Anda di halaman 1dari 7

GLOBALISASI DAN

PERSPEKTIF
TRANSKULTURAL
Kelompok 1:
1. Alisa Delia Putri (920173001)
2. Choirul Bagas Pradana (920173010)
3. Desi Ratnasari (920173011)
4. Dewi Novia Ningrum (920173013)
5. Nurun Najah Azzahro (920173028)
6. Khoirun Nisa (920173029)
7. Mita Nur faiqotunnisak (920173030)
8. Nawa Evalatul Hawa (920173036)
9. Ririn Ayu Sofiyana Ningsih (920173040)
10. Vero Nika Adianingsih (920173046)
11. Panji Nur Prasetya Adi (920173141)
TEORI TRANSKULTURAL
 Teori Transkultural adalah suatu area atau
wilayah keilmuwan budaya pada proses
belajar dan praktek keperawatan yang
fokus memandang perbedaan dan
kesamaan. Diantara budaya manusia,
kepercayaan dan tindakan, dan ilmu ini
digunakan untuk memberikan asuhan
keperawatan khususnya budaya atau
keutuhan budaya kepada manusia
(Leininger, 2002)
TUJUAN TRANSKULTURAL
 Untuk mengidentifikasi, menguji,
mengerti dan menggunakan
pemahaman keperawatan
transkultural untuk meningktkan
kebudayaan yang spesifik dalam
pemberian asuhan keperawatan.
WUJUD KEBUDAYAAN
1. Gagasan (wujud idea)
Kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide
gagasan nilai-nilai norma yang bersifat abstrak
atau tidak dapat disentuh,
2. Aktifitas (tindakan)
Suatu tindakan berpola dari manusia dalam
masyarakat itu.
3. Artefak
Wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari
aktifitas perbuatan dan karya semua manusia
dalam masyarakat yang berupa hal-hal yang nyata.
KONSEP DAN PRINSIP ASUHAN
KEPERAWATAN

 Konsep dalam Transcultural Nursing


(Potter & Perry, 2009) adalah:

1. Caring 6.Diskriminasi
2.Cultural Care 7.Cultural Shock
3.Etnosentris 8.Cultural Pain
4.Cultural 9.Cultural
Imposition Variation
5.Care 10.Stereotyping
Prinsip Asuhan Keperawatan
Transkultural

Memahami perbedaan asuhan budaya


dan kesamaannya akan membuat
perawat menghormati dan
membantu pasien untuk sembuh,
mencegah penyakit, dan
menghindari kematian prematur.
 TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai