SEJARAH INTERIOR

PRA MODERN
Erika Amerina S.
Santi Febrianti
Shiva Tasya Virgana
DESAIN INTERIOR ERA KOLONIAL
DAN FEDERAL DI INDONESIA
ARSITEKTUR KOLONIAL
 Abad 16 sampai
tahun 1800 – an
masih bergaya
Belanda dimana
bentuknya
cenderung
panjang dan
sempit, atap
curam dan dinding
depan bertingkat
bergaya Belanda
di
ujung teras.
DENAH
INTERIOR
FURNITURE
ARSITEKTUR KOLONIAL
 Tahun 1800-an
sampai tahun
1902
Arsitektur memiliki
kesan grandeur
(megah) dengan
gaya arsitektur Neo
Klasik dikenal
Indische Architectuur
DENAH
INTERIOR
FURNITURE
 ARSUTEKTUR KOLONIAL
 Tahun 1902 sampai tahun 1920-an

• Di bangun pada 27 Juli

1920
• Merupakan hasil karya
dari arsitek Ir. J. Gerber
• Arsitektur perpaduan
antara arsitektur Eropa
dan Nusantara (Indo
Europeeschen
architectuur stijl)
• Fasad terinspirasi dari
reinaissance
• Atap terinspirasi dari
pagoda
DENAH
INTERIOR
FURNITURE
ART
ARSITEKTUR FEDERAL
• Di bangun pada tahun 1895
• Dulu bernama Societeit
Concordia
• Dilakukan pembenahan
pada 1921 oleh C. P. Wolff
Schoemaker
• Dulu merupakan tempat
pertemuan orang orang
Eropa untuk melihat
pertunjukkan seni
INTERIOR
DENAH
FURNITURE
ART
RERFERENSI

file:///E:/Downloads/arsitektur%20kolonial%20bahan%20A
%20(1).pdf
https://evelineseva.wordpress.com/2014/08/06/143/
https://mail.google.com/mail/ca/u/0/#inbox?projector=
1
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20234256-S273-
Gedung%20arsip.pdf