Anda di halaman 1dari 37

SEJARAH MATEMATIKA

SEJARAH MATEMATIKA
ZAMAN YUNANI KUNO
ANGGOTA KELOMPOK :

1. ANNISA SARAH

2. BUNGA LEVINDA

3. DILA HARUM PUTRI

4. FANIA GUSVERINA
PNYEBARAN MATEMATIKA ZAMAN
YUNANI KUNO

Abad ke-6 SM sampai di sekitar pesisir


abad ke-5 M Timur Laut Tengah

Italia hingga ke
Afrika Utara

dibersatukan oleh
budaya dan bahasa
Yunani
Kata "matematika"
sendiri diturunkan dari
kata Yunani kuno

μάθημα
(mathema),

"pelajaran tentang instruksi"


Matematika Yunani lebih berbobot daripada
matematika yang dikembangkan oleh
kebudayaan-kebudayaan pendahulunya.
Semua naskah matematika pra-Yunani
yang masih terpelihara menunjukkan
penggunaan penalaran induktif, yakni
pengamatan yang berulang-ulang
yang digunakan untuk mendirikan
aturan praktis. Sebaliknya,
matematikawan Yunani menggunakan
penalaran deduktif.
Sistem numerasi yang digunakan bangsa Yunani ada 2 macam
yaitu 1. sistem Attic (Herodianic)
2. sistem Ionia.

Dalam sistem numerasi Attic lambang untuk bilangan satu


sampai empat digunakan lambang tongkat dengan perulangan
lambang, sedangkan Bilangan lima sampai sembilan dilambangkan
dengan kombinasi ┌ dengan tongkat │.

Selanjutnya untuk sepuluh dilambangkan dengan ∆ (Deka =


sepuluh), seratus dengan Н (Hekaton= seratus), seribu dengan χ
(Khiloi =seribu),sepuluh ribu dengan Ϻ(Myrioi = sepuluh ribu).
Matematika Yunani juga
berperan penting bagi
gagasan-gagasan teori
bilangan, analisis
matematika, matematika
terapan, dan pada periode
itu, mendekati capaian
kalkulus integral
Tokoh-tokoh Matematika
Zaman Yunani Kuno

Thales Phytagoras ANAXAGORAS Hippocrates

ARCHYTAS ZENO DEMOCITICUS MANAECHMUS

ARISTOTELE
S PLATO
THALES

• Dilahirkan di Militus
• Dimasa mudanya Thales dikenal
sebagai seorang pedagang
• Dikenal baik dalam bidang
geometri dan astronomi
Pasangan sudut siku-siku
yang dibuat oleh dua garis
yang berpotongan adalah
Sudut-sudut alas sama. Dua segitiga adalah sama
suatu segitiga sama dan sebangun apabila dua
kaki adalah sama. sudut dan satu sisinya sama.

Suatu lingkaran 5 teorema


Suatu sudut yang dilukis
dibagi dua sama tentang
dalam setengah lingkaran
besar oleh geometri adalah siku-siku.
diameternya. Thales
Phytagoras

• Dilahirkan di sebuah
pulau kecil di bagian
selatan Yunani yang
bernama Samos.
• Terkenal dengan teorema
Phytagoras
• Mengenal matematika pada
Phytagoras lewat
Anaximander, murid Thales,
saat berusia 18 tahun.
• Motto dari Phytagoras yang
terkenal adalah “semua adalah
bilangan” atau “bilangan
menguasai seluruh alam”.
Bilangan
Bilangan Bilangan Persegi
Hexagon
Pentagon Panjang

Bilangan
Bilangan
Bujursangkar
Bersahabat

Bilangan Bilangan
Triangular Figurative
Bilangan
Phytagoras Sempurna
Anaxagoras

• Dilahirkan di Clazomenae kira-


kira tahun 499 SM dan meninggal
kira-kira tahun 428 SM.
• Mencoba mencari luas lingkaran
sewaktu dalam penjara.
• Anaxagoras Menyatakan bahwa untuk
mencari suatu bujursangkar yang luasnya
sama dengan luas sebuah lingkaran harus
dilakukan dengan hanya menggunakan
mistar dan jangka saja. Yang memunculkan
tiga masalah (tiga problem klasik)
Menduakalkan isi kubus yaitu mencari
suatu bujur sangkar yang isinya dua kali
isi bujursangkar yang diketahui,
Membagi tiga sama besar
Mengkuadratkan suatu lingkaran yaitu mencari
suatu bujur sangkar yang luasnya sama dengan sembarang sudut yang
luas lingkaran yang diketahui, diketahui.

3 problem
Klasik Yunani
Kuno

Lebih dari 2000 tahun kemudian, barulah dapat dibuktikan bahwa


ketiga problem ini tidak akan dapat diselesaikan dengan
menggunakan mistar dan jangka saja.
Hippocrates
• Dilahirkan di Chios kira-kira tahun 460
SM.
• Menulis buku yang berjudul “Element
of Geometry”.
• Dikenal sebagai seorang pedagang.
• Dikenal baik dalam bidang Geometry
Teorema
Hippocrates

segment-segment yang sebangun dari


lingkaran-lingkaran yang mempunyai ratio
yang sama dengan kuadrat-kuadrat alasnya.
Dengan kata lain luas dua lingkaran
adalah berbanding lurus dengan kuadrat
diameter-diameternya.
Archytas
• Dilahirkan di Torentum
kira-kira 428 SM.
• Merupakan seorang
jenderal dan negarawan
sekaligus seorang pengikut
Phytagoras yang
menempatkan aritmatika
diatas geometri.
• Membagi matematika atas empat cabang,
yakni aritmatika, geometri, musik dan
astronomi. Memberikan solusi tri-matra (tiga-
dimensi) yang dalam bahasa modern disebut
dengan geometri analitik, notasi akar yang
digunakan untuk menuntaskan “keterbatasan”
rumus Pythagoras
• Menyatakan nisbah dua bilangan n : (n+1)
Zeno

• Terlahir di sebuah kota yang


bernama Elea
• Menyatakan bahwa ‘segala
sesuatunya abadi dan kekal.’
(ZENO)
Pembuktian tentang
pernyataan dan ketidak
berlakuan sifat divisibility
dan multiplicitos ruang dan
waktu oleh Zeno
menggunakan cara dialetika.
Democritus

• Lahir di kota Abdera,


Yunani Utara. Ia hidup
sekitar tahun 460 SM
hingga 370 SM.
• Menulis buku on numbers,
on geometry, on irrational
• Democritus Melakukan
pembuktian teorema bahwa ‘isi
piramida adalah sepertiga luas
alas dikali dengan tingginya’,
untuk pertama kalinya.
• Membuktikan bahwa isi kerucut
adalah sepertiga dari isi selinder
dengan alas yang sama
Menaechmus

• Lahir di Alopeconnesus, Asia kecil (sekarang


Turki).
• Menemukan potongan-potongan kerucut yang
mendasari [Blaise] Pascal untuk menjabarkan
lebih lanjut dengan bentuk-bentuk elips,
parabola dan hiperbola.
• Menaechmus Menunjukkan
bahwa bentuk elips,
parabola, dan hiperbola
diperoleh dengan
memotong kerucut - sebagai
sebuah ruang - tidak sejajar
dengan dasar kerucut.
Aristoteles

• Dilahirkan di kota Stagira,


Macedonia, 384 SM.
• Dijuluki sebagai Bapak Ilmu
Pengetahuan.
• Melahirkan karya yang
berjudul “On Indivisible
Lines”
Plato
• Dilahirkan di Atena pada tahun
427 S.M. dan meninggal disana
pada tahun 347 S.M. dalam usia
80 tahun.
• Namanya bermula ialah
Aristokles.
• Penemuannya tentang rumus
triple phytagoras.
• Dalam karyanya “Republic”, Plato
mengatakan bahwa “aritmatika
mempunyai efek yang besar sekali,
yaitu memaksa pikiran untuk
memikirkan bilangan yang abstrak”
dan “bilangan adalah raja dari
kelahiran buruk dan baik”.
Hippias
• Dilahirkan di Ellis.
• Hippies memperkenalkan bentuk kurva
yang lain dari kurva, garis lurus dan
lingkaran, yang lebih dikenal dengan
trisectrix/quadratrix dari Hippias. Kurva
Hippias ini lebih dikenal dengan
quadratrix, sebab kurva ini dapat
digunakan untuk mengkuadratkan suatu
lingkaran.
Eudoxu
• Dilahirkan di Cnidus
• Murid Plato
• Penemuan konsep
perbandingan seharga
dan aksioma kontuinitas
Perbandingan
seharga.
Dimana a/b = c/d jika dan
hanya jika diketahui
bilangan m dan n,
bilangan ma < nb, maka
mc < nd, atau jika ma =
nb, maka mc = nd, atau
jika ma > nb, maka mc >
nb.
Aksioma
kontuinitas
Apabila diketahui dua besaran
yang mempunyai suatu ratio
(artinya bilangan tersebut
tidak ada yang sama dengan
nol) maka dapat dicari suatu
pengali, sehingga salah
satunya lebih besar dari yang
lain.
Dinostratus

• Kehidupan pribadinya
tidak begitu dikenal
• Saudara Menaechmus
• Murid Plato
Dinostratus Dikenal sebagai
seorang mathematician.
Menemukan penyelesaian
pengkuadrattan suatu lingkaran,
yaitu dengan bantuan trisectrix-
nya Hippias.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai