Biometri Janin • Biometri Janin adalah sesuatu yang berhubungan dengan bagian-bagian tubuh atau dimensi janin untuk mengetahui pertumbuhannya. Baik tulang baik jaringan lunaknya. Melalui biometri janin dengan USG dapat diperoleh keterangan penting : 1. Umur kehamilan 2. Kesesuaian besarnya janin dengan usia kehamilan 3. Malformasi Janin CARA PENENTUAN BIOMETRI
– Thalamus – cavum septum pellucidum – memotong falx cerebri • Potongan kepala simetris • Pengukuran outside to inside Kesalahan pada pengukuran BPD
• Potongan kepala tidak simetris
• Bidang potong tidak tepat • Penempatan kaliper tidak tegak lurus pada garis tengah • Tranduser terlalu ditekan kepala mengalami perubahan bentuk • Tulang parietal terlalu tebal Kepala
Terlalu rendah Terlalu Tinggi
Abdomen • Tanda Ketinggian AC yang Tepat : – tulang belakang, – gambaran lambung, – vena umbilikalis • Periksa dinding abdomen
(Mark, 1995; Siddik, 2002)
Femur Length Trachanter Mayor hingga ujung distal tulang Hanya bagian diafisis Tidak memasukkan epifisis
18 Panjang Femur (Femur Length, FL)
• Pengukurannya lebih mudah dengan kesalahan
pengukuran yang lebih kecil • Akurasi pengukuran FL cukup lebar : 4-5 minggu • Digunakan sebagai pembanding atau bila BPD tidak dapat diukur dengan baik • Ketepatan dalam memperkirakan usia kehamilan akan semakin baik bila mengukur lebih banyak parameter biometri • Pada kehamilan yang sudah lanjut, ketepatan penentuan usia kehamilan akan menjadi lebih baik jika menggunakan ukuran serial Pilihan Parameter Untuk Penentuan Umur Kehamilan
mendiagnosis kelainan kongenital secara USG – Kelainan biometri berupa ukuran yang tidak normal atau perbandingan dengan bagian tubuh yang tidak proporsional KESIMPULAN
• Setiap parameter mempunyai tingkat
kepercayaan dan kemudahan dalam pengukurannya pada umur kehamilan tertentu • Tehnik pengukuran penting diperhatikan • Biometri janin juga dapat digunakan untuk menaksir berat janin dan kemungkinan adanya kelainan kongenital