Definisi Ekstraksi Gigi

Ekstraksi gigi adalah menghilangkan gigi. Jika saraf gigi telah mati atau gigi telah
terinfeksi sangat parah, pencabutan merupakan satu-satunya cara. Pencabutan gigi
bisa dilakukan dengan cara yang sederhana ataupun pencabutan yang rumit3.
Ekstraksi gigi merupakan proses pencabutan atau pengeluaran gigi dari tulang
alveolus, dimana pada gigi tersebut sudah tidak dapat dilakukan perawatan lagi.
Pencabutan gigi juga merupakan operasi bedah yang melibatkan jaringan bergerak
dan jaringan lunak dari rongga mulut, akses yang dibatasi oleh bibir dan pipi, dan
selanjutnya dihubungkan disatukan oleh gerakan lidah dan rahang
 Gerakan pada ekstraksi gigi
• Ada empat geraka dalam pencabutan gigi yaitu:
1. Gerakan Rotasi
yaitu gigi diputar secara sejajar sumbu panjang gigi ke arah mesio palatinal, disto
palatinal, mesio buccal, disto buccal ± (10 derajat). Dengan gerakan ini, membrane
periodontal akan sobek atau putus dan melepaskan akar dari tulang alveoler.
2. Gerakan Luksasi
yaitu gigi digoyangkan kejurusan palatinal dan buccal, palatinal labial, linggual
buccal, linggual labial. Dengan gerakan ini, tulang alveolar menjadi lebih besar atau
lebar sehingga memudahkan pencabutan.
3. Gerakan Ekstrasi
yaitu gerakan pencabutan gigi sejajar sumbu panjang gigi, dilakukan setelah gigi
goyang.

4. Gerakan Pencabutan Kombinasi

yaitu kombinasi antara gerakan pencabutan rotasi - gerakan pencabutan Luksasi,
gerakan pencabutan Rotasi- gerakan pencabutan Ekstrasi dan atau gerakan
pencabutan Luksasi-gerakan pencabutan Ekstrasi.
 Teknik Ekstrasi Gigi
Teknik pencabutan gigi terdiri atas 2 yaitu:
1. Pencabutan Intra Alveolar
adalah pencabutan gigi atau akar gigi dengan menggunakan tang
atau bein atau dengan kedua alat tersebut. Metode ini sering juga
disebut forceps extraction dan merupakan metode yang biasa
dilakukan pada sebagian besar kasus pencabutan gigi.
2. Pencabutan Trans Alveolar
pada beberapa kasus terutama pada gigi impaksi, pencabutan
dengan metode Intra Alveolar sering kali mengalami kegagalan
sehinnga perlu dilakukan pencabutan dengan metode Trans Alveolar.
Metode pencabutan ini dilakukan dengan terlebih dahulu mengambil
sebagian tulang penyangga gigi.
 Teknik Ekstraksi Gigi Incisivus
Pada pencabutan gigi incisivus jarang terjadi
kesulitan, kecuali kalau giginya berjejal, konvigurasi
akar rumit, atau gigi sudah dirawat endodontik.
 Teknik Ekstraksi Gigi Premolar
a. Tang cabut dipegang bada bagian handlenya dan harus dipegang
dengan menggunakan tangan yang biasa dipakai oleh operator
b. Kemudian beaksnya dimasukkan kedalam socket gusi sedalam
mungkin
c. Pinch grasp dan telapak tangan keatas digunakan untuk gigi rahang
atas sedangkan sling grasp dan telapak tangan kebawah digunakan
untuk gigi rahang bawah
d. Untuk RA : premolar pertama dicabut dengan tekanan lateral, kearah
buccal, yang merupakan arah pengeluaran gigi. Karena premolar
pertama atas ini sering mempunyai 2 akar, maka gerakan rotasional
dihindarkan. Gigi premolar kedua biasanya mempunyai akar tunggal
dan dicabut dengan cara yang sama seperti caninus atasl.
untuk RB : tekanan yang terutama diperlukan adalah lateral atau
buccal, tetapi akhirnya bisa dikombinasikan dengan tekanan rotasi.
Pengeluaran gigi premolar bawah, adalah kearah buccal.
 Teknik Ekstraksi Gigi Molar
• Adapun teknik atau cara memegang tang gigi molar adalah :
a. Tang cabut dipegang pada bagian handlenya dan harus dipegang
dengan menggunakan tangan yang biasa dipakai oleh operator
b. Kemudian beaksnya dimasukkan kedalam socket gusi sedalam
mungkin
c. Pinch grasp dan telapak tangan keatas digunakan untuk gigi RA
sedangkan sling grasp dan telapak tangan kebawah digunakan
untuk gigi RB
d. Untuk RA : Tekanan pada pencabutan utama adalah kearah buccal,
yaitu arah pengeluaran gigi.
untuk RB : tekanan lateral permulaan untuk pencabutan gigi molar
adalah kearah lingual.