Neisseria
Meningitidis
Kelompok V
Nenie Wahyuni
18.72.019240
Akhmad Ariandy
18.72.019243
Elvina Juniarti
18.72.019246
Desi Destriana D.
18.72.019262
Eyae Pratisia Tumon
18.72.019266
1. Klasifikasi
ilmiah
Klasifikasi Ilmiah
Neisseria meningitidis
Kingdom : Bacteria
Filum : Procteobacteria
Kelas : Beta Proteobacteria
Ordo : Neisseriales
Famili : Neisseriaceae
Genus : Neisseria
Spesies : Neisseria Meningitidis
(Albrecht & Ghon, 1901)
2. Morfologi
Ciri Khas :
Gram Negatif
Diplococcus
Non-motil
Ber-PILI
Diameter = 0,8 𝜇𝑚
Menghasilkan enzim autolitik secara in vitro pada suhu 25℃ & pH alkalis
(Kuswiyanto, 2018)
4. Karakteristik
Biakan
Kultur (Koloni) : Kultur (Koloni) :
kebiruan tinggi.
kurang
(Kuswiyanto, 2018)
Media Mueller-Hinton & Modified Thayer-Martin Interpretasi Hasil Kovac’s Oxidase Test
tampak penggumpalan (kiri), positif bila ada Oksidase Positif Tampak pada Glukosa dan
Lambung
Tangan dan Kaki Mual dan Muntah
dingin
Cairan
Tulang
Belaka
ng Otak
Cairan tulang
belangkang
otang yang
terinfeksi
Jaringan Bengkak
7. Diagnosis
(Uji Laboratorium)
1. Spesimen.
Spesimen darah diambil untuk kultur dan spesimen cairan spinal
diambil untuk apusan (smear) serta determinan kimiawi. Kultur dari swab
nasofaring cocok untuk survei pembawa materi. Petekia yang ditusuk juga
diambil untuk smear dan kultur.
(Kuswiyanto, 2018)
2. Smear
Pewarnaan Gram dari spesimen cairan spinal atau dari aspirat
petekia yang disentrifugasi, sering memperlihatkan Neisseria
meningitidis dalam leukosit polimorfonuklearnya atau secara
ekstraselular.
Morfologi sel
Neisseria meningitidis
(Kuswiyanto, 2018)
3. Kultur
Spesimen dari cairan serebrospinal diletakan pada darah yang dipanaskan
(agar cokelat) dan diinkubasi pada 37℃ dalam kondisi atmosfer udara yang
mengandung 5% 𝐶𝑂2 . Media Thayer-Martin yang dimodifikasi dengan antibiotik
(mis., vankomisin, kolistin, amfoterisin) menjadi tempat pertumbuhan yang disukai
oleh Neisseria, menghambat pertumbuhan bakteri lain.
(Kuswiyanto, 2018)
4. Tes oksidase
Tes ini dilakukan untu menentukan genus Neisseriae.
Dasar dari tes ini adalah Neisseria meningitidis akan
membentuk indofenol oksidase yang menyebabkan tes
positif (+).
Tahap 6 Tahap 7
Media dasar untuk media gula-gula digunakan Cystine trypticase agar (CTA dari
Dfco atau Bio Marieux) gula yang dibutuhkan. CTA steril ditambah larutan gula steril
pula. Penanaman ditusuk-tusukkan pada medium.