Anda di halaman 1dari 9

KARAKTERISTIK

HELPER

Psikologi Konseling – Materi 4


Mengapa Helper yang efektif dan tidak efektif tidak dapat
dibedakan hanya dengan teknik mereka, tetapi mereka

Helping pasti dapat dikontraskan dengan keyakinan dan sifat


pribadi mereka.

efektif
dalam
membantu
orang untuk
tumbuh?
Penelitian  Para Helper menganggap orang lain lebih mampu
daripada tidak mampu memecahkan masalah mereka

mengenai
sendiri dan mengatur hidup mereka. Orang lain juga
dianggap dapat diandalkan, ramah, dan layak.

sikap  Helper memiliki persepsi dan sifat yang berbeda dari non-
helper, seperti:

Helper oleh – Identifikasi dengan orang daripada

Combs
yang lainnya
– Kapasitas yang memadai untuk
(1982) mengatasi masalah
– Lebih banyak pengungkapan diri dan
kemauan untuk menjadi diri sendiri
daripada menyembunyikan sendiri
Penelitian • Sikap Helper lebih penting dibandingkan teori dan
metode yang digunakan

mengenai • Persepsi Helpee tentang sikap Helper membuat


perbedaan dalam keefektifan

sikap • Karakteristik Helper yang dibutuhkan: atraktif, ramah,

Helper oleh
membuat orang lain nyaman, sarannya dihargai, dapat
memberikan keyakinan dan kepercayaan.

Rogers
(1980)
Konsensus • Menjadi contoh yang mature, dapat
mengaktualisasikan diri dan mengendalikan diri

Para Helper • Harus sangat peduli tentang diri mereka sendiri serta
orang lain

Profesional • Kepribadian yang sehat: penyayang, gembira,

Mengenai
perhatian, memiliki rasa kebersamaan yang dalam
namun menikmati waktu sendirian juga

Sikap yang
Harus
Dimiliki
Tingkat dan Carkhuff dan Benson (1967) menggambarkan lima tingkat
fungsi untuk enam dimensi wawancara:

Gaya • Level 1 -> Belum ada empati


• Level 2 -> Empati muncul namun sedikit
Fungsi • Level 3 -> Level paling minimum untuk mulai merespon

Helper • Level 4 dan 5 -> Tingkat empati Helper sudah terbukti


tinggi
Helping and • Kehidupan Helper harus direncanakan dengan cara
yang memuaskan dan hidup sesuai dengan cita-cita

Helper orang yang efektif dan diri yang teraktualisasikan.


• Helper harus memperhatikan pembaruan dan

Lifestyle revitalisasi yang berkelanjutan, secara berkala


memeriksa tujuan hidupnya, mengklarifikasi nilai-nilai
pribadi, menetapkan arah baru, dan menemukan
sumber energi baru.
• Helper profesional harus mengikuti perubahan cepat
dalam konsep dan metode helping.
• Helper membutuhkan pengalaman pembaruan untuk
menghadapi efek menguras dari tuntutan kontak yang
terus-menerus dengan orang-orang.
Matching • Kecocokan kepribadian (budaya dan etnis) Helper dan
Helpee adalah faktor kunci dalam hubungan yang

Helper and sukses (Ivey, 1991).


• Walaupun tidak ada bukti kuat bahwa Helper dan

Helpee Helpee harus dari ras, jenis kelamin, atau latar


belakang etnis yang sama, Helper harus menunjukkan
bahwa perbedaan dipahami, dihormati, dan dihargai.
• Sensitivitas budaya pada bagian dari Helper dapat
membantu mengatasi beberapa hambatan yang ada
ketika Helper dan Helpee berbeda secara etnis.
Helper as Rogers (1957) menetapkan syarat penting dalam
interview untuk pengembangan Helpee, yaitu:

Growth • Empati Helper


• Kehangatan dan kepedulian Helper
Facilitator • Keterbukaan Helper
• Perhatian positif dan respek Helper
• Konkretitas dan spesifisitas Helper
• Kompetensi komunikasi Helper
• Intentionality

Anda mungkin juga menyukai