FILSAFAT

PERBEDAAN FILSAFAT TIMUR

ARSITEKTUR
DAN FILSAFAT BARAT

Disusun Oleh:
Putri Ananda I0218062
Qonitah Hanan Subagyo I0218063
Qorinindya Putri A. I0218064
Rr Khaniya Haya Faiza I0218067
 FILSAFAT TIMUR
A. Definisi Filsafat Timur
Filsafat Timur merupakan sebutan bagi
pemikiran-pemikiran filosofis yang berasal dari
dunia Timur atau Asia, seperti Filsafat Tiongkok
(china), Filsafat India, Filsafat Jepang, Filsafat
Islam, Filsafat Buddhisme, dan sebagainya.

Masing-masing jenis filsafat merupakan suatu

sistem-sistem pemikiran yang luas dan
plural. Misalnya saja, filsafat India dapat terbagi
menjadi filsafat Hindu dan filsafat Buddhisme,
sedangkan filsafat Tiongkok dapat terbagi
menjadi Konfusianisme dan Taoisme.
 FILSAFAT INDIA DAN CHINA
Filsafat India
Filsafat India mengusung keyakinan akan kesatuan fundamental antara manusia
(individu) dengan alam (kosmos). Menurut filsafat India, harmoni yang terjalin akan
mengantarkan seseorang menjadi waskita (arif bijaksana) terhadap hidup. Tidak
terasing dari kehidupan dunia (alam semesta) dan mampu beramah-tamah dengan
semua benda di sekelilingnya. Bagaikan bersahabat dengan gemericiknya air,
kesuburan tanah yang menumbuhkan segalanya, dan sinar matahari yang
menghangatkan semesta raya.
Karakteristik Filsafat
India:
1. Motif Spiritual 5. Intuisi diterima sebagai satu-satunya
2. Hubungan antara filsafat dan hidup metode untuk mencapai kebenaran,
3. Sikap dan pendekatan introspektif 6. Penerimaan otoritas Veda, dan
terhadap realitas 7. Pendekatan sintesis terhadap
4. Kenderungan kearah Idealisme pengalaman dan realitas dengan
monistis khususnya Hinduisme, mempertimbangkan aspek tradisi.

Ditinjau dari sejarah filsafat, pemikiran filsafat India dapat dikelompokkan menjadi dua aliran
yang besar yaitu Hinduisme (Ortodoks) dan Buddhisme (Heterodoks).
 FILSAFAT INDIA DAN
CHINA
Filsafat China

Filsafat China, dalam pandangan orang Cina, filsafat adalah sebuah usaha sadar
untuk memformulasikan pandangan-pandangan dan nilai-nilai sebagai ekspresi dari
keyakinan fundamental sekelompok orang. Karenanya filsafat tidak dapat dilepaskan
dari latar belakang budaya dan tradisi kelompok  tersebut. Dalam hal ini adalah bahasa,
seni, literatur, dan agama.

Karakteristik Filsafat
China:
1. Bersifat antroposentris, 5. Pragmatis,
2. Jauh dari hal-hal yang adikodrati, 6. Ingin tahu segala sesuatu,
3. Kekinian, 7. Keseimbangan.
4. Demokratis,

Beberapa pokok-pokok pemikiran filsafat Cina yang cukup besar sampai saat ini
antara lain diajarkan oleh Confucianisme, Taoisme, dan Neo-Confucianisme
 B. Karakteristik Filsafat
Timur

1. Pemikiran filsafat Timur menekankan peranan intuisi dan pengalaman individu.

2. Pemikiran filsafat Timur banyak disampaikan sebagai ungkapan isi bati dan perasaan.
3. Pemikiran filsafat Timur kadang-kadang diungkapkan dalam bentuk simbol-simbol sebagai
manifestasi hal-hal yang konkret
4. Tujuan utama dalam pemikiran filsafat Timur untuk menjadi orang yang bijaksana dan
bahagia. dalam arti hidup ini penuh dengan ketenteraman dan keselamatan.
5. Para filsuf Timur lebih menekankan pada manusia untuk hidup menyesuaikan diri dengan
alam semesta
6. Pemikiran filsafat Timur sering lebih bersifat pesimis, pasif, dan menekankan harmoni.
7. Dalam pemikiran filsafat Timur lebih ditekankan peranan manusia dalam kehidupan sosial
 B. Karakteristik Filsafat
Timur

Bedasarkan karakteristik tadi, Filsafat Timur memiliki ciri-ciri yang

berbeda dengan filsafat Barat, yang mana ciri-ciri agama terdapat
juga di dalam filsafat Timur, sehingga banyak ahli berdebat mengenai
dapat atau tidaknya pemikiran Timur dikatakan sebagai filsafat.

Di dalam studi post-kolonial bahkan ditemukan bahwa filsafat Timur dianggap lebih rendah

ketimbang sistem pemikiran Barat karena tidak memenuhi kriteria filsafat menurut filsafat
Barat, misalnya karena dianggap memiliki unsur keagamaan atau mistik.
Filsafat timur : sebuah pengantar
ke pemikiran-pemikiran timur,
oleh Bagus Takwim
 FILSAFAT BARAT
A. Definisi Filsafat Barat

Filsafat Barat adalah sebutan yang digunakan untuk

pemikiran-pemikiran filsafat dalam dunia Barat atau 
Occidental.

 Permulaan dari sebutan Filsafat Barat ini dari

keinginan untuk mengarah kepada pemikiran atau
falsafah peradaban Barat. Masa awalnya dimulai
dengan filsafat Yunani di Yunani Kuno. Pada masa ini
sebagian besar Bumi sudah dicakup, termasuk 
Amerika Utara dan Australia.
 SOCRATES MENURUT SOCRATES

Pengetahuan dapat diperoleh dengan melakukan

pengamatan terhadap hal-hal yang konkret dan
beragam corak, namun masih termasuk dalam jenis
yang sama. Unsur-unsur yang berbeda kemudian
dihilangkan, sehingga tinggal unsur yang sama dan
bersifat umum sebagai pengetahuan yang sejati.

PEMIKIRAN
PLATO (427 – 347
BARAT SM)
Titik tolak pemikiran filsafatnya adalah menentukan
KLASIK mana yang paling benar, pengetahuan yang
didapatkan dari pengalaman atau pengetahuan indra
yang berubah-ubah (Heracleitos) atau pengetahuan
yang didapatkan dari akal yang tetap (Parmenides).
 ARISTOTELES (348 – 322 SM)

Aristoteles merupakam filsuf yang mengembangkan

konsep logika (yang disebutnya sebagai analitika) dan
etika. Di bidang ilmu pengetahuan, Aristoteles
membangi ilmu pengetahuan menjadi:
PEMIKIRAN -Ilmu pengetahuan praktis (etika dan politik)
-Ilmu pengetahuan produktif (teknik dan kesenian)
BARAT -Ilmu pengetahuan teoretik (fisika, matematika, dan
metafisika)
KLASIK
 FRANCIS BACON

Pengetahuan tidak akan mengalami perkembangan

berarti selama ia tidak mempunyai kekuatan yang
dapat membantu manusia merubah kepada
kehidupan yang lebih baik.

PEMIKIRAN
RENE DESCARTES (1596-1650 M)
BARAT
Menurutnya, persoalan dasar filsafat pengetahuan,
bukanlah bagaimana kita dapat tahu, tetapi MODERN
mengapa kita dapat membuat kekeliruan.
 IMANUEL KANT (1724-1804)
Filsafat Kant, bermaksud membedakan antara
pengetahuan yang murni dan tidak murni. Ia
membersihkan pengetahuan dari keterikatannya
kepada segala penampakkan yang bersifat
sementara. Filsafat Kant dimaksudkan sebagai
penyadaran atas kemampuan rasio secara obyektif PEMIKIRAN
dan menentukan batas-batas kemampuannya untuk
memberikan tempat kepada kepercayaan. Inilah
BARAT
persolan yang mengarah pada problem phenomena MODERN
dan noumena.
B. Karakteristik Filsafat
Barat

1. Filsafat Barat sebagian besar lebih terfokus pada

kemampuan akaI budi dalam menganalisis data empiris.
2. Pemikiran filsafat Barat lebih diarahkan untuk memahami
rahasia alam semesta dan menemukan ilmu pengetahuan
yang baru.
3. Selalu berusaha untuk mendahulukan alam semesta demi
kepentingan manusia.
 PERBEDAAN FILSAFAT TIMUR DAN BARAT

Bangsa Barat sebagai tempat lahirnya IPTEK dalam

mengolah alam secara kultural. Sedangkan bangsa
SECARA
Timur melakukan olah bhudi yang menghasilkan
semua agama-agama besar terlahir di dunia Timur.
EPISTIMOLOG
Perbedaan dalam sudut pandang filosofis
IS
memunculkan perbedaan cara pandang terhadap
alam ini:
• Barat mengambil jarak dengan alam sehingga
menjadi eksploitatif menggunakan IPTEK, lebih
bersifat teknologis yang membantu kelemahan
panca indranya.
• Timur memandang dirinya menyatu dengan alam
atau bagian dari alam sehingga menjadikan dunia
Timur lebih bersifat mitologis dan menjelaskan
hakikat hubungan manusia dengan alam.
 PERBEDAAN FILSAFAT TIMUR DAN BARAT

SECARA
Nilai guna yang didapatkan adalah barat melakukan k
ajian mendalamterhadap alam, sehingga muncul
AKSIOLOGI
ilmu-ilmu natural (natural science),
besertaturunannya kemudian seperti komputer dan
gelombang (TV, Radio dan sebagainya).

Dunia Timur menguraikannya dalam bentuk mitologi,

efos, dan cerita lainnya. Sehingga lebih banyak
bersifat ideologis, magis, dan religis.
 PERBEDAAN FILSAFAT TIMUR DAN BARAT

SECARA
• Filsafat Barat menekankan akal budi dan PENGETAHUA
pemikiran yang rasional sebagai pusat kodrat
manusia. N
• Filsafat Timur lebih menekankan hati daripada
akal budi karena hati dipahami sebagai instrument
yang mempersatukan akal budi dan intuisi serta
intelegensi dan perasaan.
 PERBEDAAN FILSAFAT TIMUR DAN BARAT

SECARA
• Filsafat Barat menekankan akal budi dan PENGETAHUA
pemikiran yang rasional sebagai pusat kodrat
manusia. N
• Filsafat Timur lebih menekankan hati daripada
akal budi karena hati dipahami sebagai instrument
yang mempersatukan akal budi dan intuisi serta
intelegensi dan perasaan.
 SIKAP TERHADAP
•
ALAM
Filsafat barat menjadikan manusia sebagai subjek
dan alam sebagai objek.
• Filsafat Timur menjadikan harmoni antara
manusia dengan alam sebagai kunci, manusia
berasal dari alam sekaligus menyadari
keunikannya di tengah alam.
 STATUS
• FilsafatMANUSIA
Barat menekankan status manusia
sebagai individu dengan segala kebebasan
yang ia miliki dan masyarakat tidak bias
menhilangkan status seorang manusia dengan
kebebasannya.
• Filsafat Timur menekankan martabat manisia
tetapi dengan penekanan yang berbeda
sehingga manusia bukan untuk dirinya
melainkan ada di dalam solidaritas dengan
sesamanya.
Daftar Pustaka
https://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat_Timur

Lasiyo. 1997. Pemikiran Filsafat Timur Dan Barat ( Studi Komparatif). Jurnal Filsafat. 17.

http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/302/257

Makalah perbandingan filsafat barat dan timur Universitas Islam Sultan Agung (2017)
TERIMAKASIH