Anda di halaman 1dari 25

Mata Kuliah

EVALUASI KINERJA

Buku Wajib :
Evaluasi dan Manajemen
Kinerja di lingkungan
perusahaan dan Industri

Oleh :
Prof. Dr. H. Hadari Nawawi
Penerbit
Gajah Mada University Press

1
Tugas kelompok
membuat paper dan presentasi
 Setiap kelompok terdiri dari paling
banyak 5 orang
 Paper minimal 10 halaman
 Ditulis rapi dan dijilid
 Dipresentasikan dan dipersiapkan
power point apabila diperlukan
 Judul Paper : sesuai daftar

2
TUGAS KELOMPOK
PENYUSUNAN PAPER DAN PRESENTASI

NO. JUDUL PAPER PENYUSUN PRESENTASI


Hubungan Strategi Bisnis dengan
1 Kinerja Karyawan
Peranan Manajemen SDM Dalam
2 Peningkatan Kinerja Karyawan
Sistem Evaluasi Kinerja Karyawan
3
Metode Evaluasi Kinerja Karyawan
4
Penanggung Jawab dan Pelaksana
5 Kinerja Karyawan
Standar pekerjaan
6
Evaluasi Kinerja Konvensional
7

3
Sistematika Penulisan

 Latar belakang
 Paper disusun karena tugas dari mata kuliah
Bank dan Lembaga keuangan lainnya
 Melatih diri untuk menulis
 Melatih kebersamaan dalam kelompok
 Identifikasi masalah
 (Masalah yang akan dibahas)
 Perumusan masalah
 (Pertanyaan)
 Pembahasan
 (Menjawab pertanyaan)
 Kesimpulan dan saran

4
KULIAH PERTAMA
EVALUASI KINERJA

KERANGKA DASAR
PEBENTUKAN KINERJA

5
ORGANISASI

 Organisasi secara sederhana dapat diartikan


sebagai wadah atau tempat sejumlah orang (2
orang atau lebih) menghimpun diri untuk
menjalani hidup bersama dalam kebersamaan
dengan melaksanakan berbagai kegiatan
bersama, khususnya yang disebut kerja
 Organisasi juga dapat diartikan sebagai proses
interaksi antar individu yang disebut kerja sama
untuk mencapai tujuan bersama

6
PENGERTIAN DASAR KINERJA

 Kegiatan dan kemampuan seseorang


dalam memberikan kontribusi dan
hasil yang dicapainya dalam rangka
mencapai tujuan bersama didalam
sebuah organisasi

7
HAKEKAT KEMANUSIAAN

 Hakekat Individualita
Sebagai makhluk individual
 Hakekat Sosialita
Sebagai makhluk sosial
 Hakekat Moralita
Sebagai makhluk yang bermoral atau
makhluk yang normatif

8
HAKEKAT INDIVIDUALITA

 Manusia adalah satu-satunya


makhluk yang memiliki kesadaran
bahwa dirinya merupakan satu diri
(individu) yang mandiri, individu
yang dalam kesamaannya ternyata
memiliki perbedaan antara satu dan
yang lain

9
HAKEKAT SOSIALITA

 Manusia selalu membutuhkan


manusia yang lain untuk hidup
bersama dalam kebersamaan
(berkomunikasi dan saling
berintegrasi)

10
HAKEKAT MORALITA

 Manusia adalah makhluk normatif


yang diciptakan memiliki
kecenderungan untuk mengenali,
memahami, menjalankan dan terikat
atau taat pada nilai-nilai atau norma-
norma yang mengatur perwujudan
individualitasnya dan sosialitasnya

11
NILAI - NORMA

 Nilai atau norma berfungsi untuk


mengatur hidup bersama dalam
kebersamaan yang harus dijalani baik
sebagai individu maupun sebagai
anggota suatu kelompok atau suatu
organisasi

12
KEBUTUHAN MANUSIA SEBAGAI
MAKHLUK HIDUP (NEED)

 Kebutuhan fisik atau biologis/jasmaniah


yang terdiri dari
 Kebutuhan makan dan minum atau pangan
 Kebutuhan sandang atau pakaian dan papan atau
perumahan
 Kebutuhan seks atau penerusan keturunan
 Kebutuhan kesegaran jasmani, kesehatan, udara
segar, tidur yang cukup, rekreasi dan olahraga

13
KEBUTUHAN MANUSIA SEBAGAI
MAKHLUK HIDUP (NEED)
 Kebutuhan Sosial Psikologis yang terdiri dari
 Kebutuhan akan rasa aman fisik dan psikis
 Kebutuhan akan kepastian masa depan seperti
pendidikan dan pekerjaan
 Kebutuhan diterima, dihormati, dihargai dan
diperanankan didalam kelompok/masyarakat
 Kebutuhan aktualisasi diri seperti kesempatan
berprestasi dan kekuasaan
 Kebutuhan mental/spiritual terutama dalam
bentuk kebebasan memeluk dan beribadat
menurut agama dan kepercayaan masing-masing
14
ORGANISASI PROFIT DAN
NON PROFIT
 Organisasi Profit adalah organisasi yang
berorientasi atau kegiatannya diarahkan
untuk memperoleh laba (Profit) khususnya
berbentuk perusahaan.
 Organisasi Non Profit adalah organisasi
yang tidak berorientasi atau kegiatannya
tidak diarahkan pada pencapaian laba
(Profit) khususnya berupa instansi
pemerintah, pemberian pelayanan umum
(public service) dan pembangunan untuk
mewujudkan kesejahteraan rakyat
15
ORGANISASI VOLUNTIR
 Adalah organisasi yang bersifat
pengabdian dan kemanusiaan dalam
rangka melindungi dan
memperjuangkan hak asasi manusia
untuk dapat hidup layak manusiawi,
baik secara fisik maupun psikis
(Pramuka, Perkumpulan Pengajian,
Yayasan Yatim Piatu dan Panti Jompo,
dan lain-lain)
16
Organisasi Produk dan Kinerja

 Organisasi menghasilkan produk


 Produk bergantung pada kinerja
personal
 Untuk menghasilkan kinerja karyawan
yang prima diperlukan manajemen
kinerja yang dilakukan secara
sistematis dan terarah

17
Achievement
dan Potential Ability

 Achievement adalah
prestasi/kemampuan karya
nyata/kinerja yang ditunjukkan
dalam bekerja sehari-hari
 Potential Ability adalah kemampuan
potensial atau potensi yang berbeda
dengan achievement

18
HUBUNGAN HAKEKAT
KEMANUSIAAN DAN NEED
 Pembentukan dan kehadiran ketiga
organisasi tersebut merupakan
pengimplementasian hakekat
kemanusiaan
 Yang diantara realisasinya bermaksud
untuk memenuhi kebutuhan (need)
manusia yang bersifat universal

19
GEJALA PRINSIPIL DALAM HUBUNGAN
MANUSIA DAN ORGANISASI

 Dalam kehidupannya setiap manusia


membutuhkan organisasi, dan sebaliknya
organisasi membutuhkan manusia
 Manusia merupakan penggerak organisasi,
tanpa manusia organisasi tidak akan
berfungsi
 Manusia berorganisasi untuk memenuhi
kebutuhannya, sedangkan kebutuhan
manusia merupakan obyek organisasi
yang dapat dijadikan bidang kegiatannya
20
TUJUAN ORGANISASI

 Tujuan Ideal atau Tujuan Srategik adalah


mempertahankan dan mengembangkan eksistensi
organisasi/perusahaan agar dapat memberi manfaat
bagi pengusaha/pemilik, pekerja, masyarakat,
bangsa dan negara.
 Tujuan Antara adalah produk (barang atau jasa
dan pelayanan) yang berkwalitas. Tanpa produk
organisasi/ perusahaan tidak mungkin mewujudkan
tujuan idealnya.
 Tujuan Operasional adlah Laba kompetitif secara
berkelanjutan. Laba atau profir merupakan faktor
penentu bagi perwujudan tujuan ideal
21
GUNUNG ES AVHIEVEMENT

1/10 ACHIVEMENT

9/10 Potential
ability

22
ACHIVEMENT DAN
POTENTIAL ABILITY
 Achivement (prestasi kerja
nyata/kinerja) yang ditunjukkan dalam
kerja sehari-hari diprediksi hanya 10%
dari kemampuan sebenarnya yang
dimiliki indvidu.
 Achivement selalu dapat
dikembangkan sesuai dengan jenis dan
kapasitas potensi yang terpendam
didalam diri seorang karyawan/pekerja
23
ACHIVEMENT DAN
POTENTIAL ABILITY
 Kemampuan terpendam ini diprediksi jauh lebih
besar dari achivement, yakni 9/10 dari seluruh
kemampuan yang dimiliki, namun belum
diaktualisasikan dalam bekerja.
 Potential Ability (kemampuan potensial/potensi)
yang berbeda-beda atau tidak sama pada setiap
individu, baik jenis maupun kapasistasnya.
 Seorang pekerja yang mampu mengenali atau
mengidentifikasi potensialnya secara tepat memiliki
peluang yang besar untuk mengaktualisasikannya
menjadi achivement (prestasi kerja/kinerja yang
semakin baik dari waktu kewaktu

24
Organisasi tempat berlangsungnya
Manajemen dan Perubahan GLOBAL

NON
HAKIKAT KEMANUSIAAN
PROFIT
INDIVIDUALITAS
SOSIALITAS NEGARA/
PERINTAH NASIONAL
MORALITAS

SEJUMLAH MANUSIA ORGANISASI PROFIT TUJUAN

NASIONAL
KEBUTUHAN MANUSIA SWASTA
BIOLOGIS
SOSIAl PSIKOLOGIS
MENTAL SPIRITUAL
VOLUNTIR

GLOBAL

25

Anda mungkin juga menyukai