Anda di halaman 1dari 6

EKSITASI MOLEKUL

Disusun Oleh :
1. Meida Liantin
2. Musyarofatul Amalia
3. Nurul Kholifah
4. Rachma Gitza
5. Triana Seftiani
6. Yadi Suryadi
PENGERTIAN EKSITASI

Eksitasi adalah penambahan sejumlah diskrit energi


(disebut energi eksitasi) untuk sistem sistem seperti
inti atom, atom atau molekul sehingga menghasilkan
perubahan yang biasanya dari kondisi energi terendah
(keadaan dasar) ke salah satu energi yang lebih tinggi
(keadaan tereksitasi)
Contoh :

Dalam atom hidrogen (terdiri dari elektron yang


mengorbit terikat dengan inti satu proton), energi
eksitasi 10,2 elektron volt diperlukan untuk
mendorong elektron dari keadaan dasar ke keadaan
tereksitasi pertama. Sebuah energi eksitasi yang
berbeda (12,1 elektron volt) akan dibutuhkan untuk
menaikkan elektron dari keadaan dasar ke keadaan
tereksitasi kedua
Energi eksitasi disimpan dalam atom yang tereksitasi
dan inti yang memancarkan cahaya biasanya terlihat
dari atom dan sebagai radiasi gamma dari inti karena
mereka kembali ke keadaan dasar. Energi ini juga bisa
hilang oleh tumbukan.

Proses eksitasi adalah salah satu sarana utama dimana


materi menyerap energi elektromagnetik (foton)
seperti cahaya dan dengan dipanaskan atau terionisasi
oleh dampak partikel bermuatan, seperti elektron.
Dalam molekul, energi yang diserap tidak hanya oleh
elektron yang sangat antusias untuk tingkat energi
yang lebih tinggi tetapi juga oleh seluruh molekul.
PROSES EKSITASI MOLEKUL

Proses eksitasi molekul biasanya terdapat dalam :

1. Spektroskopi absorpsi dalam daerah ultra


violet dan daerah sinar tampak

Molekul selalu mengabsopsi cahaya


elektromagnetik jika cahaya ini sama dengan
frekuensi getaran molekul tersebut. Elektron
yang terikat dan elektron yang tidak terikat akan
tereksitasi pada suatu daerah frekuensi yang
sesuai dengan cahaya ultraviolet dan cahaya
tampak.
2. Spektroskopi absorpsi infra merah

sinar IR mengeksitasi bagian molekul menjadi


getaran mekanik, tiap molekul mempunyai
spektrum IR yang karakteristik pada konsentrasi
tertentu, yang dapat dibedakan dari spektro
molekul lainnya dan melalui posisi serta
intensitas kita absorpsi dapat digunakan untuk
penjelasan struktur, pemeriksaan kemurnian,
identifikasi dan penentuan kuantitatif.

Anda mungkin juga menyukai