Menorrhagia
www.themegallery.com
LOGO DEFINISI
Pengeluaran darah yang
terlalu banyak biasanya
disertai bekuan darah
sewaktu menstruasi pada
siklus haid yang teratur
(Ginekologi, FK UNPAD)
www.themegallery.com
LOGO Etiologi
Abortion Intrauterine device
(IUD)
Ectopic
Hormonal
pregnancy contraceptives
Hormonal Fibroids
disorders Polyps
(hypothyroidism) Bleeding disorders
Endometriosis (leukaemia, Von
Infection (PID) Willebrand’s disease, ITP)
Medications Cancer
www.themegallery.com
LOGO
Diagnosis
Methods
General examination
Medical history
Menstrual history
Physical examination
Pap smear
Blood tests
Vaginal ultrasound
Endometrial biopsy
www.themegallery.com
LOGO
Pertimbangan
Terapi
Usia pasien
Keinginan untuk memiliki
anak, ukuran uterus
keseluruhan
Ada tidaknya fibroid atau polip
www.themegallery.com
LOGO Penatalaksanaan
Manejemen medis
Kontrasepsi-kontrasepsi oral
Intrauterine device (IUD)
Terapi hormon
Endometrial ablation
Thermal balloon ablation, cryoablation, dan,
radiofrequency ablation
Operasi invasif
Endomiometrial resection (EMR)
Polipektomi
Miomektomi
histerektomi (refrakter)
NSAID
www.themegallery.com
Oligomenorr
hagi
DEFINISI
Siklus menstruasi Panjang siklus
yang memanjang menstruasi >35 hari
dari panjang siklus (normal 21-35 hari)
menstruasi normal, dan <3 bulan,
>35 hari per siklus, keadaan
volume perdarahan oligomenore
umumnya lebih umumnya adalah
sedikit dari volume siklus ovulator
perdarahan sehingga fertilitas
menstruasi biasa tidak terganggu
Etiologi
Anovulasi
Kelainan endokrin (kehamilan, gangguan hipofise-
hipotalamus, dan menopouse)
Sistemik (kehilangan berat badan berlebih)
Sindrom ovarium polikistik (androgen ↑)
Stress fisik dan emosional
Penyakit kronis
Tumor yang mensekresikan estrogen
Nutrisi buruk
Ketidakseimbangan hormonal (awal pubertas)
Gejala
Periode menstruasi > 35 hari
(didapatkan 4-9 periode dalam
1 tahun)
Kausa
Fase folikuler memanjang
Fase sekresi memanjang
Komplikasi
Terganggunya fertilitas
Stress emosional
PROGNOSA
Buruk bila oligomenorrhea mengarah
pada infertilitas atau tanda dari
keganasan
Penanganan
Tidak diberikan pengobatan jika tipe perdarahan
teratur
Indukasi ovulasi diberikan jika tipe perdarahan
memanjang
Tergantung dengan penyebab
Anovulatoir, remaja, wanita yang mendekati
menopouse tidak memerlukan terapi
Perbaikan status gizi pada penderita dengan
gangguan nutrisi
Pil KB (memperbaiki ketidakseimbangan
hormonal)
Sindrom ovarium polikistik (terapi dengan
hormonal)
Tumor (operasi)
Menometrorrha
gia
Definisi
Menometrorrhagia
Perdarahan uterus berlebihan yang terjadi pada dan
diantara siklus haid (perdarahan disfungsional)
Menorrhagia Metrorrhagia
Pengeluaran Perdarahan yang
darah yang terlalu tidak teratur yang
tidak ada
banyak yang hubungannya
terjadi sesuai dengan haid
dengan siklus
haid
Etiologi
Organis
Perdarahan dari uterus, tuba, dan ovarium:
Serviks uteri (polip serviks, erosion persionis uteri, ulkus
pada porsio, dan CA serviks)
Korpus uteri (polip endometrium, abortus imminens, mola
hidatidosa, koriokarsinoma, hyperplasia endometrium,
sarcoma uteri, mioma uteri)
Tuba fallopii (KET, radang tuba, tumor tuba)
Ovarium (radang ovarium, tumor ovarium, dan lain- lain)
Fungsional
Perdarahan uterus yang tidak ada hubungannya dengan
sebab- sebab organik
Terjadi pada setiap umur antara menarche dan menopause
(metropathia haemorrhagica cystica) atau folikel persisten
Dismenorrhe
a
Ns. Wiwik Pudji P,
S.Kep
DEFINISI
(GREEK)
(GREEK) DYSDYS
Sulit,
Sulit,nyeri,
nyeri,abnormal
abnormal Dawood
Dawood(1985),
(1985),terminologi
terminologi
dismenorea
dismenoreaberasal
berasaldari
dari
kata
kataYunani
Yunani
MENO
MENO
Bulan
Bulan Aliran
Aliranmenstruasi
menstruasiyang
yangsulit
sulit
(difficult
(difficultmenstrual
menstrualflow)
flow)
atau
ataumenstruasi
menstruasiyang
yangnyeri
nyeri
RRHEA
RRHEA (painful
(painfulmenstruation).
menstruation).
Aliran
Aliranatau
atauarus
arus
Primary
(no organic cause)
Caroline M. Colin
dan Secondary
Asher Shushan (pathologic cause)
(2007)
Membranous
(cast of endometrial cavity shed as a single entity)
Etiologi Dismenore Primer
Factor kejiwaan
Emosi yang belum stabil
Factor konstitusi
Faktor ini erat hubungannya dengan faktor kejiwaan yang
dapat juga menurunkan ketahanan terhadap nyeri (anemia,
penyakit menahun)
Factor obstruksi kanalis servikalis
Stenosis kanalis servikalis, mioma submukosum bertangkai
atau polip endometrium
Factor endokrin
Prostaglandin F2 alfa
Faktor alergi
Asosiasi antara dysmenorrhea primer dengan urtikaria, migren
atau asma bronkiale
Karakteristik Dismenorea Primer
Ali Badziad (2003)
Laurel D Edmundson (2006)
Onset dalam 6-12 bulan Sering ditemukan pada usia
setelah menarche (haid muda
pertama) Nyeri sering timbul segera
Nyeri pelvis atau perut bawah setelah mulai timbul haid
(lower abdominal/pelvic pain) teratur
dimulai dengan onset haid Nyeri sering terasa sebagai
dan berakhir selama 8-72 jam kejang uterus yang spastik dan
Low back pain sering disertai mual, muntah,
Nyeri paha di medial atau diare, kelelahan, dan nyeri
anterior kepala
Headache (sakit kepala) Nyeri haid timbul mendahului
Diarrhea (diare) haid dan meningkat pada hari
Nausea (mual) atau vomiting pertama atau kedua haid
(muntah)
Jarang ditemukan kelainan
genitalia pada pemeriksaan
ginekologis
Cepat memberikan respon
terhadap pengobatan
medikamentosa
Dismenorrhea sekunder
(Ekstrinsik, Diperoleh, Acquired,
Congestive)
Terjadi kemudian setelah menarche (disebabkan hal lain)
Nyeri bersifat regular
Berlangsung lebih lama dan bisa berlangsung selama
siklus
Dapat juga disebabkan:
Endometriosis Tumor vesika urinaria
Fibroid Polip uteri
PID Inflmatory bowel
IUD desease
Skar/perlengketan
Tumor pada tuba fallopi
Adenomiosis
Tumor usus
Karakteristik Dismenorea Sekunder
Laurel
LaurelDDEdmundson
Edmundson(2006)
(2006)
Onset
Onsetpadapadausia
usia20-an
20-anatau
atau30-an,
30-an,setelah
setelahsiklus
siklushaid
haidyang
yangrelatif
relatiftidak
tidak
nyeri di masa lalu
nyeri di masa lalu
Infertilitas
Infertilitas
Darah
Darahhaidhaidyang
yangbanyak
banyak(heavy
(heavymenstrual
menstrualflow)
flow)atau
atauperdarahan
perdarahanyang yang
tidak teratur
tidak teratur
Dyspareunia
Dyspareunia(sensasi
(sensasinyeri
nyerisaat
saatberhubungan
berhubunganseks) seks)
Vaginal discharge
Vaginal discharge
Nyeri
Nyeriperut
perutbawah
bawahatau
ataupelvis
pelvisselama
selamawaktu
waktuselain
selainhaid
haid
Nyeri
Nyeri yang tidak berkurang dengan terapi nonsteroidalanti-
yang tidak berkurang dengan terapi nonsteroidal anti-
inflammatory drugs (NSAIDs)
inflammatory drugs (NSAIDs)
AliAliBadziad
Badziad(2003)
(2003)
Lebih
Lebihsering
seringditemukan
ditemukanpada
padausia usiatua
tuadan
dansetelah
setelahdua
duatahun
tahun
mengalami siklus haid teratur
mengalami siklus haid teratur
Nyeri
Nyeridimulai
dimulaisaat
saathaid
haiddan
danmeningkat
meningkatbersamaan
bersamaandengan
dengankeluarnya
keluarnya
darah haid
darah haid
Sering
Seringditemukan
ditemukankelainan
kelainanginekologis
ginekologis
Pengobatannya
Pengobatannya seringkali memerlukantindakan
seringkali memerlukan tindakanoperatif
operatif
Penatalaksanaan
Penanganan dismenorea yang
optimal tergantung dari
pemahaman terhadap faktor yang
mendasarinya (underlying cause)
Terapi
Kontrasepsi oral
Pengobatan yang sering dipakai
adalah golongan NSAID yaitu :
aspirin, naproksen, ibuprofen,
indometasin, dan asam mefenamat
Mengatasi Rasa Nyeri
Istirahat
Olah raga
Massase
Analgesik
Tehnik relaksasi