“Berbagi dengan Memberi”

Beranda
Definisi
Konsep Wilayah dan Tata Ruang
Klasifikasi Oleh : Mas Puthut
Regionalisasi
Penentuan Batas
Konsep Wilayah dan Tata Ruang
Pusat Pertumbuhan Oleh : Puthut Bayu Adjie
WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Definisi
Definisi
Klasifikasi • Wilayah adalah permukaan bumi yang dapat
Regionalisasi dibedakan dalam hal-hal tertentu dari daerah di
Penentuan Batas
sekitarnya (Bintarto & Surastopo)
Pusat Pertumbuhan
• Wilayah adalah ruang yang merupakan kesatuan
geografis beserta segenap unsur yang terkait
WPP
padanya yang batas dan sistemnya ditentukan
berdasarkan aspek administratif dan/atau
fungsional (UU No 26 Tahun 2007)
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Klasifikasi Wilayah
Definisi (Regional Classification)
Klasifikasi
Regionalisasi
“Suatu proses atau usaha untuk membagi
Penentuan Batas
permukaan bumi atau bagian dari
Pusat Pertumbuhan
permukaan bumi tertentu menjadi
WPP
beberapa bagian”
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda
Klasifikasi Wilayah
(Regional Classification)
Definisi Berdasarkan Tipe :
1. Wilayah formal (formal region/homogeneous region/uniform
Klasifikasi region)
Regionalisasi Dibentuk berdasarkan ide keseragaman atau kesamaan
dalam kriteria tertentu (batas terluar ditandai dengan
Penentuan Batas memiliki core region)
2. Wilayah fungsional (heterogeneous region/nodal region/function
Pusat Pertumbuhan region)
Dibentuk berdasarkan pola interaksi dan interdependensi,
WPP dengan penekanan pada man’s activities. Ciri-ciri :
a. Adanya arus materi, ide, manusia
b. Adanya wilayah pusat/node
c. Adanya rute tempat berlangsungnya aktivitas
d. Adanya wilayah yang semakin meluas
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Klasifikasi Wilayah
Definisi (Regional Classification)
Berdasarkan Hirarki :
Klasifikasi Mempertimbangkan dengan ukuran, bentuk dan fungsi.
Contoh : RT, RW, Dusun, Desa/Kelurahan, dst
Regionalisasi Berdasarkan Kategori :
Penentuan Batas
1. Single Topic Region (satu topik. Contoh: Wilayah curah hujan,
geologi)
Pusat Pertumbuhan 2. Combined Topic Region (beberapa kriteria dengan topik yang
sama. Contoh : Wilayah iklim (curah hujan, temperatur, angin)
WPP 3. Multiple Topic Region (gabungan beberapa topik. Contoh: Wilayah
pertanian (iklim, tanah, hidrologi, geomorfologi)
4. Total Region (delimitasi menggunakan kesatuan politis)
5. Compage Region (ditekankan pada aktivitas manusia. Contoh:
Wilayah perencanaan
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Pewilayahan (Regionalisasi)
Definisi Pewilayahan dapat dibagi menjadi 2 metode, yaitu :
Klasifikasi 1. Penyamarataan Wilayah (Regional Generalization)
Dengan cara mengubah atau menghilangkan faktor-faktor
Regionalisasi
tertentu.
Penentuan Batas 2. Klasifikasi Wilayah (Regional Classification)
Pusat Pertumbuhan Dengan menggolongkan wilayah secara sistematis ke dalam
bagian-bagian tertentu.
WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Penentuan Batas Wilayah
Definisi 1. Wilayah formal
Klasifikasi a. Metode Bilangan Indeks Tertimbang (Mempertimbangkan
beberapa kriteria)
Regionalisasi
Contoh: Wilayah dengan tingkat perekonomian yang rendah.
Penentuan Batas Kriteria:
Pusat Pertumbuhan ‒ Jumlah pengangguran > 3%
‒ Pendapatan perkapita < 1 juta rupiah
WPP
b. Metode Analisa Faktor (Mempertimbangkan beberapa faktor
atas beberapa kriteria)
Contoh: Wilayah dengan tingkat perekonomian yang tinggi
dengan faktor industri dan faktor sosial ekonomi
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Penentuan Batas Wilayah
Definisi 2. Wilayah fungsional (arus dan interaksi)
Klasifikasi a. Analisa arus / flow analysis
menitikberatkan pada sesuatu yang dilakukan orang
Regionalisasi
b. Analisa gravitasional
Penentuan Batas menitikberatkan pada suatu kemungkinan yang akan dilakukan
Pusat Pertumbuhan orang menurut pengamatan.

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Pusat Pertumbuhan
Definisi Pusat pertumbuhan merupakan suatu kawasan yang
Klasifikasi perkembangannya sangat pesat sehingga dapat dijadikan pusat
pembangunan yang mempengaruhi wilayah di sekitarnya.
Regionalisasi
Penentuan Batas Teori Pusat Pertumbuhan:
Pusat Pertumbuhan
a. Teori Hirchman dan Myrdall
b. Teori Kutub Pertumbuhan
WPP
c. Teori Tempat Sentral
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Teori Hirchman dan Myrdall
Definisi Pada argumentasi Myrdall dan Hirschman terdapat dua
Klasifikasi istilah yaitu “back-wash effects” dan “spread effects” .

Regionalisasi • “Back-wash Effects” adalah kurang maju dan kurang

Penentuan Batas
mampunya daerah-daerah miskin untuk membangun
dengan cepat disebutkan pula oleh terdapatnya beberapa
Pusat Pertumbuhan keadaan yang disebut Myrdall.
• “Spread Effects” (pengaruh menyebar), tetapi pada
WPP
umumnya spread-effects yang terjadi adalah jauh lebih
lemah dari back-wash effectsnya sehingga secara
keseluruhan pembangunan daerah yang lebih kaya akan
memperlambat jalannya pembangunan di daerah miskin.
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Teori Hirchman dan Myrdall
Definisi
Klasifikasi “Perbedaan pandangan kedua tokoh tersebut
Regionalisasi adalah bahwa Myrdall tidak percaya bahwa
Penentuan Batas keseimbangan daerah kaya dan miskin akan
Pusat Pertumbuhan
tercapai, sedangkan Hirschman percaya, sekalipun
baru akan tercapai dalam jangka panjang.”
WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Menurut Myrdal, ada tiga faktor yang menyebabkan
Beranda
muncuknya backwash effects yaitu :
Definisi 1. Pola perpindahan penduduk (migrasi) dari negara miskin ke
Klasifikasi negara yang lebih maju.
2. Pola aliran modal yang terjadi, menurut Myrdal, ada tiga hal
Regionalisasi yang menyebabkan suatu negara miskin mengalami kesulitan
dalam mengembangkan pasar atas hasil-hasil industrinya,
Penentuan Batas sehingga memperlambat perkembangan ekonomi di daerah
tersebut.
Pusat Pertumbuhan a) Kurangnya ketersediaan modal di negara miskin
b) Adanya kecenderungan bahwa modal lebih terjamin dan
WPP mampu menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi di
negara yang lebih maju
c) Pola perdagangan didominasi oleh industri-industri di
negara-negara yang lebih maju
3. Jaringan transportasi yang lebih baik di negara-negara yang
lebih maju.
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Teori Kutub Pertumbuhan
Definisi
Klasifikasi
• Menurut Peroux (1955)
• Kutub pertumbuhan memancarkan kekuatan
Regionalisasi
sentrifugal dan sentripetal yang menarik
Penentuan Batas
• Menjelaskan mengenai pertumbuhan ekonomi
Pusat Pertumbuhan industri atau perusahaan
WPP • Tiap pusat mempunyai pusat penarik dan
pendorong
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Teori Tempat Sentral
Definisi
Klasifikasi
• Menurut W. Christaller
• Mengkaji tentang jumlah, ukuran dan pola
Regionalisasi
penyebaran
Penentuan Batas
• Syarat : topografi datar seragam, penduduk
Pusat Pertumbuhan merata, mempunyai transportasi dan komunikasi
WPP yang merata, penduduk membutuhkan barang
dan jasa
• Konsep : Range dan Threshold (Ambang)
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Teori Tempat Sentral
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Pasar Optimum
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Lalu Lintas Optimal
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Administrasi Optimum
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Wilayah Pusat Pembangunan
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP
 “Berbagi dengan Memberi”
Beranda Wilayah Pusat Pembangunan
Definisi
Klasifikasi
Regionalisasi
Penentuan Batas

Pusat Pertumbuhan

WPP