Anda di halaman 1dari 17

KELOMPOK 4 DENTAL AGE

ESTIMATION
Kelompok 4

Raja Tiara Tri Kalisa (4211171005)


Bari Salsabila R (4211181001)
Narita Dwi Mulyana (4211181008)
M Fiqri Pratama (4211181015)
Dhafa Arbitya A (4211181016)
Fadlan Hakim (4211181031)
Ratu Aulia Hasna (4211181036)
Fadia Naura A (4211181044)
Nelly Anggita (4211181027)
Mutia Triyanti Angkotasan (4211181055)
Skenario

Seorang anak perempuan, 13 tahun datang ke klinik gigi


diantar oleh ibunya dengan keluhan gigi depannya berjejal
sehingga merasa tidak percaya diri dan ingin dirapikan
menggunakan kawat.
Hasil radiograf panoramik menunjukkan gambaran berikut :
Pertanyaan

1. Tentukan umur gigi pasien tersebut dengan menggunakan


metode Schour& Massler. Apa dasar penilaian yang
digunakan pada metode tersebut?
2. Tentukan umur gigi pasien tersebut dengan menggunakan
metode Demerjian. Apa dasar penilaian yang digunakan pada
metode tersebut?
3. Bagaimana cara menentukan perbandingan umur gigi
pasien tersebut?
Pertanyaan

4. Dari skenario diatas, apakah terdapat kesesuian antara


umur kronologis pasien dengan umur giginya?
5. Faktor apa saja yang dapat membedakan kondisi tersebut?
6. Apakah manfaat ditentukannya umur gigi dibandingkan
dengan umur kronologis pada pasien di skenario ini? Apakah
manfaat lain penentuan umur gigi pada pasien/korban?
1. Tentukan umur gigi pasien tersebut dengan
menggunakan metode Schour& Massler. Apa dasar
penilaian yang digunakan pada metode tersebut?

Metode Schour & Massier


Metode ini menggunakan radiografi untuk mengevaluasi
klasifikasi mahkota perkembangan akar dan apex serta pola
erupsi gigi. Metode ini mudah di gunakan karena
membandingkan secara langsung radiograf gigi dengan tabel
perkembangan gigi.
2. Tentukan umur gigi pasien tersebut
dengan menggunakan metode Demerjian.
Apa dasar penilaian yang digunakan pada
metode tersebut?

Metode Demirjian
– Menggunakan sistem skor (scoring)
– Berdasarkan pertumbuhan 7 gigi mandibula yang masing-masing
terbagi dalam 8 tahap perkembangan (A-H)
– Setiap gigi mempunyai skor maturasi sesuai dengan tahap
perkembangan (0-8)
– Skot maturasi setiap gigi dijumlahkan diperoleh total maturasi
skor
– Total maturasi skor di plot pada tabel konversi umur kronologis
laki-laki atau perempuan
3. Bagaimana cara menentukan
perbandingan umur gigi pasien tersebut?

3 kategori umum yaitu


1. Metode morfologis= metode estimasi umur yang
membutuhkan ekstraksi gigi dan preparasi jaringan serta
pemeriksaanmikroskopok yang mendetail pemeriksaan
mikroskopik ini bertujuan untuk menentukan tahapan
perkembangan gigi geligi, beberapa metode morfologis
yaitu jphanson (1971), Dalitz (1962), Solham (1993)
2. Metode biokimiawi = yang berbasis pada raseminasi asam amino,
reseminasi asam amino ini meruoakan reaksi perintah awal yang
dapat pulith dan relatif cepat dalam jaringan. Hidup pada
metabolisme yang lambat. Asam asoartat merupakan asam yang
memiliki tingkat reseminasi tertinggi dari seluruh asam amino dan
tersimpan selama bertambahnya usia
- hanya dapat digunakan pada gigi dapat diektraksi / manusia yang
mati
3. Metode Radiografis
Keunggulannya dapat diaplikasikan pada individu yang masih hidup,
memberikan detail pengukuran gigi yan lebih mudah untuk di analisis
bisa panoramik atau periapikal
Kekurangannya yaitu adannya proyeksi 2 dimensi yang subjek dapat
mengalami kegagalan seperti distorsi dan pembesaran
4. Dari skenario diatas, apakah terdapat
kesesuian antara umur kronologis pasien
dengan umur giginya?
-Usia Kronologis = usia yang dapat dihitung berdasarkan tanggal kelahiran
sampai sekarang didokumentasikan dalam bentuk akta kelahiran, rekam
medis, kartu identitas, dan informasi yang pentik dari drg untuk
mengevakuasi perkembangan pasien. Usia kronologis manusia dapat
digolongkan dalam berbagai masa yaitu, masa anak, remaja, dan dewasa.
Dewasa muda (18-30 tahun), dewasa setengah baya (30-60 tahun), dan usia
lanjut (lebih dari 60 tahun)
- Usia dental = disibut usia biologis adalah perhitungan usia yang dihitung
dengan menilai pertumbuhan dan perkembangan usia yang di tentukan
berdasarkan tahap erupsi gigi dan pembentukan gigi
Insisiv 1: 7-8thn caninus : 18-12thn Premolar 2: 11-12thn M1: 6-7thn
Insisiv 2: 8-9thn Premolar 1: 10-11thn M2: 12thn M3: 18-25thn
5. Faktor apa saja yang dapat membedakan kondisi tersebut?
a. Faktor Ras : Perbedaan ras dapat menyebabkan perbedaan waktu dan urutan erupsi
gigi permanen
b. Jenis kelamin : gigi permanen pada anak perempuan erupsi lebih dulu dari laki-laki
karena saat awal maturasi gigi terjadi lebih dahulu pada anak perempuan
c. Faktor penyakit : gangguan erupsi bisa disebabkan oleh penyakit sistemik dan
beberapa sindroma
d. Faktol lingkungan : tidak banyak mengubah dari faktor keturunan hanya 20%
pengaruhnya
e. Faktor genetik : pengaruh terbesar dalam menentukan waktu erupsi
f. Faktor lingkungn : ketersediaan tempat pada lengkung gigi, tanggalnya gigi sulung
sebelum waktunya
6. Apakah manfaat ditentukannya umur gigi dibandingkan dengan
umur kronologis pada pasien di skenario ini? Apakah manfaat lain
penentuan umur gigi pada pasien/korban?

Pasien yang akan dilakukan perawatan orthodontic, usia merupakan hal yang penting
Untuk menentukan prognosis dan rencana perawatan khususnya dengan pasien
Pertumbuhan gigi pada mandibula dan maksila yang kurang atau lebih sehingga
Modifikasi pertumbuhan, oleh karena itu perawatan sejak dini

-manfaat lain-
• Untuk menganalisis korban
• Identifikasi korban
• Kasus hokum perdata/pidana yang memerlukan estimasi usia
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai