilan keputusan
• Adanya kesenjangan waktu (lag time) dengan
kejadian di masa depan menyebabkan peramalan
tidak tepat.

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Pemangku Kepentingan Peramalan

1. Bagian Produksi
2. Bagian Pemasaran
3. Bagian Logistik

4. Bagian Perencana Teknik


5. Bagian Perawatan
6. Bagian Personalia

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Subyektivitas Peramalan

1. Persepsi terhadap resiko


2. Ekspektasi terhadap harapan
3. Optimisasi terhadap target
4. Motivasi
5. Batasan sumber daya

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Macam Peramalan

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Performansi Peramalan
1. Timely,
Dipergunakan untuk satu atau beberapa periode mendatang
2. Accurate
Mempunyai tingkat penyimpangan yang diterima dalam toleransi
3. Reliable
Dapat dipergunakan berulangkali
4. Meaningful
Hasil ramalan memberikan manfaat sesuai tujuan
5. Easy to Use
Mudah dalam mempergunakannya
6. Written
Tertulis secara sistematis

Perencanaan & Pengendalian Produksi


KesalahanPeramalan

Akurasi dari peramalan dapat dinilai dari


kesalahan yang dibuat karena adanya
deviasi dan bias yang terjadi.
F(t) = A(t) + e(t)

Di mana,
F(t) : Kejadian yang diramalkan pada waktu ke-t
A(t) : Kejadian aktual pada waktu ke-t
e(t) : Kesalahan peramalan pada waktu ke-t

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Ukuran Kesalahan Peramalan
1. Mean Error
2. Mean Absolute Error
3. Mean Square Error
4. Sum Square Error
5. Root Mean Square Error
6. Standard Deviation Error
7. Mean Percentage Error
8. Mean Absolute Percentage Error
9. Tracking Signal

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Metode Peramalan Deret Waktu

Metode peramalan deret waktu merupakan


teknik peramalan yang menggunakan data-
data historis penjualan beberapa waktu
terakhir dan mengekstrapolasinya untuk
meramalkan penjualan di masa depan

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Metode Peramalan Deret Waktu
• Peramalan deret waktu mengasumsikan pola
kecenderungan pemasaran akan berlanjut di
masa depan.
• Sebenarnya pendekatan ini cukup naif, karena
mengabaikan gejolak kondisi pasar dan
persaingan
• Sederhana, dapat dipahami, mudah
penggunaannya, murah, tanpa perlu menganalisa
faktor keacakan data, namun mempunyai akurasi
kurang baik.

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Faktor Pola Perubahan Permintaan

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Langkah-langkah Peramalan Deret Waktu

1. Kumpulkan data historis penjualan


2. Petakan dalam diagram pencar (scatter diagram)
3. Periksa pola perubahan permintaan
4. Identifikasi faktor pola perubahan permintaan
5. Pilih metode peramalan yang sesuai
6. Hitung ukuran kesalahan peramalan
7. Lakukan peramalan untuk satu atau beberapa
periode mendatang

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Langkah-langkah Peramalan Deret Waktu

Perencanaan & Pengendalian Produksi


Metode Peramalan Deret Waktu
1. Last periods
2. Interpolasi
3. Moving average
4. Exponential Smoothing
5. Trigonometric Function
6. Winter
7. Box Jenkins (ARIMA)
8. Decomposition
Perencanaan & Pengendalian Produksi

Anda mungkin juga menyukai