Anda di halaman 1dari 16

WATER RESOURCES and IRRIGATION SECTOR MANAGEMEN

PROJECT (WISMP-2)
BASIN WATER RESOURCES MANAGEMENT (BWRM)

‘ON THE JOB TRAINING’


UNTUK STAFF HIDROLOGI

PENGUKURAN DEBIT

Oleh
Raditya J Gardjito
Hydrologist Kosultan BWRM
Alat Penunjang Kegiatan Lapangan
Peralatan untuk mengukur debit
Pos Duga Air Biasa maupun Otomatis hanya mencatat level muka air,
sedangkan untuk menjadi data debit perlu dikonversi dengan Rating
Curve yang dibuat berdasar hasil pengukuran debit.

Alat current meter dan perlengkapannya

Sarana transportasi Alat Suspended dan bedload Sediment Sampler


(Mobil)
Alat Penunjang Kegiatan Lapangan
Cara pemeliharaan:
Penyimpanan:
• Tersimpan dalam kotak dan dalam keadaan
bersih dan disimpan dalam lemari / gudang.
Di lapangan:
• Dibawa ke lapangan harus dalam kotaknya
• Alat tidak boleh sampai jatuh
• Setelah selesai digunakan alat harus
dibersihkan sebelum dimasukkan ke kotak:
• Semua bagian luar dicuci dengan air bersih,
• Tangkai alat harus dilepas, dan dicuci
sebelum dimasukkan dalam tas nya.
Sebelum dikembalikan ke gudang:
• Ganti minyak pelumas di rumah baling-
baling dengan pelumas yang baru.
• Baterei pada alat counter perlu dilepas
Alat perlu di kalibrasi secara berkala, bila
pemakaian telah 100 kali atau putaran baling-
baling sudah tidak halus/normal.
Pengukuran Debit
Cara mengukur debit:
1. Merawas,
2. Menggunakan Perahu,
3. Dari atas Jembatan,
4. Dari Kereta Gantung (Cable Car),
5. Winch Cable Way,
6. Radio Current Meter.
Pengukuran Debit
Merawas

Pengukuran debit dengan cara merawas :


• Hanya dapat dilaksanakan bila pengukur mampu merawas dengan berdiri
tegak.
• Posisi berdiri pengukur harus berada di hilir current meter dan tidak boleh
menyebabkan berubahnya garis aliran ataupun penyempitan.
• Letakkan tongkat penduga tegak lurus pada jarak antara 2,5 - 7,5 cm di hilir
kabel baja yang telah direntangkan.
• Apabila arah aliran tidak tegak lurus pada jalur pengukuran, maka arah
current meter perlu disesuaikan sehingga sejajar arah aliran dan jarak antar
raai perlu dikoreksi dengan memperhitungkan koefisien sudutnya.
Pengukuran Debit

Dari atas
Perahu

Pengukuran debit dari perahu :


• Dilakukan apabila tidak memungkinkan dengan cara merawas
• Alat ukur arus dilengkapi dengan alat sounding reel.
• Posisi alat current meter harus berada di depan perahu.
• Bila kabel penggantung tidak tegak lurus, maka hasil pembacaan kedalaman
air harus dikoreksi dengan memperhitungkan sudut kemiringannya.
• Kabel yang digunakan untuk mengukur lebar sungai (tagline) menggunakan
meteran harus terpisah dengan kabel/tambang pegangan/pelurus perahu.
• Apabila lebar sungai lebih dari 100 m, atau sungai digunakan untuk
transportasi air maka kabel penggantung perahu tidak dapat digunakan,
posisi perahu diatur agar berada pada satu jalur lebar sungai
Pengukuran Debit
Dari atas Jembatan

Peralatan yang digunakan: bridge crane, sounding reel, tagline, dan 1 set current
meter dilengkapi dengan pemberat.
Petugas pengukur minimal tiga (3) orang, dua orang mengoperasikan bridge crane
dan peralatan pengukur dan seorang mencatat data pengukuran.

Pengukuran debit dari atas jembatan :


• Jembatan yang digunakan sebaiknya tidak terdapat pilar.
• Posisi alat ukur kecepatan arus/current meter berada di hilir jembatan.
• Apabila posisi kabel penduga tidak tegak lurus terhadap muka air, maka hasil
pengukuran kedalaman air harus dikoreksi dengan memperhitungkan sudut
kemiringannya.
Pengukuran Debit
Dengan Kereta Gantung

Petugas pengukur yang harus berada di kereta adalah dua orang, seorang
bertugas untuk mengoperasikan peralatan dan seorang bertugas untuk
mencatat data pengukuran, dan minimal dua orang lainnya berada pada
pilar/tiang bangunan untuk mengoperasikan posisi kereta.
Pengukuran debit dengan menggunakan kereta gantung :
• Apabila posisi kabel penduga tidak tegak lurus diatas muka air, maka hasil
pengukuran kedalaman air harus dikoreksi.
• Pengukuran lebar raai dapat diatur dari alat penarik kereta gantung
• Apabila arah aliran tidak tegak lurus pada penampang maka perlu
mengukur sudutnya agar dapat mengkoreksi jarak antar raai, sedangkan
arah alat current meter diusahakan agar searah dengan arah aliran
Pengukuran Debit
Mengunakan Winch cable way
Petugas pengukur
minimal dua (2) orang,
seorang bertugas untuk
mengoperasikan
peralatan dan seorang
bertugas untuk mencatat
data pengukuran.

Peralatan winch cable way :


• Kabel pengukur lebar sungai
• Kabel pengukur kedalaman air, berfungsi juga penghantar listrik, penggantung
current meter dan pemberatnya.
• Kabel Utama (main cable) yang berfungsi sebagai penggantung semua
peralatan,
• Pengerek (winch) yang berfungsi untuk menggulung kabel pengukur lebar
sungai dan kabel pengukur kedalaman air. Winch dapat terdiri dari 2 (double
drum winch) atau hanya terdiri dari 1 winch (single drum winch)
Pengukuran Debit
Penempatan posisi Current Meter

Untuk kedalaman air ≤ 0,50 - 0,75 m, atau ≤ 6 kali Ø propeler (diameter


baling-baling), pengukuran dilakukan dengan menggunakan metode satu titik,
yaitu pada titik vertikal 0,6d yang diukur dari permukaan air.

Kedalaman air ≥ 0,5 - Apabila distribusi


0,75 m atau kedalaman kecepatan ke arah
air > 6 x Ø propeler, vertikal tidak normal,
pada 2 titik vertikal : dengan 3 titik: 0,2d,
0,2d, dan 0,8d 0,6d, 0,8d.
Pengukuran Debit

Pelaksanaan Pengukuran Kecepatan


aliran:
1. Bentangkan tali/kabel (tag line), pada
lokasi yang telah ditetapkan sebagai
jalur untuk mengukur lebar
penampang basah/jarak antara raai.
2. Berdasarkan lebar panampang basah,
dibagi 20 untuk mendapat jarak antar
vertikal (raai).
3. Siapkan current meter, termasuk
memilih propeler yang sesuai dengan
kedalaman sungai yang ada, dan
dapat digunakan untuk seluruh raai.
Tentukan lama (durasi) tiap
pengukuran (umumnya 50 detik)
4. Sebaiknya alat current meter
dilengkapi pengarah posisi baling-
baling.
Pengukuran Debit
Pelaksanaan Pengukuran Kecepatan aliran (lanjutan):
5. Jarak antara raai ± 1/20 lebar sungai dengan minimum 0,50 m.
6. Siapkan kartu Pengukuran, isi semua data di bagain atas: nama pos,
petugas, current meter dan propeler yang digunakan serta rumusnya.
7. Catat waktu (tanggal, bulan dan tahun) serta jam mulai dan selesainya
pengukuran serta kondisi cuaca.
8. Baca level muka air pada papan duga air pos sebelum dan setelah
pengukuran dan tulis pada kartu pengukuran. Level yang dipakai adalah
rata-ratanya.
9. Ukur kedalaman air pada raai yang telah ditetapkan, dan tempatkan
posisi current meter pada titik kedalaman sesuai dengan ketentuan.
10.Ukur kecepatan dengan waktu yang telah ditetapkan atau bila counter
otomatis maka angkanya berhenti.
11.Catat pada kartu pengukuran :
• Jumlah putaran baling-baling pada tiap-tiap titik pengukuran
• Kedalaman air pada masing-masing jalur vertikal
• Jarak antar jalur vertikal .
12. Ulangi untuk semua raai yang telah ditetapkan.
Pengukuran Debit
Kartu Pengukuran Debit
Pengukuran Debit
Kartu Pengukuran Debit

Kartu Pengukuran Debit versi serupa


Pengukuran Debit
Data yang diisikan pada kolom Raai, Lebar dan Dalam
Raai

Lebar
Dalam
Pengukuran Debit
PENGUKURAN ALIRAN DENGAN MENGGUNAKAN CURRENT METER

Bal ai PSDA : Ser ayu Ci t anduy No. Pengk : 1


No. Al at : 56678
No. Ki nci r : 1- 66940

Lokasi Banj ar negar a Tanggal 14- 6- 2002 Rumus kecepat an :


No. Pos Mul ai Akhi r n = n* X + a
Sungai Ser ayu Jam 11. 20 12. 10 < 0, 67 0, 2437 0, 016
Wakt u 40 det i k M. A. ( m) 0, 140 0, 140 > 0, 67 0, 2615 0, 004
Pet ugas Rosa cs Cuaca Cer ah Mendung
Metode Peng. Per ahu Suhu ud/ ai r Debi t 15,731 m3 / det
Keter: Luas 45,150 m²
menggunakan per ahu +st ang V r at a² 0,348 m1 / det

MA r at a² 0,140 m'
Rai Lebar Dal am Juml ah Put ar an Kecepat an pada ( m/ det ) Luas Debi t
( m) ( m) ( m) 0.2H 0.6H 0.8H 0.2H 0.6H 0.8H Rat a 2 ( m2 ) ( m3 /dt )
0, 00 0 MA Kanan
3, 00 3, 00 1, 10 15 24 0, 107 0, 162 0, 135 3, 30 0, 445
6, 00 3, 00 1, 50 45 59 0, 298 0, 390 0, 344 4, 50 1, 548
9, 00 3, 00 1, 35 47 57 0, 311 0, 377 0, 344 4, 05 1, 393
12, 00 3, 00 1, 00 33 75 0, 220 0, 494 0, 357 3, 00 1, 071
15, 00 3, 00 0, 85 29 60 0, 194 0, 396 0, 295 2, 55 0, 752
18, 00 3, 00 0, 80 69 74 0, 455 0, 488 0, 471 2, 40 1, 131
21, 00 3, 00 0, 80 52 71 0, 344 0, 468 0, 406 2, 40 0, 975

Anda mungkin juga menyukai