Qadar
Disusun Oleh :
1. Adinda Septiana
2. Danu Pazar Utama
3. Ellisa Agustin
4. Giacynta Aurora
5. Mario Tomasia
6. Nabila Wulan
7. Vanka Kusria
PENGERTIAN QADA DAN QADAR
• Ulama Asy’ariah yang dipelopori oleh Abu Hasan Al-Asy’ari (wafat di Basrah
tahun 330 H), berpendapat bahwa qada ialah kehendak Allah SWT mengenai
segala hal dan keadaan, kebaikan atau keburukan,yang sesuai dengan apa yang
diciptakan dan tidak akan diubah ubah sampai terwujudnya kehendak tersebut
• Qadar adalah perwujudan kehendak Allah SWT terhadap semua makhluk-Nya
dalam bentuk-bentuk dan batasan-batasan tertentu,baik mengenai zat-zatnya
ataupun sifat-sifatnya.
• Iman kepada Qada dan Qadar dalam ungkapan sehari-hari lebih populer dengan
iman kepada takdir. Iman kepada takdir berarti percaya bahwa segala apa yang
terjadi di alam semesta ini, seperti adanya siang dan malam, adanya tanah yang
subur dan yang tandus, hidup dan mati, rezeki dan jodoh seseorang merupakan
kehendak dan ketentuan Allah SWT.
• Hukum beriman kepada takdir adalah fardu ‘ain. Seseorang yang
mengaku islam, tetapi tidak beriman kepada takdir dapat dianggap
murtad. Ayat-ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang iman kepada
takdir cukup banyak, antara lain :